5 Tip Mempersiapkan Arus Balik Lebaran 2024 Agar Tetap Aman & Nyaman
13 April 2024 |
15:33 WIB
Setelah menghabiskan waktu bersama keluarga di kampung halaman selama libur Lebaran, kini sebagian pemudik mulai bersiap kembali ke tanah perantauan lagi. Terdapat beberapa hal yang sebaiknya dipersiapkan para pemudik berkaitan arus balik mudik Lebaran 2024.
Arus balik mudik Lebaran 2024 diprediksi akan terjadi pada tanggal 12-16 April 2024, dengan potensi lonjakan volume kendaraan yang signifikan. Pemudik sebaiknya melakukan persiapan arus balik dengan baik agar terhindar dari hal-hal kurang menyenangkan selama perjalanan.
Terlebih, bagi kalian yang arus mudik kali ini menggunakan kendaraan pribadi. Selain cek kondisi kesehatan tubuh, kendaraan yang akan dipakai juga perlu dicek kesiapannya juga. Mengutip dari laman Korlantas Polri dan Kemenkes, berikut adalah sejumlah tip mempersiapkan arus balik Lebaran agar tetap aman dan nyaman.
Baca juga: 6 Link & Aplikasi CCTV Online untuk Pantau Arus Balik Lebaran 2024
Kepolisian menyarankan agar masyarakat sebaiknya menghindari puncak arus balik saat akan mudik kembali ke tempat perantauan. Polisi memperkirakan puncak arus balik terjadi pada 15 April 2024.
Sebab, jika memaksakan diri mudik pada arus puncak, potensi masyarakat terkena kemacetan akan lebih tinggi. Hal ini tentu bisa membuat perjalanan jadi lebih panjang dan melelahkan.
Kendati demikian, Polri menegaskan akan tetap menggelar Operasi Ketupat 2024 untuk menjaga kelancaran arus mudik dan balik. Operasi ini akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 4 April hingga 16 April 2024.
Jika mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi, tentunya ada banyak faktor yang harus dipersiapkan. Dua di antaranya yang paling penting adalah kesiapan diri sendiri dan kendaraan yang akan digunakan.
Pastikan pemudik dalam keadaan sehat dan telah siap untuk bepergian jauh. Sebaiknya pemudik tidak begadang dan telah memiliki waktu tidur yang cukup sebelum kendaraan. Tak berbeda jauh, kendaraan yang akan dipakai juga mesti diperhatikan kesiapannya, dari oli, rem, dan berbagai komponen penting lain.
Korlantas Polri mengingatkan agar pemudik untuk menyadari kondisi fisiknya sendiri. Dalam artian, ketika tubuh telah lelah, alangkah lebih baik untuk segera mencari rest area atau tempat beristirahat lain. Berhentilah sejenak untuk merehatkan tubuh demi keselamatan pribadi.
Bagi kalian yang hendak menyetir, rumus 4 : 1 dapat diterapkan. Artinya, pengemudi harus beristirahat sebanyak 1 kali dengan durasi minimal 30 menit setelah 4 jam berkendara. Tujuan beristirahat minimal setengah jam setelah menyetir selama 4 jam adalah agar tubuh terasa lebih segar dan menghilangkan rasa lelah
Meski tampak sepele, menyiapkan lebih dini saldo e-toll merupakan salah satu elemen penting yang tak boleh dilupakan saat akan menghadapi arus balik. Terlebih, bagi kalian yang memakai roda empat dan akan melewati tol untuk sampai ke tempat tujuan.
Sebab, tidak cukupnya saldo e-toll atau kartu uang elektronik tersebut menjadi salah satu penyebab kemacetan mudik khususnya di Gerbang Tol. Bagi pemudik yang belum berangkat,sebaiknya sudah menyiapkan saldo e-toll sesuai dengan kota tujuan.
Tak berbeda dari arus mudik, arus balik juga terkadang menimbulkan kemacetan panjang. Terjebak di arus balik dalam kondisi musim pancaroba seperti saat ini tentu bukanlah keadaan yang baik.
Pemudik disarankan untuk selalu mencukupi kebutuhan air dalam tubuh dengan minum 8 gelas per hari. Kemudian, sebaiknya pemudik juga menjaga kebersihan diri dengan menggunakan masker untuk menghindari virus, dan mencuci tangan sebelum makan.
Tak hanya itu, pemudik mesti mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar kondisi badan bisa tetap prima. Agar tidak stres, pemudik juga bisa memposisikan tubuh ke posisi yang nyaman dengan mengatur tempat duduk ataupun mengatur suhu didalam kendaraan.
Baca juga: Berlaku Mulai Jumat 12 April, Ini Jadwal Contraflow, Oneway, & Ganjil Genap Arus Balik 2024
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Arus balik mudik Lebaran 2024 diprediksi akan terjadi pada tanggal 12-16 April 2024, dengan potensi lonjakan volume kendaraan yang signifikan. Pemudik sebaiknya melakukan persiapan arus balik dengan baik agar terhindar dari hal-hal kurang menyenangkan selama perjalanan.
Terlebih, bagi kalian yang arus mudik kali ini menggunakan kendaraan pribadi. Selain cek kondisi kesehatan tubuh, kendaraan yang akan dipakai juga perlu dicek kesiapannya juga. Mengutip dari laman Korlantas Polri dan Kemenkes, berikut adalah sejumlah tip mempersiapkan arus balik Lebaran agar tetap aman dan nyaman.
Baca juga: 6 Link & Aplikasi CCTV Online untuk Pantau Arus Balik Lebaran 2024
1. Hindari puncak arus balik
Kepolisian menyarankan agar masyarakat sebaiknya menghindari puncak arus balik saat akan mudik kembali ke tempat perantauan. Polisi memperkirakan puncak arus balik terjadi pada 15 April 2024.Sebab, jika memaksakan diri mudik pada arus puncak, potensi masyarakat terkena kemacetan akan lebih tinggi. Hal ini tentu bisa membuat perjalanan jadi lebih panjang dan melelahkan.
Kendati demikian, Polri menegaskan akan tetap menggelar Operasi Ketupat 2024 untuk menjaga kelancaran arus mudik dan balik. Operasi ini akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 4 April hingga 16 April 2024.
2. Siapkan diri & kendaraan
Jika mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi, tentunya ada banyak faktor yang harus dipersiapkan. Dua di antaranya yang paling penting adalah kesiapan diri sendiri dan kendaraan yang akan digunakan.Pastikan pemudik dalam keadaan sehat dan telah siap untuk bepergian jauh. Sebaiknya pemudik tidak begadang dan telah memiliki waktu tidur yang cukup sebelum kendaraan. Tak berbeda jauh, kendaraan yang akan dipakai juga mesti diperhatikan kesiapannya, dari oli, rem, dan berbagai komponen penting lain.
3. Istirahatlah jika lelah
Korlantas Polri mengingatkan agar pemudik untuk menyadari kondisi fisiknya sendiri. Dalam artian, ketika tubuh telah lelah, alangkah lebih baik untuk segera mencari rest area atau tempat beristirahat lain. Berhentilah sejenak untuk merehatkan tubuh demi keselamatan pribadi. Bagi kalian yang hendak menyetir, rumus 4 : 1 dapat diterapkan. Artinya, pengemudi harus beristirahat sebanyak 1 kali dengan durasi minimal 30 menit setelah 4 jam berkendara. Tujuan beristirahat minimal setengah jam setelah menyetir selama 4 jam adalah agar tubuh terasa lebih segar dan menghilangkan rasa lelah
4. Siapkan saldo e-toll
Meski tampak sepele, menyiapkan lebih dini saldo e-toll merupakan salah satu elemen penting yang tak boleh dilupakan saat akan menghadapi arus balik. Terlebih, bagi kalian yang memakai roda empat dan akan melewati tol untuk sampai ke tempat tujuan.Sebab, tidak cukupnya saldo e-toll atau kartu uang elektronik tersebut menjadi salah satu penyebab kemacetan mudik khususnya di Gerbang Tol. Bagi pemudik yang belum berangkat,sebaiknya sudah menyiapkan saldo e-toll sesuai dengan kota tujuan.
5. Cukupi kebutuhan air & gizi harian
Tak berbeda dari arus mudik, arus balik juga terkadang menimbulkan kemacetan panjang. Terjebak di arus balik dalam kondisi musim pancaroba seperti saat ini tentu bukanlah keadaan yang baik.Pemudik disarankan untuk selalu mencukupi kebutuhan air dalam tubuh dengan minum 8 gelas per hari. Kemudian, sebaiknya pemudik juga menjaga kebersihan diri dengan menggunakan masker untuk menghindari virus, dan mencuci tangan sebelum makan.
Tak hanya itu, pemudik mesti mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar kondisi badan bisa tetap prima. Agar tidak stres, pemudik juga bisa memposisikan tubuh ke posisi yang nyaman dengan mengatur tempat duduk ataupun mengatur suhu didalam kendaraan.
Baca juga: Berlaku Mulai Jumat 12 April, Ini Jadwal Contraflow, Oneway, & Ganjil Genap Arus Balik 2024
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.