5 Strategi Jitu Investasi Emas dengan Gaji UMR

Investasi merupakan salah satu cara untuk mencapai tujuan finansial yang diinginkan dan persiapan menghadapi masa depan. Jadi, setiap individu perlu memikirkan untuk berinvestasi – termasuk seseorang dengan pendapatan Upah Minimum Regional (UMR). 

Charles Budiman, Chief Digital Officer Maybank Indonesia, mengatakan bahwa setiap orang mempunyai peluang yang sama dalam menabung emas, bahkan dengan besaran gaji UMR. “Sebagai primadona investasi, emas memang memiliki sejumlah keunggulan yang cocok bagi para investor, baik pemula maupun berpengalaman,” katanya dalam siaran pers. 

Emas bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kebutuhan investasi yang lebih aman dan stabil. Hal ini karena emas cenderung memiliki nilai yang naik, tingkat likuiditas baik, dan harga terjangkau. Nah, bagi Genhype yang gajinya UMR tapi tetap ingin  menabung emas, berikut 5 strategi jitu yang perlu diperhatikan. 

Baca juga: Alasan Emas Masih Jadi Instrumen Investasi yang Diminati
 

1. Mulai dari sekarang/sedini mungkin

Setiap orang kerap memiliki keinginan untuk berinvestasi. Namun, kebutuhan konsumtif kerap membuat mereka menunda-nunda untuk memulai. Padahal, waktu memiliki peranan yang sangat penting dalam proses investasi, termasuk dalam instrumen emas. 

Genhype akan merasa perjalanan menuju tujuan finansial pada masa depan kian ringan ketika semakin cepat memulai berinvestasi. Tak hanya itu, berinvestasi sejak dini pada usia muda juga memiliki risiko yang relatif lebih kecil karena tanggung jawab finansial yang masih lebih rendah. 
 

2. Atur alokasi dana

Strategi lain setelah memutuskan untuk berinvestasi adalah menghitung pemasukan. Kemudian, Genhype perlu memeriksa seluruh pengeluaran agar dapat memastikan jumlahnya tidak lebih besar dari pendapatan.

Dengan begitu, kalian bisa menyiapkan alokasi dana untuk investasi tanpa mengganggu kebutuhan pokok sehari-hari. Jika ada biaya konsumtif untuk memenuhi kebutuhan karena keinginan, kalian bisa mengalihkan dan menambahkannya sebagai modal investasi.

Genhype juga perlu memasukkan alokasi dana investasi ke dalam pos pengeluaran rutin, sehingga langsung mengurangi penghasilan setiap bulannya. 
 

3. Lakukan secara rutin & konsisten

Bagi para investor pemula dengan modal minim, tabungan emas digital bisa menjadi strategi tepat untuk berinvestasi karena dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial. Jumlah yang kecil tak menjadi masalah selama investasi terus dilakukan secara teratur dan konsisten.

Selain itu, jangan lupa untuk menentukan waktu dan tujuan investasi, baik jangka pendek maupun panjang, seperti dana pendidikan anak atau dana pensiun pada hari tua dengan rentang waktu menabung yang tentunya menjadi lebih panjang. Investasi akan menjadi lebih terarah dengan memahami tujuannya. 
 

4. Manfaatkan produk emas digital

Hasil riset Indonesia Fintech Trends 2023 dari Jakpat menunjukkan pembayaran digital yang sebagian besar dilakukan melalui dompet digital tercatat mencapai 75 persen dan mobile/internet banking sebesar 45 persen.

Investor pemula yang menginginkan kenyamanan dalam berinvestasi emas, bisa menjadikan tabungan emas digital sebagai instrumen investasi pada masa kini untuk masa depan. Hal ini karena emas digital bersifat lebih mudah diakses dari mana saja dan kapan pun. 
 

5. Pantau & bandingkan harga

Strategi jitu lain dalam berinvestasi di instrumen emas adalah mengamati perkembangan harga secara berkala. Genhype perlu memperhatikan momentum saat berinvestasi, yakni lakukan aksi beli ketika harga sedang rendah dan jual saat harga sedang naik.

Saat kalian memiliki tabungan emas digital, aktivitas memantau dan membandingkan pergerakan harga jual dan beli emas juga cenderung lebih mudah lantaran informasi yang tertera bersifat real time.

Baca juga: Optimalkan Peluang Investasi Pada Tahun Naga Kayu, Cek Sektor Pembawa Cuan

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah