Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa Tayang Terbatas di Bioskop 16 Maret 2024, Cek Sinopsisnya
14 March 2024 |
15:23 WIB
Kintan Nabila
Jurnalis Hypeabis.id
Film drama religi, Tuhan, Izinkan Aku Berdosa dijadwalkan tayang secara terbatas pada 16 Maret 2024 melalui special screening di bioskop.Kabar baik ini diumumkan oleh MVP Pictures selaku rumah produksi yang menggarap film karya sutradara Hanung Bramantyo tersebut,
"Ramadan semakin bermakna dengan Special Screening film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa yang diproduseri oleh @raampunjabimvp pada 16 Maret 2024," tulis keterangan dalam unggahan @mvppictures_id.
Special screening tersebut bakal berlangsung 16 Maret 2024 di XXI Blok M Square dengan jam pemutaran 12.00 WIB dan 14.00 WIB. Lebih lanjut sang sutradara beserta seluruh cast Tuhan, Izinkan Aku Berdosa turut hadir dalam pemutaran filmnya.
Baca juga: Joko Anwar Ungkap Siksa Kubur Akan Jadi Film Interaktif, Penonton Harus Ikuti Instruksi
Tuhan, Izinkan Aku Berdosa mengangkat tentang isu pelecehan seksual di lingkungan pesantren. Ceritanya diadaptasi dari novel berjudul Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur karya Muhidin M. Dahlan. Dibintangi oleh Aghniny Haque sebagai Kiran dan Djenar Maesa Ayu sebagai Ami, serta sejumlah bintang papan atas lainnya seperti Donny Damara, Andri Mashadi, Nikita Mirzani, Keanu AGL, dan Nugie.
Sebelum dirilis secara resmi, film ini telah tayang perdana di Jogja Netpac Asia Film Festival (JAFF) di Empire XXI Yogyakarta pada 1 Desember 2023 dan Jakarta Film Week pada 21 Oktober 2023. Sepanjang penayangannya, film ini mungkin memuat beberapa adegan yang bisa memicu trauma dan rasa tidak nyaman bagi sebagian orang yang sensitif dengan kasus pelecehan seksual.
Sinopsisnya mengisahkan tentang Kiran, seorang wanita di balik ingar bingar dunia malam prostitusi. Entah bagaimana kehidupannya bisa berubah 180 derajat, padahal dulunya dia adalah seorang muslimah yang sangat mematuhi ajaran Islam. Kiran memiliki keinginan kuat untuk mengabdikan hidupnya di jalan Tuhan. Impiannya adalah berdakwah dan mengajak orang-orang mengamalkan syariat Islam.
Sayang, kondisi keuangannya yang serba kekurangan, yang mana ayahnya sering sakit-sakitan dan ibunya hanya seorang IRT, membuat Kiran merasa bersalah mengenyam pendidikan tinggi dengan nyaman di kampus. Akhirnya dia terpaksa mendapatkan bantuan dari seorang pelacur bernama Ami (Djenar Maesa Ayu) yang menawaarinya tempat tinggal.
Sebagai wanita, Kiran memiliki kepribadian yang kritis dan berpendirian kuat. Dia pun tak segan membela diri dan melawan apabila ada hal yang tak sesuai dengan kata hatinya. Dia pernah terlibat dalam perselisihan dengan anak band saat memperebutkan sebuah ruangan di kampusnya. Namun, sebelum perkelahian terjadi, dosennya yang bernama Tomo (Donny Damara) melerai mereka.
Terlepas dari kehidupan kampusnya yang padat dan penuh kejadian menarik, Kiran mengisi waktunya dengan mengikuti kelompok pengajian bersama mahasiswi lainnya. Dari sinilah bermulanya suatu hal yang akan mengubah seluruh kehidupannya.
Suatu hari Kiran mendapatkan telepon dari sososk ulama yang menjadi panutan kelompok pengajiannya. Ulama tersebut menawarkan diri untuk menikahinya. Tak hanya itu, apabila Kiran memang belum siap, dia ingin menikainya secara siri termasuk memberikan nafkah uang untuk keluarganya.
Kiran yang terdesak dengan keadaan ekonominya, tergerak untuk menerima tawaran tersebut. Dia pun mengikuti proses taaruf, tapi sama sekali belum memberitahukan hal ini pada orang tuanya. Sampai akhirnya dia menemukan sebuah fakta bahwa sang ulama telah memiliki dua istri, di mana ini bertentangan dengan ucapannya yang mungkin menyebutkan dirinya sama sekali belum pernah menikah..
Kiran pun mulai merasa tidak nyaman dengan situasi ini. Saat mencoba membela dirinya, ulama tersebut marah dan menuduhnya menyebarkan fitnah. Sejak itulah hidup Kiran berubah drastis, dia dicap telah melecehkan ulama besar dan diteror orang-orang. Mirisnya, orang tuanya lebih percaya pada ulama tersebut ketimbang kenyataan yang diutarakan putrinya.
Di tengah situasi yang makin runyam dan tak terkendali, Kiran bertemu dengan seorang pria bernama Da'rul (Andri Mashadi) sesama jemaah pengajian yang membantunya melarikan diri dari kelompok tersebut. Kira-kira bagaimana kelanjutan kisah Kiran, saksikan cerita lengkapnya dalam film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa.
Baca juga: Diangkat Jadi Film Layar Lebar, Ini Resensi Novel Tuhan Ijinkan Aku Menjadi Pelacur
Editor: Puput Ady Sukarno
"Ramadan semakin bermakna dengan Special Screening film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa yang diproduseri oleh @raampunjabimvp pada 16 Maret 2024," tulis keterangan dalam unggahan @mvppictures_id.
Special screening tersebut bakal berlangsung 16 Maret 2024 di XXI Blok M Square dengan jam pemutaran 12.00 WIB dan 14.00 WIB. Lebih lanjut sang sutradara beserta seluruh cast Tuhan, Izinkan Aku Berdosa turut hadir dalam pemutaran filmnya.
Baca juga: Joko Anwar Ungkap Siksa Kubur Akan Jadi Film Interaktif, Penonton Harus Ikuti Instruksi
Tuhan, Izinkan Aku Berdosa mengangkat tentang isu pelecehan seksual di lingkungan pesantren. Ceritanya diadaptasi dari novel berjudul Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur karya Muhidin M. Dahlan. Dibintangi oleh Aghniny Haque sebagai Kiran dan Djenar Maesa Ayu sebagai Ami, serta sejumlah bintang papan atas lainnya seperti Donny Damara, Andri Mashadi, Nikita Mirzani, Keanu AGL, dan Nugie.
Sebelum dirilis secara resmi, film ini telah tayang perdana di Jogja Netpac Asia Film Festival (JAFF) di Empire XXI Yogyakarta pada 1 Desember 2023 dan Jakarta Film Week pada 21 Oktober 2023. Sepanjang penayangannya, film ini mungkin memuat beberapa adegan yang bisa memicu trauma dan rasa tidak nyaman bagi sebagian orang yang sensitif dengan kasus pelecehan seksual.
Sinopsisnya mengisahkan tentang Kiran, seorang wanita di balik ingar bingar dunia malam prostitusi. Entah bagaimana kehidupannya bisa berubah 180 derajat, padahal dulunya dia adalah seorang muslimah yang sangat mematuhi ajaran Islam. Kiran memiliki keinginan kuat untuk mengabdikan hidupnya di jalan Tuhan. Impiannya adalah berdakwah dan mengajak orang-orang mengamalkan syariat Islam.
Sayang, kondisi keuangannya yang serba kekurangan, yang mana ayahnya sering sakit-sakitan dan ibunya hanya seorang IRT, membuat Kiran merasa bersalah mengenyam pendidikan tinggi dengan nyaman di kampus. Akhirnya dia terpaksa mendapatkan bantuan dari seorang pelacur bernama Ami (Djenar Maesa Ayu) yang menawaarinya tempat tinggal.
Sebagai wanita, Kiran memiliki kepribadian yang kritis dan berpendirian kuat. Dia pun tak segan membela diri dan melawan apabila ada hal yang tak sesuai dengan kata hatinya. Dia pernah terlibat dalam perselisihan dengan anak band saat memperebutkan sebuah ruangan di kampusnya. Namun, sebelum perkelahian terjadi, dosennya yang bernama Tomo (Donny Damara) melerai mereka.
Terlepas dari kehidupan kampusnya yang padat dan penuh kejadian menarik, Kiran mengisi waktunya dengan mengikuti kelompok pengajian bersama mahasiswi lainnya. Dari sinilah bermulanya suatu hal yang akan mengubah seluruh kehidupannya.
Suatu hari Kiran mendapatkan telepon dari sososk ulama yang menjadi panutan kelompok pengajiannya. Ulama tersebut menawarkan diri untuk menikahinya. Tak hanya itu, apabila Kiran memang belum siap, dia ingin menikainya secara siri termasuk memberikan nafkah uang untuk keluarganya.
Kiran yang terdesak dengan keadaan ekonominya, tergerak untuk menerima tawaran tersebut. Dia pun mengikuti proses taaruf, tapi sama sekali belum memberitahukan hal ini pada orang tuanya. Sampai akhirnya dia menemukan sebuah fakta bahwa sang ulama telah memiliki dua istri, di mana ini bertentangan dengan ucapannya yang mungkin menyebutkan dirinya sama sekali belum pernah menikah..
Kiran pun mulai merasa tidak nyaman dengan situasi ini. Saat mencoba membela dirinya, ulama tersebut marah dan menuduhnya menyebarkan fitnah. Sejak itulah hidup Kiran berubah drastis, dia dicap telah melecehkan ulama besar dan diteror orang-orang. Mirisnya, orang tuanya lebih percaya pada ulama tersebut ketimbang kenyataan yang diutarakan putrinya.
Di tengah situasi yang makin runyam dan tak terkendali, Kiran bertemu dengan seorang pria bernama Da'rul (Andri Mashadi) sesama jemaah pengajian yang membantunya melarikan diri dari kelompok tersebut. Kira-kira bagaimana kelanjutan kisah Kiran, saksikan cerita lengkapnya dalam film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa.
Baca juga: Diangkat Jadi Film Layar Lebar, Ini Resensi Novel Tuhan Ijinkan Aku Menjadi Pelacur
Editor: Puput Ady Sukarno
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.