Jenis-jenis Perawatan Kulit Pria yang Paling Diminati di Klinik Kecantikan

Perawatan kulit wajah saat ini tak lagi lekat dengan kaum perempuan. Seiring berkembangnya gaya hidup modern dan media sosial, makin banyak pria yang mulai memperhatikan kesehatan kulit mereka. Tak ayal, kaum Adam kini makin sering terlihat di tempat-tempat perawatan kulit. 

Dr. Dessy Esa, Founder XFO Skin Clinic mengatakan tren ini mengalami lonjakan tajam selama beberapa tahun terakhir. Menurutnya makin banyak pria yang lebih sadar untuk menjaga penampilan, terlebih dengan tingginya intensitas penggunaan media sosial. 

"Banyak dari mereka ingin tampil menarik di depan kamera dan menyadari bahwa perawatan wajah bukan sekadar estetika, tapi juga untuk kesehatan kulit,” ungkapnya di sela-sela soft opening XFO Skin Clinic Tebet, beberapa waktu lalu. 

Baca juga: Ini Lo Alasan Masih Sedikit Pria yang Menggunakan Produk Face Care

Salah satu alasan utama di balik meningkatnya minat pria terhadap perawatan wajah adalah dampak sosial media. Dengan makin banyaknya konten edukasi tentang skincare, pria mulai memahami bahwa menjaga kulit tetap sehat adalah bagian dari investasi jangka panjang untuk penampilan mereka. 

Tak hanya itu, fenomena influencer pria yang mengedukasi pengikutnya tentang pentingnya perawatan wajah juga turut andil dalam tren ini. “Pria saat ini lebih peduli dengan kondisi kulit mereka. Bukan hanya soal tampil menarik, tapi juga karena kesadaran akan pentingnya merawat kulit sejak dini untuk mencegah masalah yang lebih serius di kemudian hari,” ucap Dr. Dessy.

Menurutnya, ada beberapa jenis perawatan yang paling diminati oleh pria di klinik kecantikan antara lain facial, laser, dan perawatan PRP (Platelet Rich Plasma). Facial menjadi favorit karena mampu membersihkan pori-pori dari sel kulit mati dan komedo.

Sementara itu, laser dan PRP populer karena dapat mencerahkan kulit dan mengatasi bekas jerawat. Perawatan laser CO2 juga sering dipilih untuk menghilangkan bopeng atau bekas luka akibat jerawat yang sulit diatasi dengan produk over-the-counter.

Menariknya, meskipun ada persepsi bahwa pria membutuhkan perawatan yang berbeda dengan wanita, Dr. Dessy menegaskan bahwa perawatan dilakukan berdasarkan kondisi kulit, bukan gender. 

"Semua perawatan disesuaikan dengan masalah kulit pasien. Dokter akan menyarankan treatment sesuai dengan keluhan yang paling mengganggu, baik itu pria atau wanita," ujarnya. 

Tidak dapat dimungkiri bahwa perawatan wajah memerlukan biaya yang cukup tinggi. Di XFO Skin Clinic, biaya perawatan wajah pria bisa bervariasi, mulai dari Rp100.000 hingga belasan juta rupiah, tergantung pada jenis perawatan yang dilakukan. Namun, rata-rata pasien pria mengeluarkan antara Rp2 juta hingga Rp10 juta per sesi untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, terutama jika memilih prosedur seperti laser, skin booster, atau botox.

Selain melakukan perawatan wajah di klinik, tak sedikit pula pria yang melakukan perawatan dasar di rumah dengan produk skincare. Lantas, pada saat kapan biasanya pria perlu untuk melakukan perawatan ke klinik?

Menurut dr. Dessy produk skincare biasanya masih dapat digunakan untuk perawatan ringan seperti mengatasi kulit kusam atau kering. Namun, untuk masalah kulit yang lebih serius seperti flek hitam, jerawat yang meradang, atau bopeng, perawatan klinis memberikan hasil yang lebih efektif karena menggunakan teknologi dan produk yang dirancang khusus untuk kebutuhan medis.

Dengan berbagai pilihan perawatan yang tersedia di klinik kecantikan, pria kini memiliki banyak cara untuk merawat kulit mereka secara lebih efektif. Mulai dari facial sederhana hingga perawatan teknologi tinggi seperti laser, tren ini diprediksi akan terus berkembang seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran pria akan pentingnya merawat diri. 

Baca juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Kulit Pria saat Cuaca Panas

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah