Cara Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Layak untuk Hari Raya Iduladha
02 June 2024 |
10:00 WIB
Kurban merupakan salah satu ibadah dalam agama Islam yang dilakukan dengan menyembelih hewan tertentu sebagai bentuk ketaatan kepada Allah. Ibadah ini dilakukan pada Hari Raya Iduladha dan hari-hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah) sebagai wujud syukur dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Berdasarkan syariat Islam, ibadah kurban diperuntukkan bagi yang mampu. Hewan yang dapat dijadikan kurban adalah bahimatul-an’am atau binatang ternak sebagaimana dijelaskan Surat Al-Hajj ayat 34. Hewan-hewan yang dimaksud adalah unta, sapi, kerbau, kambing, domba dan biri-biri.
Baca juga: Cara Pembagian Daging Kurban yang Benar Menurut Syariat Islam
Mengutip dari laman resmi Muhammadiyah, kriteria hewan kurban harus memenuhi dua aspek, yaitu fisik dan umur. Adapun dari segi umur, hewan kurban memiliki ketentuan berbeda. Usia minimal untuk unta adalah lima tahun, untuk sapi dua tahun, sementara untuk kambing satu tahun.
Kriteria fisik dilihart dari segi kesehatannya, selain itu juga harus dalam kondisi tidak cacat. Hewan kurban yang layak fisiknya, yakni bertanduk lengkap (al-aqran), gemuk badannya atau berdaging (samin), warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya (al-amlah).
Hewan yang tidak layak dikurbankan adalah hewan yang buta salah satu matanya (al-‘auraa), hewan yang sakit (al-mardhoh), hewan yang pincang (al-‘arja), dan hewan yang kurus kering dan kotor (al-kasir). Selain itu, hewan kurban juga harus jelas asal-usulnya. Harus dipastikan hewan benar-benar milik sendiri yang diperoleh melalui berternak atau jual beli yang sah, bukan hasil curian.
Dengan melaksanakan ibadah kurban, diharapkan umat Islam dapat mengambil pelajaran dari makna pengorbanan, keikhlasan, dan kepedulian sosial, serta memperkuat rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan. Bagi yang hendak membeli hewan kurban, berikut cara memilih hewan ternak yang sehat.
Mata hewan harus terlihat cerah dan tidak ada kotoran mata, ermukaan hidungnya basah, bagian mulutnya tidak ada koreng atau luka, lidah tidak menjulur keluar, serta tidak ada air liur yang berlebihan sampai keluar mulut.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Berdasarkan syariat Islam, ibadah kurban diperuntukkan bagi yang mampu. Hewan yang dapat dijadikan kurban adalah bahimatul-an’am atau binatang ternak sebagaimana dijelaskan Surat Al-Hajj ayat 34. Hewan-hewan yang dimaksud adalah unta, sapi, kerbau, kambing, domba dan biri-biri.
Baca juga: Cara Pembagian Daging Kurban yang Benar Menurut Syariat Islam
Mengutip dari laman resmi Muhammadiyah, kriteria hewan kurban harus memenuhi dua aspek, yaitu fisik dan umur. Adapun dari segi umur, hewan kurban memiliki ketentuan berbeda. Usia minimal untuk unta adalah lima tahun, untuk sapi dua tahun, sementara untuk kambing satu tahun.
Kriteria fisik dilihart dari segi kesehatannya, selain itu juga harus dalam kondisi tidak cacat. Hewan kurban yang layak fisiknya, yakni bertanduk lengkap (al-aqran), gemuk badannya atau berdaging (samin), warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya (al-amlah).
Hewan yang tidak layak dikurbankan adalah hewan yang buta salah satu matanya (al-‘auraa), hewan yang sakit (al-mardhoh), hewan yang pincang (al-‘arja), dan hewan yang kurus kering dan kotor (al-kasir). Selain itu, hewan kurban juga harus jelas asal-usulnya. Harus dipastikan hewan benar-benar milik sendiri yang diperoleh melalui berternak atau jual beli yang sah, bukan hasil curian.
Dengan melaksanakan ibadah kurban, diharapkan umat Islam dapat mengambil pelajaran dari makna pengorbanan, keikhlasan, dan kepedulian sosial, serta memperkuat rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan. Bagi yang hendak membeli hewan kurban, berikut cara memilih hewan ternak yang sehat.
1. Pastikan Kondisi Hewan Sehat
Ciri-ciri hewan ternak yang sehat, yakni postur tubuhnya tegap dan posisi kakinya menapak sempurna pada tanah. Kuku mengkilap natural, tidak pecah dan tidak ada pangkal kuku yakni perbatasan antara kulit dan kuku. Selain itu, rambut hewan harus bersih dan tidak ada kelainan di kulitnya.Mata hewan harus terlihat cerah dan tidak ada kotoran mata, ermukaan hidungnya basah, bagian mulutnya tidak ada koreng atau luka, lidah tidak menjulur keluar, serta tidak ada air liur yang berlebihan sampai keluar mulut.
2. Nafsu Makan Hewan Tampak Normal
Hewan ternak yang yang sehat memiliki nafsu makan normal. Mereka akan makan dengan lahap ketika diberi pakan, serta tidak memilih-milih makanan dan menyantapnya dalam jumlah yang cukup. Selain itu, juga memiliki pola makan yang teratur dan tidak mengalami penurunan nafsu makan secara tiba-tiba. Nafsu makan yang baik biasanya diikuti dengan peningkatan berat badan yang stabil dan normal.3. Perhatikan Kotoran Hewan
Sebelum memutuskan membeli hewan kurban, perhatikan kotorannya. Hewan ternak yang memiliki nafsu makan baik akan menghasilkan kotoran yang normal, tidak terlalu keras atau terlalu cair, dan tidak berwarna aneh. Ketika jatuh ke permukaan tanah bentuk dan teksturnya tidak akan berubah.(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.