Mengenal Tren Skincare SPF Cocktailing yang Tidak Dianjurkan Dermatologis
15 November 2024 |
13:12 WIB
SPF cocktailing merupakan tren perawatan kulit dan kecantikan yang belakangan viral di media sosial TikTok. Meski begitu, dermatologis tidak menyarankannya karena beberapa alasan. Mulai dari berkurangnya efektivitas produk sampai risiko munculnya masalah kulit.
Mengutip laman Project Love Beauty, SPF cocktailing adalah teknik mencampur tabir surya dengan produk makeup seperti foundation, bronzer, atau concealer sebelum diaplikasikan ke kulit. Tujuannya, untuk menghemat waktu dan mengurangi efek white cast yang sering ditinggalkan oleh tabir surya, sambil memberikan perlindungan dari sinar UV.
Meski begitu, mencampur tabir surya dengan produk makeup sangat tidak dianjurkan. Salah satunya bisa menurunkan efektivitas SPF untuk melindungi kulit dari sinar UV. Tabir surya dirancang dengan formula khusus untuk memberikan perlindungan optimal pada kulit dari paparan langsung matahari.
Baca juga: Ini Pengertian & Cara Tepat Memilih Angka SPF pada Sunscreen
Mencampurkannya dengan produk makeup dapat mengubah komposisi kimianya dan mengurangi kemampuan perlindungan dari sinar matahari. Mencampur beberapa produk sekaligus juga bisa menyebabkan tabir surya tidak diaplikasikan secara merata pada seluruh permukaan kulit wajah.
Ini membuat beberapa area kulit kurang terlindungi, sehingga lebih rentan terhadap dampak sinar UV, seperti munculnya hiperpigmentasi, kerutan, dan penuaan dini.
Selain itu, bahan dalam makeup, seperti minyak atau emulsifier, dapat mengganggu stabilitas tabir surya. Hal ini bisa mengubah tekstur, menyebabkan pemisahan bahan, atau bahkan mengurangi kinerja produknya. Interaksi antara tabir surya dan bahan make up tertentu juga mungkin menimbulkan iritasi kulit atau reaksi alergi pada beberapa individu.
Untuk wajah, gunakan sekitar dua ruas jari dan tubuh sekitar dua sendok makan untuk melapisi area tubuh yang terbuka. Oleskan sunscreen 15-30 menit sebelum keluar agar kulit memiliki waktu untuk menyerap dan membentuk lapisan perlindungan. Reaplikasikan setiap dua jam sekali atau lebih sering jika tubuh berkeringat.
Tabir surya harus menjadi langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit sebelum make up. Jangan campur dengan produk lain untuk menjaga efektivitasnya. Sebagai alternatifnya pilihlah make up dengan kandungan SPF.
Meski begitu, produk ini tetap tidak bisa menggantikan tabir surya karena kandungan SPF sangat sedikit ketika diaplikasikan. Dengan demikian fungsinya hanya memberikan perlindungan tambahan saja.
Baca juga: 5 Rekomendasi Sunscreen Lokal dengan SPF Tinggi
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Mengutip laman Project Love Beauty, SPF cocktailing adalah teknik mencampur tabir surya dengan produk makeup seperti foundation, bronzer, atau concealer sebelum diaplikasikan ke kulit. Tujuannya, untuk menghemat waktu dan mengurangi efek white cast yang sering ditinggalkan oleh tabir surya, sambil memberikan perlindungan dari sinar UV.
Meski begitu, mencampur tabir surya dengan produk makeup sangat tidak dianjurkan. Salah satunya bisa menurunkan efektivitas SPF untuk melindungi kulit dari sinar UV. Tabir surya dirancang dengan formula khusus untuk memberikan perlindungan optimal pada kulit dari paparan langsung matahari.
Baca juga: Ini Pengertian & Cara Tepat Memilih Angka SPF pada Sunscreen
Mencampurkannya dengan produk makeup dapat mengubah komposisi kimianya dan mengurangi kemampuan perlindungan dari sinar matahari. Mencampur beberapa produk sekaligus juga bisa menyebabkan tabir surya tidak diaplikasikan secara merata pada seluruh permukaan kulit wajah.
Ini membuat beberapa area kulit kurang terlindungi, sehingga lebih rentan terhadap dampak sinar UV, seperti munculnya hiperpigmentasi, kerutan, dan penuaan dini.
Selain itu, bahan dalam makeup, seperti minyak atau emulsifier, dapat mengganggu stabilitas tabir surya. Hal ini bisa mengubah tekstur, menyebabkan pemisahan bahan, atau bahkan mengurangi kinerja produknya. Interaksi antara tabir surya dan bahan make up tertentu juga mungkin menimbulkan iritasi kulit atau reaksi alergi pada beberapa individu.
Cara Menggunakan Tabir Surya yang Benar
Menggunakan tabir surya dengan benar sangat penting untuk memastikan kulit mendapatkan perlindungan maksimal dari sinar UV. Pilih tabir surya dengan broad-spectrum protection yang melindungi dari UVA dan UVB. Gunakan SPF minimal 30, atau lebih tinggi jika kita akan berada di luar rumah seharian.Untuk wajah, gunakan sekitar dua ruas jari dan tubuh sekitar dua sendok makan untuk melapisi area tubuh yang terbuka. Oleskan sunscreen 15-30 menit sebelum keluar agar kulit memiliki waktu untuk menyerap dan membentuk lapisan perlindungan. Reaplikasikan setiap dua jam sekali atau lebih sering jika tubuh berkeringat.
Tabir surya harus menjadi langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit sebelum make up. Jangan campur dengan produk lain untuk menjaga efektivitasnya. Sebagai alternatifnya pilihlah make up dengan kandungan SPF.
Meski begitu, produk ini tetap tidak bisa menggantikan tabir surya karena kandungan SPF sangat sedikit ketika diaplikasikan. Dengan demikian fungsinya hanya memberikan perlindungan tambahan saja.
Baca juga: 5 Rekomendasi Sunscreen Lokal dengan SPF Tinggi
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.