Ini Perbedaan Bekas Jerawat PIE dan PIH Serta Cara Mengatasinya

Jerawat memang seringkali menjadi masalah besar bagi banyak orang karena selain menyebabkan kulit terasa tidak nyaman, mereka juga sering meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan. Banyak orang berhasil mengurangi peradangan jerawat tetapi mengalami kesulitan menghilangkan bekasnya.

Bekas jerawat bisa bermacam-macam bentuknya, seperti Post Inflammatory Erythema (PIE) dan Post Inflammatory Hyperpigmentation (PIH). Jika kalian memiliki bekas jerawat yang membandel sudah mencoba mengatasi bekas jerawat tetapi belum juga hilang meskipun sudah mencoba berbagai cara, mungkin kalian salah dalam cara mengobatinya.

Baca juga: Fakta-fakta Jerawat Hormonal & Cara Mengatasinya

Sebelum mengatasi bekas jerawat, penting untuk Genhype memahami perbedaan antara jerawat PIE dan PIH serta bagaimana cara tepat untuk mengobatinya. 
 

1. Pengertian & penyebab jerawat PIE dan PIH

 
Dilansir melalui healthline, post-inflammatory erythema atau yang dikenal dengan bekas jerawat PIE merupakan jerawat yang ditandai dengan bintik berawarna merah, merah muda, atau ungu pada kulit yang sering disebabkan oleh jerawat. Jerawat PIE sendiri dapat bertahan selama beberapa bulan dan biasanya terjadi pada orang dengan kulit lebih terang.

Tanda-tanda PIE yang berupa bercak merah, merah muda, atau ungu disebabkan oleh pembesaran, peradangan, atau kerusakan pada pembuluh darah kecil yang disebut kapiler di bawah kulit. Meskipun jerawat kistik adalah penyebab umum PIE, kondisi kulit inflamasi lainnya seperti dermatitis dan sunburn juga dapat menjadi penyebab jerawat ini.

  Sementara itu, dilansir melalui Verywell Health, post-inflammatory hyperpigmentation atau bekas jerawat PIH adalah area kulit yang menggelap setelah jerawat atau luka sembuh. Perubahan warna ini disebabkan oleh produksi melanin berlebihan sebagai respon alami kulit terhadap peradangan atau bisa juga karena melanin yang masuk ke lapisan dermis kulit.

PIH terjadi ketika luka atau iritasi seperti goresan, ruam, atau jerawat menyebabkan peradangan pada kulit. Saat kulit sembuh, produksi melanin yang berlebihan menghasilkan warna kulit yang lebih gelap.
 

2. Perbedaan bekas jerawat PIE dan PIH

• Jerawat PIE: Tipe bekas jerawat PIE biasanya memiliki warna merah atau keunguan karena pembesaran pembuluh darah akibat peradangan. Hal ini dapat terjadi pada berbagai jenis kulit, baik terang maupun gelap, dan disebabkan oleh faktor-faktor seperti sinar matahari dan kebiasaan merusak seperti memencet jerawat serta penggunaan produk perawatan kulit yang tidak sesuai.
• Jerawat PIH: Berbeda dengan bekas jerawat PIE, bekas jerawat tipe PIH memiliki warna cokelat kehitaman karena produksi melanin yang meningkat akibat peradangan. Hal ini umum terjadi pada orang dengan kulit gelap dan menyebabkan munculnya bercak gelap pada bekas jerawat.

3. Cara mengatasi jerawat PIE dan PIH

Jerawat PIE

Umumnya, bekas jerawat PIE memerlukan waktu hingga 6 bulan untuk sembuh dengan sendirinya. Namun, jika kalian ingin mengatasinya lebih cepat, ada beberapa cara yang bisa kalian lakukan untuk membantu menghilangkan bekas jerawat PIE. Dilansir melalui Qazi Cosmetic Center, berikut adalah cara mengatasi bekas jerawat PIE. 

• Krim oles: Gunakan krim yang mengandung niacinamide, asam azelaic, atau ekstrak akar licorice. Ketiga kandungan tersebut memang terbukti dapat membantu mengurangi kemerahan dan menghambat produksi melanin berlebihan serta memperbaiki warna kulit.
• Eksfoliasi: Eksfoliasi dapat mengangkat lapisan atas kulit untuk merangsang pertumbuhan kulit baru sehingga membantu mengurangi bintik-bintik merah atau ungu dari jerawat PIE.
• Terapi laser: Berbagai jenis laser seperti laser pulsed-dye dapat mengatasi kemerahan bekas PIE. Laser ini bekerja dengan cara mengurangi pembuluh darah yang membesar di bawah kulit yang menyebabkan kemerahan.
• Intense Pulsed Light (IPL): Terapi IPL dapat mengurangi kemerahan dan memperbaiki warna kulit.

Jerawat PIH

Secara umum, proses penyembuhan PIH dapat memakan waktu antara beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada seberapa parah kondisinya. Namun, Genhype dapat melakukan cara dibawah ini untuk mengatasi jerawat PIH. 

• Krim oles: Krim-krim dengan bahan seperti hydroquinone, kojic acid, atau glycolic acid dapat membantu mencerahkan bekas gelap pada kulit.
• Eksfoliasi: Eksfoliasi cocok untuk mengatasi PIH dengan cara mengangkat lapisan kulit yang atas untuk merangsang pertumbuhan kulit baru yang lebih cerah.
• Microdermabrasi: Teknik eksfoliasi ini dapat mengurangi tampilan PIH dengan mengangkat lapisan atas kulit yang mengandung pigmentasi berlebihan.
• Terapi laser: Laser fraksional atau laser Q-switched dapat efektif mengobati PIH dengan mengatasi pigmentasi.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda