Hujan Es, Dolce & Gabbana Pamerkan Koleksi Alta Moda Terbaru
01 September 2021 |
18:53 WIB
Rumah mode Italia, Dolce & Gabbana, kembali dengan acara langsung di Venesia untuk menunjukkan koleksi couture terbarunya. Namun, pertunjukkan itu terganggu badai es besar yang datang dengan tidak terduga, memberikan tamu undangan pengalaman runway pertama yang tak terlupakan sejak pandemi menghentikan agenda fashion show.
Senin (30/8), tamu selebriti termasuk Helen Mirren, Kourtney Kardashian, dan Doja Cat berkumpul di St Mark's Square saat para desainer mempersembahkan koleksi Alta Sartoria terbaru mereka.
Saat sejumlah model berjalan di runway yang panjang mengenakan setelan payet berwarna cerah, jubah bordir dan gaun avant-garde, cuaca memburuk dan hujan es mulai membasahi semua orang yang hadir.
Dilansir Vogue, Dolce & Gabbana telah mengantisipasi cuaca buruk. Pertunjukan itu seharusnya dimulai pada pukul 19:00 tetapi dimajukan satu jam untuk menghindari gangguan cuaca.
Dalam acara streaming langsung, yang diposting ke saluran YouTube Dolce & Gabbana, desainer Domenico Dolce dan Stefano Gabbana terlihat berjalan di atas runway saat pertunjukan selesai.
Pada akhir pertunjukan sisi penonton tampak lebih kosong karena sebagian besar dari mereka mencari tempat berteduh.
Sebelum pertunjukan ini, Dolce dan Gabbana mengatakan bahwa mereka berencana untuk menampilkan sisi yang lebih muda dari Alta Moda melalui koleksi yang mereka sebut dengan Alta Sartoria ini.
"Karena semua orang berpikir adibusana ketinggalan zaman dan hanya untuk generasi yang lebih tua, tapi tidak seharusnya begitu," kata mereka.
Hal ini tercermin dalam gaya punk dan casting yang terdiri dari para keturunan selebriti, seperti Chance, Jessie James dan D'Lila Star (putri Sean Combs), Deva (putri Monica Bellucci), Luka (putri Christian Bale) dan Leni (putri Heidi Klum).
Untuk show koleksi wanita para model naik ke atas gondola yang dikemudikan oleh pria-pria tegap dengan angin sepoi-sepoi yang melambaikan gaun mereka.
Di dermaga Servizio Dolce & Gabbana juga menciptakan runway mengapung yang sagat panjang.
Seperti biasa, koleksi Alta Moda selalu menunjukkan aspek seni lokal dan budaya kreatif dari kota tuan rumah, untuk merayakan kekayaan seni Italia dan untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para tamu undangan.
Puluhan setelan jas yang tegas dan berkilau dengan warna bold, pakaian wanita dengan material satin lembut, dan kaftan epik dan setelan kristal yang mencerminkan berbagai landmark Venesia, dan ada banyak lagi.
Gaun dengan material georgette dan tulle disulam untuk mereproduksi pola kaleidoskopik kaca Murano, atau pola serpentine di lantai St Mark.
Ada pula jubah dengan gambar dari potongan warisan budaya Venesia seperti patung singa bersayap yang dianggap sebagai pelindung kota, haluan gondola dan topeng karnaval.
Potongan lainnya memanfaatkan satin yang halus dan ringan untuk merefleksikan pantulan kanal di sepanjang kota serta material georgette yang memberikan kesan fantasi.
Editor: Avicenna
Senin (30/8), tamu selebriti termasuk Helen Mirren, Kourtney Kardashian, dan Doja Cat berkumpul di St Mark's Square saat para desainer mempersembahkan koleksi Alta Sartoria terbaru mereka.
Saat sejumlah model berjalan di runway yang panjang mengenakan setelan payet berwarna cerah, jubah bordir dan gaun avant-garde, cuaca memburuk dan hujan es mulai membasahi semua orang yang hadir.
Dilansir Vogue, Dolce & Gabbana telah mengantisipasi cuaca buruk. Pertunjukan itu seharusnya dimulai pada pukul 19:00 tetapi dimajukan satu jam untuk menghindari gangguan cuaca.
Dalam acara streaming langsung, yang diposting ke saluran YouTube Dolce & Gabbana, desainer Domenico Dolce dan Stefano Gabbana terlihat berjalan di atas runway saat pertunjukan selesai.
Pada akhir pertunjukan sisi penonton tampak lebih kosong karena sebagian besar dari mereka mencari tempat berteduh.
Sebelum pertunjukan ini, Dolce dan Gabbana mengatakan bahwa mereka berencana untuk menampilkan sisi yang lebih muda dari Alta Moda melalui koleksi yang mereka sebut dengan Alta Sartoria ini.
"Karena semua orang berpikir adibusana ketinggalan zaman dan hanya untuk generasi yang lebih tua, tapi tidak seharusnya begitu," kata mereka.
Hal ini tercermin dalam gaya punk dan casting yang terdiri dari para keturunan selebriti, seperti Chance, Jessie James dan D'Lila Star (putri Sean Combs), Deva (putri Monica Bellucci), Luka (putri Christian Bale) dan Leni (putri Heidi Klum).
Untuk show koleksi wanita para model naik ke atas gondola yang dikemudikan oleh pria-pria tegap dengan angin sepoi-sepoi yang melambaikan gaun mereka.
Di dermaga Servizio Dolce & Gabbana juga menciptakan runway mengapung yang sagat panjang.
Seperti biasa, koleksi Alta Moda selalu menunjukkan aspek seni lokal dan budaya kreatif dari kota tuan rumah, untuk merayakan kekayaan seni Italia dan untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para tamu undangan.
Puluhan setelan jas yang tegas dan berkilau dengan warna bold, pakaian wanita dengan material satin lembut, dan kaftan epik dan setelan kristal yang mencerminkan berbagai landmark Venesia, dan ada banyak lagi.
Gaun dengan material georgette dan tulle disulam untuk mereproduksi pola kaleidoskopik kaca Murano, atau pola serpentine di lantai St Mark.
Ada pula jubah dengan gambar dari potongan warisan budaya Venesia seperti patung singa bersayap yang dianggap sebagai pelindung kota, haluan gondola dan topeng karnaval.
Potongan lainnya memanfaatkan satin yang halus dan ringan untuk merefleksikan pantulan kanal di sepanjang kota serta material georgette yang memberikan kesan fantasi.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.