Art Jakarta Gardens 2025 Siap Digelar, Tampilkan Puluhan Patung Karya Seniman Indonesia
15 April 2025 |
17:15 WIB
Bursa seni Art Jakarta Gardens 2025 segera dihelat. Menjadi salah satu perayaan seni kontemporer di tengah hijaunya Hutan Kota by Plataran, Jakarta, Art Jakarta Gardens tahun ini bakal kembali menghadirkan senarai karya para seniman di luar ruang.
Mengusung pameran dengan konsep ruang terbuka, Art Jakarta Gardens digagas pertama kali saat pandemi Covid-19. Kini, setelah 3 tahun menjelang gelaran tersebut juga terus bertransformasi menjadi ajang tahunan yang ditunggu pecinta seni di Tanah Air.
Tahun ini, Art Jakarta Gardens juga digadang bakal menghadirkan presentasi seni yang lebih semarak seiring meluasnya perhatian dan sorotan publik. Tentunya, ini akan memberikan pengalaman berbeda dari bursa seni yang mencoba menyelaraskan seni dan alam ini.
Baca juga: Ara Contemporary Ramaikan Dunia Seni Asia Tenggara Lewat Pameran We Begin with Everything
Artistic Director Art Jakarta Gardens, Enin Supriyanto, mengatakan gelaran tahun ini akan menyuguhkan pengalaman melihat seni yang berbeda. Tahun ini, Art Jakarta Gardens hadir dengan lebih banyak galeri dan menambah acara pendamping lain yang tak kalah menarik.
Enin mengungkap pada edisi keempat, Art Jakarta Gardens 2025 juga bakal dikemas lebih menarik. Total, pihaknya tahun ini akan menghadirkan 25 galeri terkemuka. Partisipasi tahun ini tercatat lebih banyak dibanding tahun lalu yang hanya diikuti 23 galeri seni.
"Sebaran galerinya adalah menampilkan karya-karya seniman dari Bandung, Bali, Semarang, dan luar negeri, tapi ada kerjasama dari galeri di Indonesia. Ada juga galeri dari Kuala lumpur dan Singapura," katanya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa, (15/4/25).
Lebih lanjut dia mengungkap, para pengunjung juga bisa melihat hasil eksplorasi artistik para seniman yang akan disuguhkan dengan pendekatan mutakhir. Mereka juga bisa menikmati ragam acara seperti musik dan seni performans dari musisi dan seniman pertunjukan Indonesia.
Pekan seni ini juga akan memboyong 28 karya patung dari berbagai seniman masyhur dalam konsep sculpture garden. Dalam pameran nanti, patung-patung tersebut sebagian akan diletakkan di taman luar ruang, sehingga menciptakan pengalaman menikmati seni di taman terbuka yang menarik.
Karya-karya tersebut akan tersebar dan mengisi beberapa titik area di dalam Hutan Kota by Plataran. Karya-karya yang dihadirkan juga variatif, baik dari seniman senior hingga pendatang baru, seperti Nyoman Nuarta, Asmudjo J. Irianto, Arkiv Vilmansa, dan Dzikra.
Selama 22-27 April 2025, Art Jakarta Gardens akan menampilkan beberapa program yang memamerkan patung dari seniman ternama berbagai generasi. Ajang ini juga akan menampilkan karya kolaborasi antara seniman dengan mitra dalam program Highlight
Selain itu, akan ada performance art dari Prehistoric Body Theater dengan mengusung lakon bertajuk A Song for Sangiran 17. Kolektif seni asal Solo, Jawa Tengah ini, dikenal dengan pertunjukannya yang menggabungkan sejarah dan paleontologi dengan basis riset yang kuat.
"Grup ini ada hubungan dengan Melati Suryodarmo. Yang menarik dari pertunjukan mereka adalah kolaborasi dengan ilmuwan khususnya paleontologi, di mana mereka mengekplorasi situs-situs purba yang nantinya dijadikan dalam bentuk pertunjukan," imbuh Enin.
Lain dari itu, sejumlah musisi juga akan tampil dalam ajang Art Jakarta Gardens 2025, di di antaranya adalah Float, Sal Priadi, Iskandar Muda, Tomy Herseta, RURUradio DJ Set, Reda Gaudiamo, Rita Tila, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Agenda Pameran Seni April 2025, Ada Semesta Arkiv & There is No Center
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Mengusung pameran dengan konsep ruang terbuka, Art Jakarta Gardens digagas pertama kali saat pandemi Covid-19. Kini, setelah 3 tahun menjelang gelaran tersebut juga terus bertransformasi menjadi ajang tahunan yang ditunggu pecinta seni di Tanah Air.
Tahun ini, Art Jakarta Gardens juga digadang bakal menghadirkan presentasi seni yang lebih semarak seiring meluasnya perhatian dan sorotan publik. Tentunya, ini akan memberikan pengalaman berbeda dari bursa seni yang mencoba menyelaraskan seni dan alam ini.
Baca juga: Ara Contemporary Ramaikan Dunia Seni Asia Tenggara Lewat Pameran We Begin with Everything
Artistic Director Art Jakarta Gardens, Enin Supriyanto, mengatakan gelaran tahun ini akan menyuguhkan pengalaman melihat seni yang berbeda. Tahun ini, Art Jakarta Gardens hadir dengan lebih banyak galeri dan menambah acara pendamping lain yang tak kalah menarik.
Enin mengungkap pada edisi keempat, Art Jakarta Gardens 2025 juga bakal dikemas lebih menarik. Total, pihaknya tahun ini akan menghadirkan 25 galeri terkemuka. Partisipasi tahun ini tercatat lebih banyak dibanding tahun lalu yang hanya diikuti 23 galeri seni.
"Sebaran galerinya adalah menampilkan karya-karya seniman dari Bandung, Bali, Semarang, dan luar negeri, tapi ada kerjasama dari galeri di Indonesia. Ada juga galeri dari Kuala lumpur dan Singapura," katanya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa, (15/4/25).
Lebih lanjut dia mengungkap, para pengunjung juga bisa melihat hasil eksplorasi artistik para seniman yang akan disuguhkan dengan pendekatan mutakhir. Mereka juga bisa menikmati ragam acara seperti musik dan seni performans dari musisi dan seniman pertunjukan Indonesia.
Pekan seni ini juga akan memboyong 28 karya patung dari berbagai seniman masyhur dalam konsep sculpture garden. Dalam pameran nanti, patung-patung tersebut sebagian akan diletakkan di taman luar ruang, sehingga menciptakan pengalaman menikmati seni di taman terbuka yang menarik.
Karya-karya tersebut akan tersebar dan mengisi beberapa titik area di dalam Hutan Kota by Plataran. Karya-karya yang dihadirkan juga variatif, baik dari seniman senior hingga pendatang baru, seperti Nyoman Nuarta, Asmudjo J. Irianto, Arkiv Vilmansa, dan Dzikra.
Selama 22-27 April 2025, Art Jakarta Gardens akan menampilkan beberapa program yang memamerkan patung dari seniman ternama berbagai generasi. Ajang ini juga akan menampilkan karya kolaborasi antara seniman dengan mitra dalam program Highlight
Selain itu, akan ada performance art dari Prehistoric Body Theater dengan mengusung lakon bertajuk A Song for Sangiran 17. Kolektif seni asal Solo, Jawa Tengah ini, dikenal dengan pertunjukannya yang menggabungkan sejarah dan paleontologi dengan basis riset yang kuat.
"Grup ini ada hubungan dengan Melati Suryodarmo. Yang menarik dari pertunjukan mereka adalah kolaborasi dengan ilmuwan khususnya paleontologi, di mana mereka mengekplorasi situs-situs purba yang nantinya dijadikan dalam bentuk pertunjukan," imbuh Enin.
Lain dari itu, sejumlah musisi juga akan tampil dalam ajang Art Jakarta Gardens 2025, di di antaranya adalah Float, Sal Priadi, Iskandar Muda, Tomy Herseta, RURUradio DJ Set, Reda Gaudiamo, Rita Tila, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Agenda Pameran Seni April 2025, Ada Semesta Arkiv & There is No Center
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.