5 Gaya Hidup Sehat Agar Lebih Awet Muda Saat Memasuki Usia Kepala Tiga
31 July 2024 |
21:41 WIB
Sebagai manusia, kita mungkin tidak bisa mengatur proses penuaan tubuh yang terjadi secara alamiah. Namun, kita dapat berfokus pada pola makan, kesehatan mental, dan olahraga untuk mendorong tubuh dan pikiran yang kuat seiring bertambahnya usia.
Prioritas saat memasuki usia 30-an jauh berbeda dari ketika kita masih muda dan menentukan bagaimana kita menjalani hidup saat sudah lebih tua. Pada usia ini, kita cenderung fokus dalam pengembangan karier. Akibatnya, kita mungkin menjadi lebih sibuk yang menyebabkan kelelahan atau kejenuhan.
Prioritas juga bertambah terlebih saat seseorang memulai sebuah keluarga, atau kita mungkin sudah berusaha menyeimbangkan karier dan perjalanan sambil membesarkan bayi.
Baca juga: Mengenal Wellness, Tahap Tertinggi Sehat yang Tidak Sekedar Bebas Penyakit Saja
Usia 30-an mungkin menjadi dekade yang melelahkan dan membebani. Begitu melelahkannya sehingga perhatian utama kita mungkin bukan pada kesehatan gizi kita, tetapi makan dengan baik akan berdampak positif pada usia 30-an dan seterusnya.
Saat kita menginjak usia 30-an, metabolisme kita mulai sedikit melambat. Di usia 30-an, kita harus fokus menjaga berat badan yang sehat dan mendukung tingkat energi yang berkelanjutan. Karbohidrat kompleks seperti quinoa, beras merah, dan ubi jalar menyediakan energi yang tahan lama.
Asupan protein yang cukup menjadi penting untuk menjaga massa otot, terutama bagi mereka yang menjalani gaya hidup aktif. Di usia 30-an, konsumsi berbagai sayuran dan buah berwarna-warni untuk mendapatkan manfaat dari berbagai vitamin, mineral, dan mineral.
Berapa pun usia Genhype, pola makan yang terlalu tinggi lemak, terutama lemak jenuh, gula, dan garam serta minim serat dan vitamin akan mempengaruhi fungsi tubuh dan organnya secara perlahan. Apalagi jika kalian sering terjaga hingga larut malam untuk bekerja atau sekadar menikmati waktu.
Untuk itu, penting bagi kita memiliki pola makan ideal dengan gizi seimbang serta gaya hidup sehat. Apa saja kira-kira gaya hidup sehat yang bisa kalian coba aplikasikan saat memasuki usia 30-an? Cek informasinya yang dirangkum dari The Irish Times dan sumber kainnya.
1. Kurangi kalori dari makanan bertepung olahan, termasuk permen dan gula yang ditemukan dalam minuman dan makanan. Konsumsi makanan yang kaya kalsium, folat, dan zat besi.
2. Hindari tren diet sesaat yang menyebabkan penurunan berat badan instan diikuti dengan kenaikan berat badan drastis atau diet yoyo. Diet dengan cara seperti itu telah diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan depresi, dengan potensi berat badan yang lebih tinggi dalam jangka panjang.
3. Memasuki usia 30-an tidak membuat kita kebal atau kurang berisiko terhadap penyakit. Ambil kesempatan sekarang untuk mulai melakukan screening kesehatan untuk mendeteksi awal masalah seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan bersikap proaktif terhadap kesehatan jika ada riwayat kanker atau penyakit jantung dalam keluarga.
4. Prioritaskan olahraga dengan berkomitmen pada pola hidup sehat yang akan membantu tidur lebih baik, lebih banyak energi, dan kesejahteraan mental yang positif. Berolahraga lebih cerdas, bukan lebih keras.
5. Disarankan untuk mengurangi konsumsi alkohol di usia 30-an karena dapat berdampak buruk pada organ reproduksi hingga penurunan fungsi otak.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Prioritas saat memasuki usia 30-an jauh berbeda dari ketika kita masih muda dan menentukan bagaimana kita menjalani hidup saat sudah lebih tua. Pada usia ini, kita cenderung fokus dalam pengembangan karier. Akibatnya, kita mungkin menjadi lebih sibuk yang menyebabkan kelelahan atau kejenuhan.
Prioritas juga bertambah terlebih saat seseorang memulai sebuah keluarga, atau kita mungkin sudah berusaha menyeimbangkan karier dan perjalanan sambil membesarkan bayi.
Baca juga: Mengenal Wellness, Tahap Tertinggi Sehat yang Tidak Sekedar Bebas Penyakit Saja
Usia 30-an mungkin menjadi dekade yang melelahkan dan membebani. Begitu melelahkannya sehingga perhatian utama kita mungkin bukan pada kesehatan gizi kita, tetapi makan dengan baik akan berdampak positif pada usia 30-an dan seterusnya.
Saat kita menginjak usia 30-an, metabolisme kita mulai sedikit melambat. Di usia 30-an, kita harus fokus menjaga berat badan yang sehat dan mendukung tingkat energi yang berkelanjutan. Karbohidrat kompleks seperti quinoa, beras merah, dan ubi jalar menyediakan energi yang tahan lama.
Asupan protein yang cukup menjadi penting untuk menjaga massa otot, terutama bagi mereka yang menjalani gaya hidup aktif. Di usia 30-an, konsumsi berbagai sayuran dan buah berwarna-warni untuk mendapatkan manfaat dari berbagai vitamin, mineral, dan mineral.
Berapa pun usia Genhype, pola makan yang terlalu tinggi lemak, terutama lemak jenuh, gula, dan garam serta minim serat dan vitamin akan mempengaruhi fungsi tubuh dan organnya secara perlahan. Apalagi jika kalian sering terjaga hingga larut malam untuk bekerja atau sekadar menikmati waktu.
Untuk itu, penting bagi kita memiliki pola makan ideal dengan gizi seimbang serta gaya hidup sehat. Apa saja kira-kira gaya hidup sehat yang bisa kalian coba aplikasikan saat memasuki usia 30-an? Cek informasinya yang dirangkum dari The Irish Times dan sumber kainnya.
1. Kurangi kalori dari makanan bertepung olahan, termasuk permen dan gula yang ditemukan dalam minuman dan makanan. Konsumsi makanan yang kaya kalsium, folat, dan zat besi.
2. Hindari tren diet sesaat yang menyebabkan penurunan berat badan instan diikuti dengan kenaikan berat badan drastis atau diet yoyo. Diet dengan cara seperti itu telah diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan depresi, dengan potensi berat badan yang lebih tinggi dalam jangka panjang.
3. Memasuki usia 30-an tidak membuat kita kebal atau kurang berisiko terhadap penyakit. Ambil kesempatan sekarang untuk mulai melakukan screening kesehatan untuk mendeteksi awal masalah seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan bersikap proaktif terhadap kesehatan jika ada riwayat kanker atau penyakit jantung dalam keluarga.
4. Prioritaskan olahraga dengan berkomitmen pada pola hidup sehat yang akan membantu tidur lebih baik, lebih banyak energi, dan kesejahteraan mental yang positif. Berolahraga lebih cerdas, bukan lebih keras.
5. Disarankan untuk mengurangi konsumsi alkohol di usia 30-an karena dapat berdampak buruk pada organ reproduksi hingga penurunan fungsi otak.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.