Karya milik Bale Project Gallery yang dipameran di Art Jakarta Gardens 2023 di Jakarta, Selasa (7/2). (Sumber gambar: JIBI/Bisnis/Suselo Jati)

Do and Don't Saat Berkunjung ke Pameran Seni Art Jakarta Gardens 2024

22 April 2024   |   13:33 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Like
Mengunjungi pameran seni seperti Art Jakarta Gardens 2024 bisa menjadi momen rekreasi yang asyik. Mengusung konsep pameran seni di ruang terbuka, Art Jakarta Gardens kali ini akan memboyong 30 karya patung dari berbagai seniman masyhur dalam konsep sculpture garden.

Karya-karya tersebut akan tersebar dan mengisi beberapa titik area di dalam Hutan Kota by Plataran. Patung-patung tersebut sebagian akan diletakkan di taman luar ruang dan menciptakan pengalaman menikmati seni di taman terbuka hijau yang cantik.

Baca juga: Daftar Galeri dan Seniman yang Bakal Meramaikan Art Jakarta Gardens 2024

Art Jakarta Gardens 2024 memang akan dikemas lebih menarik. Tahun ini, acara ini akan menghadirkan 23 galeri terkemuka. Partisipasi tahun ini tercatat lebih banyak dibanding tahun lalu yang hanya diikuti 22 galeri seni saja.

Digagas pertama kali saat masa pandemi, tepatnya pada 2022, Art Jakarta Gardens kini telah bersemi menjadi ajang seni tahunan yang selalu ditunggu pencinta seni. Antusiasme besar selalu mewarnai gelarannya setiap tahun.

Namun, sebelum berkunjung Art Jakarta Gardens, pengunjung sebaiknya mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan di salah satu bursa seni terbesar di Indonesia tersebut. Sebelum menikmati karya seni di area pameran, ada beberapa etika yang harus diterapkan.

Berikut adalah beberapa etika yang perlu dilakukan saat menikmati pameran Art Jakarta Gardens 2024:


1. Tidak Menyentuh Karya

Etika yang umum harus dipatuhi ketika berkunjung ke pameran seni adalah tidak menyentuh karya. Dengan tidak menyentuhnya, pengunjung telah turut menjaga sebuah karya seni terhindar dari kerusahan.

Sebab, sentuhan tangan manusia bisa saja akan membuat karya tersebut jadi rusak. Pengunjung sebaiknya selalu menjaga jarak dengan karya, baik saat melihat maupun ketika akan berfoto. Beberapa karya biasanya akan dipasang garis pengaman. Sebaiknya untuk mematuhi batasan tersebut.

Karya seni hanya boleh disentuh jika memang dirancang sebagai karya interaktif. Untuk hal ini, panitia biasanya akan memasang tanda khusus dan beberapa panduan singkat untuk menikmati karya interaktif ini.


2. Tidak Memotret dengan Lampu Kilat

Saat berkunjung ke pameran seni dan akan mengambil foto, sebaiknya tidak menggunakan lampu kilat. Cahaya lampu kilat diketahui secara tidak langsung dapat mengurangi kualitas karya seni. Misalnya, ialah perihal degradasi warna lukisan.

Oleh karena itu, ketika akan mengabadikan sebuah karya seni, jangan lupa untuk terlebih dahulu mematikan lampu kilat. Dengan demikian, karya seni akan tetap terjaga dan orang-orang yang berada di sekitar juga tidak terganggu oleh kilatan cahaya dari kamera.


3. Titipkan Tas

Pameran seni umumnya berkonsep santai untuk menciptakan rasa tenang sehingga pengunjung bisa menikmati karya dengan baik. Sebaiknya, pengunjung juga mendukung suasana tersebut dengan memakai pakaian yang nyaman dan tidak memakai tas.

Terlebih, jika tas tersebut berukuran besar. Salah satu risiko membawa tas besar adalah dapat menyenggol karya seni. Tas terlalu besar juga bisa menutupi pandangan pengunjung lain yang berada di sekitar karya.

Jika terlanjur membawa tas, biasanya di setiap pameran akan ada tempat khusus penitipan tas. Cobalah untuk menitipkan tas di penitipan barang dan mulai eksplorasi pameran secara lebih bebas dan nyaman.


4. Menikmati Karya

Keberadaan karya seni yang indah memang membuat sebagian orang ingin berfoto. Namun, sebelum berfoto, alangkah lebih baik untuk mencoba memahami makna maupun merasakan perasaan yang timbul secara lebih dalam saat menatap karya tersebut.

Cobalah untuk melihat karya tersebut sedikit lebih lama, lalu renungilah goresan gambar, bentuk maupun warna yang disuguhkan di dalam karya tersebut. Jika sang seniman hadir di area pameran, tak ada salahnya untuk berinteraksi dengannya.


5. Membaca Katalog

Pameran seni seperti Art Jakarta Gardens umumnya diikuti oleh puluhan galeri dan seniman. Sebelum memasuki area pameran, lebih baik pengunjung membaca katalog pameran terlebih dahulu.

Dengan membaca katalog, pengunjung jadi sudah memiliki gambaran galeri atau karya seniman apa saja yang akan ditemui. Melalui katalog, pengunjung juga bisa membuat rencana menikmati karya.

Misalnya, pada kunjungan pertama, hanya berfokus menikmati karya di galeri tertentu saja. Sedangkan pada hari kedua, baru bergeser ke galeri lain. Pengunjung juga bisa mencari informasi diskusi menarik yang biasanya digelar sepanjang pameran berlangsung.


6. Tidak Makan dan Minum di Area Karya

Jangan berjalan-jalan di area pameran sembari makan dan minum. Sebab, dikhawatirkan makanan dan minuman tersebut tumpah dan bisa merusak karya. Area pameran umumnya bebas dari makanan dan minuman.

Jika ingin makan dan minum, biasanya pihak pameran telah menyediakan satu spot khusus. Dengan demikian, pengunjung bisa tetap bisa menikmati makanan tanpa perlu khawatir merusak karya.


7. Awasi Anak-anak

Jika harus membawa anak ke pamerin seni seperti Art Jakarta Gardens, pastikan untuk bisa mengawasinya dengan baik. Menurut buku panduan Art Jakarta Gardens 2024, tidak ada aturan terlalu ketat untuk kunjungan anak-anak.

Di dalam buku panduan tersebut, anak-anak hanya diminta harus selalu diawasi oleh orang tua atau pengasuh yang bertanggung jawab. Orang tua dan pihak pengasuh bertanggung jawab penuh atas segala kerugian yang ditimbulkan oleh anak yang berada di bawah pengawasannya. Selain itu, khusus untuk anak-anak dengan tinggi lebih dari 90 cm, mereka juga sudah wajib memiliki tiket untuk akses masuk.

Baca juga: Art Jakarta Gardens 2024 Siap Digelar, Begini Cara Beli Tiketnya

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Peluang Bisnis Meluncur Berkat Permainan Papan Jari

BERIKUTNYA

Snoh Aalegra dan Laufey Meriahkan Line up Special Show BNI Java Jazz Festival 2024

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: