Cek Harga & Fitur DJI Neo, Bisa Terbang Otomatis
06 September 2024 |
21:28 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Da-Jiang Innovations Science and Technology (DJI) menghadirkan produk drone terbarunya, DJI Neo, ke pasar gawai Indonesia. Raksasa pesawat tanpa awak untuk fotografi dan videografi udara asal China itu mengeklaim perangkatnya kali ini menawarkan sejumlah kemudahan yang menarik.
Cocok untuk pemula, DJI Neo hadir dengan desain yang ringkas. Fiturnya sangat membantu mereka yang tidak pernah punya pengalaman menerbangkan drone.
“Kami yakin produk ini mampu menjawab kebutuhan drone yang mudah dioperasikan oleh siapa saja, tanpa mengorbankan kualitas dari foto atau video yang dihasilkan,” ujar CEO Erajaya Active Lifestyle Djohan Sutanto saat peluncuran di Central Park, Jakarta, Jumat (6/9/2024).
Baca juga: Spesifikasi & Harga Resmi Drone FPV DJI Avata 2 di Indonesia
Punya bobot 135 gram dan dimensi panjang 130 mm, lebar 157, dan tinggi 48,5 mm, drone yang dapat lepas landas dan mendarat kembali di telapak tangan ini memang terbilang ringan. Bahkan, DJI Neo bisa dioperasikan tanpa membutuhkan remote controller.
Ya, saat Hypeabis.id menjajal DJI Neo, produk ini terbang begitu saja mengikuti pergerakan tubuh, termasuk ketika berlari. Untuk terbang secara otomatis, caranya cukup mudah.
Pengguna tinggal menekan tombol mode Follow lalu taruh drone di atas telapak tangan. Pesawat nirawak itu akan langsung terbang dan mengambil foto 12MP dari sensor gambar 1/2 inci atau video dengan resolusi 4K/30fps, lalu kembali mendarat ke telapak tangan.
“Ibaratnya kita punya personal fotografer atau videografer yang mengikuti kita. Drone ini sangat ringan dan bisa dibawa kemana-mana,” kata DJI Product Specialist Head Benedictus Wijiadi.
Meskipun terbang otomatis, hasil foto maupun video tetap paripurna berkat teknologi stabilisasi gambar. Dengan demikian, DJI Neo ideal dalam mengabadikan aktivitas seperti bersepeda, maraton, hingga naik gunung.
Benedictus, yang kerap disapa Bije, juga menyampaikan bahwa DJI NEO memiliki fitur QuickShots yang menawarkan moda pengambilan gambar dengan keunikan manuver drone selama perekaman seperti dronie, circle, rocket, spotlight, helix dan boomerang. Pengguna bisa mengoperasikan DJI Neo tanpa harus menggunakan perangkat pengendali tambahan.
Kendati demikian, drone tetap dioperasikan melalui koneksi dengan aplikasi DJI Fly. Ada pula remote controller, RC Motion, DJI Goggles, hingga perintah suara untuk mengoperasikan perangkat ini.
Sementara itu, pengguna, katanya, tidak perlu takut tangan terkena baling-baling ketika drone hendak dioperasikan. Pasalnya, keempat baling-baling DJI Neo sudah dilapisi propeller guard.
“Misal drone hilang kendali bisa langsung tangkap saja, tidak usah takut, ini ada pelindungnya. Ini dirancang sedemikian rupa supaya lebih aman,” jelasnya.
DJI Neo sudah didukung dengan penyimpanan internal sebesar 22GB. Dengan kapasitas tersebut, drone ini bisa menyimpan 40 menit video dengan resolusi 4K/30fps atau 55 menit video dengan resolusi 1080p/60fps.
Untuk perekaman audio bisa dilakukan dengan menghubungkan DJI Neo dengan smartphone atau dengan DJI Mic 2. Dengan demikian, Genhype bisa membuat vlog dengan audio yang bebas dari gangguan suara baling-baling.
Genhype bisa mendapatkan DJI NEO di gerai DJI Experience Store, erafone, iBox, Urban Republic, dan mitra resmi DJI lainnya. Pembelian juga bisa dilakukan secara online melalui Eraspace.com serta Official Store DJI di laman e-commerce.
