Ilustrasi gelaran turnamen esports (Sumber gambar: BLAST TV)

Turnamen Esports Counter-Strike & Dota 2 Termegah di Asia Tenggara Segera Hadir di Singapura

27 August 2024   |   20:18 WIB
Image
Indah Permata Hati Jurnalis Hypeabis.id

Skena esports kian besar di Asia Tenggara. Tingginya pasar dan kompetisi ini mendorong perusahaan hiburan esports dunia BLAST, mengumumkan rencana untuk menyelenggarakan acara esports bergengsi di Singapura, yang dijadwalkan berlangsung pada 2024 dan 2025.

Pengumuman ini menandai jejak Singapura yang kian mantap menjadi wadah bagi skena gaming dan esports di Asia Tenggara. Didukung oleh Dewan Pariwisata Singapura (STB), BLAST akan bekerja sama dengan AEG Presents Asia untuk menghadirkan 2 kompetisi esports terpopuler yakni Counter-Strike dan Dota 2 ke Negeri Merlion tersebut.

Acara bertajuk BLAST Premier: World Final ini akan berlangsung dari 30 Oktober hingga 3 November 2024. Agenda ini akan digelar megah dengan panggung besar dan penuh lampu yang menjadi digadang akan menjadi turnamen Counter-Strike terbesar yang pernah diadakan di Singapura. 

Baca juga: Bigetron Delta Siap Rebut Gelar Bergengsi Esports Asia Tenggara di FFWS SEA 2024 Fall

BLAST Premier World Final menghadirkan hadiah utama sebesar US$1 juta. Menariknya, total prize pool tersebut akan diperebutkan oleh tim esports kelas dunia di bidangnya.

Delapan tim Counter-Strike yang akan tampil antara lain NAVI, Team Spirit, Team Vitality, FaZe Clan, dan G2 Esports. Kompetisi ini akan menawarkan pengalaman yang mendebarkan bagi para penggemar dan pemainnya.

Bertujuan meningkatkan status sebagai destinasi esports unggulan, Singapura juga akan berlanjut menjadi tuan rumah BLAST Dota Slam pada 2025 mendatang. Acara ini diselenggarakan juga dengan tujuan menarik dan mempertunjukkan talenta esports global. 

Direktur Pengembangan Pasar BLAST James Woollard mengungkapkan, setidaknya dalam 18 bulan ke depan, Singapura akan menjadi pusat utama esports di Asia Tenggara.

"Dengan dukungan Dewan Pariwisata Singapura, kami berharap dapat menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para penggemar sambil membantu membangun ekosistem esports yang berkembang di wilayah ini," kata Woollard.

Direktur Eksekutif, Olahraga dan Kebugaran, Badan Pariwisata Singapura Ong Ling Lee mengatakan, acara esports untuk Counter-Strike yang akan dilaksanakan tahun ini menandai seri turnamen Counter-Strike perdana di kawasan Asia Tenggara.

"Kami yakin bahwa para peserta internasional dan banyak penggemar mereka akan mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan di Singapura," kata Ong Ling Lee.

Melansir keterangan BLAST, agenda ini dilangsungkan bertepatan dengan meningkatnya minat pada esports di kawasan Asia Pasifik, yang telah menyumbang lebih dari setengah, dengan angka 57 persen dari total penonton esports global. Pasar esports global yang bernilai sekitar U$1,6 miliar juga telah menegaskan dampak ekonomi dan budaya yang tinggi dari kompetisi-kompetisi olahraga elektronik. 

Baca juga: Coach KB Ungkap Penyebab Pro Player Esports Indonesia Sering Kalah

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Dampak Bullying pada Kelompok Anak dan Dewasa Berbeda? Begini Kata Psikolog

BERIKUTNYA

Menyingkap Tabu, Ini Perlunya Mendorong Kesadaran Kesehatan Reproduksi Sejak Remaja

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: