Megahnya Wastra dan Budaya Aceh dalam Koleksi AMANAH Fashion Heritage MUFFEST+ 2024
14 August 2024 |
22:00 WIB
Keindahan wastra Aceh yang diaplikasikan dalam modest fashion diperlihatkan dalam exclusive show betajuk AMANAH Fashion Heritage di MUFFEST+ 2024. Koleksi busana ini merupakan karya anak muda Aceh binaan Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH).
AMANAH sendiri adalah program unggulan Presiden Joko Widodo dalam bidang pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas, termasuk di bidang fesyen. kesempatan ini menjadi peluang bagi anak muda Aceh untuk mengeksplorasi kreativitas yang mereka punya.
Baca juga: Eksplorasi Wastra pada Busana Modest di MUFFEST+, KaLLoLo sampai Rumah Songket Adis
Sebanyak 12 desainer muda dari AMANAH yang telah mendapatkan pelatihan dari Indonesian Fashion Chamber, memperlihatkan kekayaan budaya dan wastra Aceh yang memikat melalui rancangan busananya. Mereka adalah Cut Junischa, Yayang Revia, Amira Vanisa, Muchlisin, Zikra Ulfa, Khairatul Masyhurah, Asmayanti, Khairul Fajri Yahya, Nabila Fatin Jannata, Najwa Anjani, Tasya Aureliya, dan Azzarah Fadhillah.
AMANAH membawakan koleksi bertema The Reign of Sultan: The Great Story of Aceh yang terinspirasi dari masa kejayaan Kesultanan Aceh pimpinan Sultan Iskandar Muda yang menjadi era paling berpengaruh dan dihormati dalam sejarah.
The Reign of Sultan: The Great Story of Aceh dikemas dalam perjalanan waktu melalui tiga elemen, yakni Military, Trade, dan Culture. Salah satu koleksi karya Khairul Fajri Yahya mengangkat sub tema military, mengisahkan Panglima Perang Aceh yang baru kembali dari peperangan melawan Portugis.
Setiap potongan koleksinya dirancang dengan detail yang memancarkan keindahan dan kemegahan era kesultanan Aceh. Penggunaan bahan wastra Aceh seperti bordir, tenun, dan batik menciptakan sentuhan tradisional dengan gaya kontemporer yang elegan.
Palet warnanya terdiri dari emas, merah marun, hijau zamrud, biru safir dan hitam yang merepresentasikan kemegahan istana dan kekayaan alam di Aceh. Apalagi dengan detail bordir emas, sulaman tangan, hingga hiasan manik-manik yang menambah nuansa luxury saat dikenakan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno berkesempatan mengunjungi trade show dan menghadiri fashion show AMANAH Fashion Heritage. Dia mengapresiasi koleksi busana karya desainer muda asal Aceh yang dinilainya sangat kreatif memadu padankan warna yang trendi dan modern.
“Saya kagum dengan peningkatan kualitas produk modest fashion Indonesia, khususnya Aceh bisa menjadi salah satu episentrum modest fashion Indonesia bukan hanya sebagai pengguna, namun juga sebagai basis produksi produk modest fashion," ujar Sandiaga Uno, dikutip dari rilisnya, Rabu (14/8/2024).
Lebih lanjut dia berharap, AMANAH bisa menjadi brand collective yang bisa mengangkat anak-anak muda Aceh, khususnya yang menggeluti bidang ekonomi kreatif dan memulai usaha sehingga bisa terfasilitasi untuk menembus pasar nasional.
"Untuk mewujudkannya ke depan, saya mendorong pemerintah daerah agar terus mengali potensi tersebut dan bekerja sama dengan MUFFEST+ dan IN2MF,” lanjutnya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
AMANAH sendiri adalah program unggulan Presiden Joko Widodo dalam bidang pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas, termasuk di bidang fesyen. kesempatan ini menjadi peluang bagi anak muda Aceh untuk mengeksplorasi kreativitas yang mereka punya.
Baca juga: Eksplorasi Wastra pada Busana Modest di MUFFEST+, KaLLoLo sampai Rumah Songket Adis
Sebanyak 12 desainer muda dari AMANAH yang telah mendapatkan pelatihan dari Indonesian Fashion Chamber, memperlihatkan kekayaan budaya dan wastra Aceh yang memikat melalui rancangan busananya. Mereka adalah Cut Junischa, Yayang Revia, Amira Vanisa, Muchlisin, Zikra Ulfa, Khairatul Masyhurah, Asmayanti, Khairul Fajri Yahya, Nabila Fatin Jannata, Najwa Anjani, Tasya Aureliya, dan Azzarah Fadhillah.
Koleksi busana karya Muchlisin (Sumber Foto: MUFFEST+)
AMANAH membawakan koleksi bertema The Reign of Sultan: The Great Story of Aceh yang terinspirasi dari masa kejayaan Kesultanan Aceh pimpinan Sultan Iskandar Muda yang menjadi era paling berpengaruh dan dihormati dalam sejarah.
The Reign of Sultan: The Great Story of Aceh dikemas dalam perjalanan waktu melalui tiga elemen, yakni Military, Trade, dan Culture. Salah satu koleksi karya Khairul Fajri Yahya mengangkat sub tema military, mengisahkan Panglima Perang Aceh yang baru kembali dari peperangan melawan Portugis.
Koleksi Busana Karya Khairul Fajri Yahya (Sumber Foto: MUFFEST+)
Setiap potongan koleksinya dirancang dengan detail yang memancarkan keindahan dan kemegahan era kesultanan Aceh. Penggunaan bahan wastra Aceh seperti bordir, tenun, dan batik menciptakan sentuhan tradisional dengan gaya kontemporer yang elegan.
Palet warnanya terdiri dari emas, merah marun, hijau zamrud, biru safir dan hitam yang merepresentasikan kemegahan istana dan kekayaan alam di Aceh. Apalagi dengan detail bordir emas, sulaman tangan, hingga hiasan manik-manik yang menambah nuansa luxury saat dikenakan.
Sandiaga Uno di AMANAH Fashion Heritage (Sumber Foto: MUFFEST+)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno berkesempatan mengunjungi trade show dan menghadiri fashion show AMANAH Fashion Heritage. Dia mengapresiasi koleksi busana karya desainer muda asal Aceh yang dinilainya sangat kreatif memadu padankan warna yang trendi dan modern.
“Saya kagum dengan peningkatan kualitas produk modest fashion Indonesia, khususnya Aceh bisa menjadi salah satu episentrum modest fashion Indonesia bukan hanya sebagai pengguna, namun juga sebagai basis produksi produk modest fashion," ujar Sandiaga Uno, dikutip dari rilisnya, Rabu (14/8/2024).
Lebih lanjut dia berharap, AMANAH bisa menjadi brand collective yang bisa mengangkat anak-anak muda Aceh, khususnya yang menggeluti bidang ekonomi kreatif dan memulai usaha sehingga bisa terfasilitasi untuk menembus pasar nasional.
"Untuk mewujudkannya ke depan, saya mendorong pemerintah daerah agar terus mengali potensi tersebut dan bekerja sama dengan MUFFEST+ dan IN2MF,” lanjutnya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.