Ilustrasi sea moss. (Sumber gambar: Goodnature)

Apa Itu Sea Moss yang Rutin Dikonsumsi Kim Kardashian hingga Bella Hadid

09 October 2024   |   11:40 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Sea Moss atau Lumut Laut menjadi salah satu makanan yang ramai diperbincangkan warganet di media sosial. Sea Moss rupanya menjadi salah satu asupan rahasia dari para selebritas dunia dalam menjaga penampilan mereka, mulai dari Kim Kardashian, Hailey Bieber, hingga Bella Hadid.
 
Para pesohor menyebut bahwa sea moss merupakan bahan makanan yang kaya nutrisi, baik untuk menjaga kondisi kulit agar tetap sehat dan bercahaya (glowing).
 
Sea moss pun dikonsumsi oleh para figur publik dalam berbagai bentuk, mulai dari Kim Kardashian yang mengonsumsinya untuk campuran smoothies, hingga Bella Hadid yang memasukkan sea moss dalam daftar suplemen hariannya demi mendapatkan kesehatan kulit paripurna.

Baca juga: Manfaat Beras Porang, Cocok Untuk Diet Penurunan Berat Badan?
 
Begitu pun dengan rapper Cardi B yang rutin mengonsumsi sea moss untuk menjaga agar kulitnya tetap glowing, hingga model Winnie Harlow yang meluncurkan skincare dengan kandungan sea moss lewat merek perawatan kulit miliknya bernama Cay Skin.
 
Lantas, apa itu Sea Moss? Apa saja manfaat dan efek sampingnya? Berikut adalah penjelasan lengkapnya.


Apa Itu Sea Moss

Mengutip dari WebMD, Sea Moss atau lumut laut ialah sejenis rumput laut yang tumbuh sepanjang tahun di daerah pasang surut dan teluk. Rumput laut yang juga dikenal dengan nama Irish Moss ini umumnya ditemukan di sepanjang garis pantai Eropa, Amerika Utara, dan Kepulauan Inggris. 
 
Lumut laut biasanya dipanen untuk mengekstrak karagenan, zat seperti jeli yang sering digunakan oleh industri makanan sebagai pengental. Namun, lumut laut juga tersedia dalam berbagai bentuk mentah dan suplemen seperti pil, bubuk, gel, dan permen karet.
 
Bentuk dari lumut laut berumbai dan memiliki daun tipis seperti kipas. Lumut laut hadir dalam berbagai warna, dari kuning kehijauan hingga ungu tua, dan dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan, meskipun sebagian besar belum diteliti secara ilmiah. Alga ini dapat dibuat menjadi minuman dengan cara direbus atau ditambahkan susu dan madu.
 
Sea moss atau lumut laut merupakan sumber nutrisi vegan dan bebas gluten yang mengandung banyak nutrisi, termasuk Vitamin B2, Kalsium, Yodium, Kalium, Sodium, Magnesium, dan Seng.
 
Kebanyakan sea moss yang dikonsumsi oleh para selebritas ialah yang berbentuk gel, yang dimakan secara langsung, mencampurkannya dengan air, atau menambahkannya dalam smoothie
 
Gel lumut laut merupakan produk alami yang kaya nutrisi yang berasal dari lumut laut. Gel ini memiliki tekstur yang mirip dengan lidah buaya, dan rasanya seperti kerang atau tiram. Seperti semua rumput laut, lumut laut kaya akan mineral seperti yodium, kalium, kalsium, serta vitamin dan protein.
 
Namun, lumut laut mentah memiliki tekstur berlendir serta rasa dan bau amis yang kuat. Meskipun, rasa amis ini tidak terlalu kuat pada lumut laut jika dalam bentuk suplemen.


Manfaat Sea Moss

Ahli Diet Beth Czerwony mengatakan meski mengandung banyak manfaat untuk kesehatan, lumut laut belum diteliti secara mendalam, dikutip dari Cleveland Clinic. Bahkan, suplemen sea moss atau lumut laut belum disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS.
 
"Ada banyak data penelitian tentang manfaat kesehatan rumput laut-- sepupu lumut laut — tetapi tidak secara khusus membahas lumut laut. Namun, secara umum, lumut laut dianggap aman untuk dikonsumsi, dan manfaatnya setara dengan rumput laut lainnya," katanya.


Menyehatkan Jantung

Rumput laut termasuk makanan super. Czerwony menjelaskan kandungan serat pada rumput laut lebih tinggi daripada kebanyakan sayuran. Rumput laut dapat meningkatkan pengelolaan gula darah, membantu menurunkan kolesterol, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.
 
"Studi menunjukkan bahwa lumut laut dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, yang merupakan salah satu faktor penyebab penyakit jantung. Lumut laut juga terbukti membantu menurunkan tekanan darah, faktor kunci lain dalam kesehatan jantung," katanya.


Mengendalikan Berat Badan

Lantaran lumut laut merupakan makanan berserat tinggi yang mengenyangkan, akhirnya dapat mencegah seseorang makan berlebihan. Sehingga, membantu kenyang lebih lama sekaligus mengendalikan berat badan.


Sumber Yodium yang Baik

Lumut laut merupakan salah satu sumber yodium yang baik. Yodium merupakan salah satu kunci kesehatan tiroid. Lantaran tubuh tidak memproduksi yodium sendiri, nutrisi satu ini hanya bisa didapatkan melalui makanan.
 

Mendukung Kesehatan Usus

Alga, termasuk lumut laut, merupakan sumber serat dan bakteri hidup yang baik. "Ganggang dapat membantu mengisi kembali bakteri baik di usus kita," kata Czerwony.


Meningkatkan kekebalan tubuh

Usus yang sehat juga dikaitkan dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat. Lumut laut juga kaya akan zat besi dan antioksidan, yang keduanya berkontribusi terhadap kesehatan kekebalan tubuh.


Membantu Pemulihan Otot

Lumut laut kaya akan asam amino yang disebut taurin, yang membantu pembentukan otot. Lumut laut juga mengandung sekitar 6 gram protein per 100 gram, yang merupakan makanan pokok untuk olahraga.
 
"Saat kita berolahraga, otot kita mengalami robekan mikro kecil. Tetapi asam amino dapat membantu pemulihan tersebut," jelas Czerwony.


Efek Samping Mengonsumsi Sea Moss

Meski memiliki banyak manfaat, mengonsumsi sea moss juga bisa ada efek sampingnya. Czerwony mengatakan mengonsumsi lumut laut memiliki dua risiko utama, yakni kemungkinan terlalu banyak mengonsumsi yodium dan kandungan logam berat yang bahaya bagi tubuh.

Baca juga: 3 Makanan dan Minuman Fermentasi dengan Segudang Manfaat Kesehatan
 
Kadar yodium yang tinggi pada lumut laut dapat menyebabkan masalah tiroid dan bahkan kanker. Terlalu banyak yodium dalam makanan dapat menyebabkan gondok, atau pembengkakan kelenjar tiroid, yang mungkin memerlukan pembedahan. Secara umum, para ahli menyarankan untuk tidak mengonsumsi suplemen yodium, karena belum jelas bagaimana reaksinya terhadap tiroid.
 
Selain itu, lumput laut yang tumbuh di perairan dekat polusi industri atau limbah mentah mungkin mengandung logam beracun seperti arsenik, merkuri, dan timbal, yang dapat berbahaya untuk dikonsumsi. Kadar logam ini umumnya rendah, tetapi ini merupakan alasan lain untuk berhati-hati tentang seberapa banyak lumut laut yang dikonsumsi.
 
Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Pesawat Jet Hipersonik Sedang Dikembangkan, Perjalanan New York-London Cuma 1 Jam

BERIKUTNYA

Prediksi Starting Line up Indonesia vs Bahrain, Ada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: