Berlaku Mulai Jumat 12 April, Ini Jadwal Contraflow, Oneway, & Ganjil Genap Arus Balik 2024
11 April 2024 |
23:47 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Setelah selesai berlebaran di kampung halaman bersama dengan keluarga, para pemudik bersiap untuk kembali menjalani aktivitas sehari-hari. Jadwal masuk kerja yang berbarengan bagi banyak orang membuat kondisi jalanan-termasuk tol-menjadi padat.
Guna mengatasi kemungkinan tersebut, pihak berwenang berencana melakukan rekayasa lalu lintas yang serupa dengan arus mudik pada arus balik, seperti contraflow, satu arah atau one way, dan juga ganjil-genap.
Baca juga : Daftar Bengkel Resmi di Jalur Mudik Pulau Jawa
Dikutip dari Buku Saku Digital JSMR Edisi 5 Mudik Lebaran, penerapan rekayasa lalu lintas arus balik akan dimulai pada Jumat, 12 April 2024 sampai dengan Selasa, 16 April 2024. Rekayasa lalu lintas satu arah saat arus balik pada periode angkutan Lebaran 2024 akan dimulai dari KM 414 atau Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 72 (Cikampek).
Rekayasa ini akan berlangsung mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB. Setelah itu, pada Sabtu, 13 April 2024, pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way akan kembali diadakan di ruas yang sama pada Jumat, 12 April 2024 berlangsung dari pukul 08.00 WIB-24.00 WIB.
Setelah itu, one way akan berlaku pada Minggu, 14 April 2024, pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB. Sementara itu, rekayasa lalu lintas berupa contraflow akan berlangsung dari Km 72 (Cikampek) sampai KM 36 (Jakarta-Cikampek) pada Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB.
Adapun, waktu rekayasa lalu lintas ganjil-genap pada arus balik Lebaran 2024 akan berlangsung dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai KM 0 (Dalam Kota). Penerapan kebijakan ini akan berlangsung selama 4 hari.
Hari pertama akan berlaku pada Jumat, 12 April 2024 dari pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB. Kemudian, hari kedua pada Sabtu, 13 April 2024 dari pukul 08.00 WIB sampai 24.00 WIB. Setelah itu, penerapan ganjil-genap pada arus balik akan dilaksanakan pada Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan buku saku tersebut, jadwal pelaksanaan rekayasa lalu lintas dapat mengalami perubahan secara situasional melihat kondisi lalu lintas di lapangan dan mengikuti diskresi kepolisian.
Untuk diketahui, berdasarkan survei potensi pergerakan angkutan Lebaran 2024 yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, puncak arus balik akan terjadi pada Minggu, 14 April 2024 atau H+3 lebaran.
Pada saat itu, ada 40,99 juta orang yang diperkirakan melakukan perjalanan kembali setelah merayakan Hari Raya Idulfitri di kampung halaman. Survei itu juga menunjukkan bahwa pengguna mobil pribadi yang mudik mencapai 35,42 juta orang.
Kemudian, pemudik dengan kereta api sebanyak 39,32 juta, bus, 37,51 juta, sepeda motor 31,12 juta, dan mobl sewa mencapai 11,64 juta orang.
Baca juga : Mudik & Balik Pakai Kendaraan Listrik? Ini SPKLU di Sepanjang Jalur Tol Trans Jawa
Editor : Puput Ady Sukarno
Guna mengatasi kemungkinan tersebut, pihak berwenang berencana melakukan rekayasa lalu lintas yang serupa dengan arus mudik pada arus balik, seperti contraflow, satu arah atau one way, dan juga ganjil-genap.
Baca juga : Daftar Bengkel Resmi di Jalur Mudik Pulau Jawa
Dikutip dari Buku Saku Digital JSMR Edisi 5 Mudik Lebaran, penerapan rekayasa lalu lintas arus balik akan dimulai pada Jumat, 12 April 2024 sampai dengan Selasa, 16 April 2024. Rekayasa lalu lintas satu arah saat arus balik pada periode angkutan Lebaran 2024 akan dimulai dari KM 414 atau Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 72 (Cikampek).
Rekayasa ini akan berlangsung mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB. Setelah itu, pada Sabtu, 13 April 2024, pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way akan kembali diadakan di ruas yang sama pada Jumat, 12 April 2024 berlangsung dari pukul 08.00 WIB-24.00 WIB.
Setelah itu, one way akan berlaku pada Minggu, 14 April 2024, pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB. Sementara itu, rekayasa lalu lintas berupa contraflow akan berlangsung dari Km 72 (Cikampek) sampai KM 36 (Jakarta-Cikampek) pada Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB.
Adapun, waktu rekayasa lalu lintas ganjil-genap pada arus balik Lebaran 2024 akan berlangsung dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai KM 0 (Dalam Kota). Penerapan kebijakan ini akan berlangsung selama 4 hari.
Hari pertama akan berlaku pada Jumat, 12 April 2024 dari pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB. Kemudian, hari kedua pada Sabtu, 13 April 2024 dari pukul 08.00 WIB sampai 24.00 WIB. Setelah itu, penerapan ganjil-genap pada arus balik akan dilaksanakan pada Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 WIB-Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan buku saku tersebut, jadwal pelaksanaan rekayasa lalu lintas dapat mengalami perubahan secara situasional melihat kondisi lalu lintas di lapangan dan mengikuti diskresi kepolisian.
Untuk diketahui, berdasarkan survei potensi pergerakan angkutan Lebaran 2024 yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, puncak arus balik akan terjadi pada Minggu, 14 April 2024 atau H+3 lebaran.
Pada saat itu, ada 40,99 juta orang yang diperkirakan melakukan perjalanan kembali setelah merayakan Hari Raya Idulfitri di kampung halaman. Survei itu juga menunjukkan bahwa pengguna mobil pribadi yang mudik mencapai 35,42 juta orang.
Kemudian, pemudik dengan kereta api sebanyak 39,32 juta, bus, 37,51 juta, sepeda motor 31,12 juta, dan mobl sewa mencapai 11,64 juta orang.
Baca juga : Mudik & Balik Pakai Kendaraan Listrik? Ini SPKLU di Sepanjang Jalur Tol Trans Jawa
Editor : Puput Ady Sukarno
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.