Baca juga: DJI Osmo Pocket 3 Resmi Dijual di Indonesia, Harganya Mulai Rp8 Jutaan
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Cocok untuk pemula, DJI Neo hadir dengan desain yang ringkas. Fiturnya sangat membantu mereka yang tidak pernah punya pengalaman menerbangkan drone.
“Kami yakin produk ini mampu menjawab kebutuhan drone yang mudah dioperasikan oleh siapa saja, tanpa mengorbankan kualitas dari foto atau video yang dihasilkan,” ujar CEO Erajaya Active Lifestyle Djohan Sutanto saat peluncuran di Central Park, Jakarta, Jumat (6/9/2024).
Baca juga: Spesifikasi & Harga Resmi Drone FPV DJI Avata 2 di Indonesia
Punya bobot 135 gram dan dimensi panjang 130 mm, lebar 157, dan tinggi 48,5 mm, drone yang dapat lepas landas dan mendarat kembali di telapak tangan ini memang terbilang ringan. Bahkan, DJI Neo bisa dioperasikan tanpa membutuhkan remote controller.
Ya, saat Hypeabis.id menjajal DJI Neo, produk ini terbang begitu saja mengikuti pergerakan tubuh, termasuk ketika berlari. Untuk terbang secara otomatis, caranya cukup mudah.
Pengguna tinggal menekan tombol mode Follow lalu taruh drone di atas telapak tangan. Pesawat nirawak itu akan langsung terbang dan mengambil foto 12MP dari sensor gambar 1/2 inci atau video dengan resolusi 4K/30fps, lalu kembali mendarat ke telapak tangan.
“Ibaratnya kita punya personal fotografer atau videografer yang mengikuti kita. Drone ini sangat ringan dan bisa dibawa kemana-mana,” kata DJI Product Specialist Head Benedictus Wijiadi.
DJI Neo. (Sumber gambar: Desyinta Nuraini/Hypeabis.id)
Benedictus, yang kerap disapa Bije, juga menyampaikan bahwa DJI NEO memiliki fitur QuickShots yang menawarkan moda pengambilan gambar dengan keunikan manuver drone selama perekaman seperti dronie, circle, rocket, spotlight, helix dan boomerang. Pengguna bisa mengoperasikan DJI Neo tanpa harus menggunakan perangkat pengendali tambahan.
Kendati demikian, drone tetap dioperasikan melalui koneksi dengan aplikasi DJI Fly. Ada pula remote controller, RC Motion, DJI Goggles, hingga perintah suara untuk mengoperasikan perangkat ini.
Sementara itu, pengguna, katanya, tidak perlu takut tangan terkena baling-baling ketika drone hendak dioperasikan. Pasalnya, keempat baling-baling DJI Neo sudah dilapisi propeller guard.
“Misal drone hilang kendali bisa langsung tangkap saja, tidak usah takut, ini ada pelindungnya. Ini dirancang sedemikian rupa supaya lebih aman,” jelasnya.
DJI Neo sudah didukung dengan penyimpanan internal sebesar 22GB. Dengan kapasitas tersebut, drone ini bisa menyimpan 40 menit video dengan resolusi 4K/30fps atau 55 menit video dengan resolusi 1080p/60fps.
Untuk perekaman audio bisa dilakukan dengan menghubungkan DJI Neo dengan smartphone atau dengan DJI Mic 2. Dengan demikian, Genhype bisa membuat vlog dengan audio yang bebas dari gangguan suara baling-baling.
Harga dan Ketersediaan
Erajaya Active Lifestyle menghadirkan dua opsi pembelian DJI Neo. Pertama yakni Drone Only dengan harga Rp3,14 juta. Kedua yakni Fly More Combo seharga Rp5,56 juta.Genhype bisa mendapatkan DJI NEO di gerai DJI Experience Store, erafone, iBox, Urban Republic, dan mitra resmi DJI lainnya. Pembelian juga bisa dilakukan secara online melalui Eraspace.com serta Official Store DJI di laman e-commerce.
Baca juga: DJI Osmo Pocket 3 Resmi Dijual di Indonesia, Harganya Mulai Rp8 Jutaan
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.