Aki penting untuk kelistrikan kendaraan (Sumber gambar: pexels/ Julia Avamotive)

Lampu Indikator Aki Mobil Menyala? Segera Periksa 5 Bagian Ini

22 May 2024   |   11:20 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Aki merupakan salah satu elemen penting dalam setiap kendaraan, termasuk mobil. Keberadaannya berfungsi menyalurkan daya guna menghidupkan mesin kendaraan dan semua sistem elektronik yang ada. Untuk mengetahui kondisinya, kalian dapat melihat tanda yang umumnya ada di dalam mobil. 

Dengan mempertimbangkan fungsi aki yang penting, kalian yang kerap membawa kendaraan mobil perlu lebih peduli terhadap salah satu bagian dari mobil itu. Genhype harus segera melakukan pemeriksaan jika lampu indikator aki menyala. 

Lampu indikator yang nyala merupakan tanda bahwa ada masalah dalam sistem pengisian atau aki kendaraan. Salah satu dari banyak kemungkinan yang ada adalah regulatornya tegangan yang bermasalah atau alternator rusak. 

Baca juga: Mau Pasang Kaca Film Mobil? Pakar Safety Ingatkan Masalah Krusial Ini

Alternator adalah komponen dalam sistem pengisian yang menghasilkan listrik saat mesin berjalan guna mengisi daya aki serta mengalirkan listrik ke kendaraan yang digunakan oleh komponen elektronik lain dalam mobil.

Sementara regulator tegangan merupakan bagian yang mengatur tegangan yang keluar. Komponen ini berfungsi agar daya yang keluar tetap stabil.

Dikutip dari unggahan akun media sosial instagram IIMS Surabaya dan berbagai sumber lainnya, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan oleh Genhype ketika indikator aki kendaraan menyala. 


1. Cek drive belt

Pertama, periksa dan pastikan drive belt terhubung, karena dinamo ampere masih memanfaatkan putaran mesin sebagai penggerak utamanya. Bila drive belt putus atau lepas, dinamo ampere tidak akan berputar. Jadi, wajar jika lampu indikator aki yang ada menyala ketika mesin dihidupkan. 
 

2. Dinamo ampere

Genhype dapat memastikan bahwa dinamo ampere mengalami masalah jika kalian mendapati drive belt masih terhubung. Selain itu, kalian juga bisa melakukan pengukuran voltase terhadap aki secara langsung. 
 

3. Periksa carbon brush

Seperti yang sudah disebutkan di atas, alternator menjadi salah satu dari sekian kemungkinan yang harus diperiksa jika lampu indikator menyala. Saat memeriksa alternator, kondisi carbon brush tidak boleh dilewatkan. Jika carbon brush habis, kalian perlu mengganti dengan yang baru. Penggantiannya perlu segera agar tidak merusak kondisi aki mobil. 
 

4. Regulator tegangan

Regulator tegangan adalah komponen yang juga perlu menjadi perhatian ketika lampu indikator aki mobil nyala. Tegangan listrik yang mengalir ke aki atau sistem listrik lain bisa menjadi tidak stabil ketika bagian dari mobil ini rusak.

Ketidakstabilan itu dapat menjadi penyebab terhadap kerusakan komponen listrik dalam kendaraan, sehingga lampu indikator nyala guna memberikan peringatan kepada pengemudi. 
 

5. Cek kondisi aki 

Langkah Genhype memeriksa kondisi aki juga penting. Bukan tanpa alasan, aki memiliki fungsi menyimpan dan menyediakan listrik. Kemampuan aki akan mengalami penurunan jika terdapat bagian yang rusak, seperti sel. Penurunan kemampuan itu menjadi penyebab daya listrik yang dibutuhkan oleh mobil tidak cukup saat menyalakan kendaraan atau memenuhi kebutuhan lainnya.

Baca juga: 5 Cara Aman Berkendara Jarak Jauh dengan Mobil Matic

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Raline Shah di Cannes Film Festival 2024, Hadir di Program Ini

BERIKUTNYA

Adu Gaya Han So-hee dan YoonA SNSD di Cannes Film Festival 2024, Anggun Bak Putri Kerajaan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: