Adhya Pictures & RIVA Studios Kolaborasi Bikin Film Forza, Kisah Cinta Olahraga Sepak Bola
23 February 2024 |
15:06 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Rumah produksi asal Indonesia, Adhya Pictures, bekerja sama dengan perusahaan asal Amerika Serikat, RIVA Studios, membuat film berjudul Forza. Karya yang membawa kisah inspiratif tentang keberanian, perjuangan, dan cinta terhadap olahraga sepak bola itu telah mulai proses syuting di Bali dan Italia.
Forza bercerita tentang karakter Bima, yakni seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang tinggal di suatu daerah yang kumuh di Bali. Dia memiliki mimpi menjadi pemain sepak bola profesional. Tujuannya adalah agar dia dapat keluar dari jeratan kemiskinan dan menafkahi keluarga tercintanya.
Pada suatu waktu Bima bertemu dengan seseorang bernama Marco, seorang pemain profesional Bali Royal FC yang akan pensiun dari kariernya sebagai pemain bola. Pertemuan itu membuat mimpi Bima yang pada awalnya terasa mustahil, kini menjadi kenyataan. Dia mendapatkan kesempatan langka untuk berlatih sepak bola bersama tim muda tim AC Milan di Italia.
Baca juga: MVP Pictures Remake Film Horor Pulau Hantu, Tawarkan Konsep Beda dari Universe Lama
Adhya Pictures belum menetapkan tanggal penayangan film ini. Namun, rumah produksi ini mengungkapkan bahwa film Forza segera hadir di bioskop-bioskop Indonesia. Tidak hanya itu, karya ini juga akan menjangkau penonton internasional untuk memberikan kesempatan bagi pencinta sepak bola di seluruh dunia menikmati kisah menarik Forza.
Ario Sagantoro, Tara Sibel, dan Shierly Kosasih menjadi produser film Forza. Sementara itu, Marco Balsamo didapuk sebagai penulis dan sutradara karya ini.
Marco mengungkapkan, film ini akan menyajikan narasi yang menyentuh hati mengenai perjalanan seorang anak yang bermimpi menjadi pemain sepak bola profesional, memperbaiki hidup keluarganya, dan mengejar cita-cita dalam dunia sepak bola.
“Dengan dibuatnya film ini semoga bisa menjadi kebanggaan bagi dunia sepak bola dan sebagai penyemangat bagi generasi muda Indonesia untuk mewujudkan mimpi mereka dalam mengembangkan olahraga ini. Karena itu kami berharap semua proses, baik itu proses syuting hingga nanti penayangan berjalan dengan lancar,” katanya.
Sejumlah aktor dan aktris ternama Indonesia akan menjadi bagian dalam film ini dan memerankan beberapa karakter. Mereka adalah Atiqah Hasiholan yang berperan sebagai Indah, Yoriko Angeline menjadi Dewi, Arie Kriting memainkan karakter Heri, dan Tio Pakusadewo sebagai Arief.
Aktris cantik Atiqah mengatakan senang dengan kehadiran film kolaborasi antara rumah produksi Indonesia dengan Amerika Serikat itu. Dia berharap semua proses pembuatan karya tersebut berjalan lancar. "Baik yang syuting di Bali maupun yang nanti akan syuting di Italia.” katanya.
Sementara itu, Shierly Kosasih, Co-Producer film Forza dan Chief Operating Officer (COO) Adhya Pictures, menuturkan bahwa kerja sama antara perusahaan dengan RIVA Studios merupakan yang pertama kalinya. Dia mengatakan kolaborasi dengan rumah produksi dari Amerika Serikat itu kian mematangkan proses kreatif pengembangan filmnya.
“Banyak hal baru yang kami pelajari dalam co-produksi ini, terutama karena adanya perbedaan baik sedikit atau banyak dengan proses kami berkarya dalam produksi-produksi Adhya Pictures yang lalu," ujarnya.
Baca juga: Eksklusif Sutradara Joko Anwar: Siksa Kubur Bukan Sinema Dakwah atau Film Setan
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Forza bercerita tentang karakter Bima, yakni seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang tinggal di suatu daerah yang kumuh di Bali. Dia memiliki mimpi menjadi pemain sepak bola profesional. Tujuannya adalah agar dia dapat keluar dari jeratan kemiskinan dan menafkahi keluarga tercintanya.
Pada suatu waktu Bima bertemu dengan seseorang bernama Marco, seorang pemain profesional Bali Royal FC yang akan pensiun dari kariernya sebagai pemain bola. Pertemuan itu membuat mimpi Bima yang pada awalnya terasa mustahil, kini menjadi kenyataan. Dia mendapatkan kesempatan langka untuk berlatih sepak bola bersama tim muda tim AC Milan di Italia.
Baca juga: MVP Pictures Remake Film Horor Pulau Hantu, Tawarkan Konsep Beda dari Universe Lama
Adhya Pictures belum menetapkan tanggal penayangan film ini. Namun, rumah produksi ini mengungkapkan bahwa film Forza segera hadir di bioskop-bioskop Indonesia. Tidak hanya itu, karya ini juga akan menjangkau penonton internasional untuk memberikan kesempatan bagi pencinta sepak bola di seluruh dunia menikmati kisah menarik Forza.
Ario Sagantoro, Tara Sibel, dan Shierly Kosasih menjadi produser film Forza. Sementara itu, Marco Balsamo didapuk sebagai penulis dan sutradara karya ini.
Marco mengungkapkan, film ini akan menyajikan narasi yang menyentuh hati mengenai perjalanan seorang anak yang bermimpi menjadi pemain sepak bola profesional, memperbaiki hidup keluarganya, dan mengejar cita-cita dalam dunia sepak bola.
“Dengan dibuatnya film ini semoga bisa menjadi kebanggaan bagi dunia sepak bola dan sebagai penyemangat bagi generasi muda Indonesia untuk mewujudkan mimpi mereka dalam mengembangkan olahraga ini. Karena itu kami berharap semua proses, baik itu proses syuting hingga nanti penayangan berjalan dengan lancar,” katanya.
Sejumlah aktor dan aktris ternama Indonesia akan menjadi bagian dalam film ini dan memerankan beberapa karakter. Mereka adalah Atiqah Hasiholan yang berperan sebagai Indah, Yoriko Angeline menjadi Dewi, Arie Kriting memainkan karakter Heri, dan Tio Pakusadewo sebagai Arief.
Aktris cantik Atiqah mengatakan senang dengan kehadiran film kolaborasi antara rumah produksi Indonesia dengan Amerika Serikat itu. Dia berharap semua proses pembuatan karya tersebut berjalan lancar. "Baik yang syuting di Bali maupun yang nanti akan syuting di Italia.” katanya.
Sementara itu, Shierly Kosasih, Co-Producer film Forza dan Chief Operating Officer (COO) Adhya Pictures, menuturkan bahwa kerja sama antara perusahaan dengan RIVA Studios merupakan yang pertama kalinya. Dia mengatakan kolaborasi dengan rumah produksi dari Amerika Serikat itu kian mematangkan proses kreatif pengembangan filmnya.
“Banyak hal baru yang kami pelajari dalam co-produksi ini, terutama karena adanya perbedaan baik sedikit atau banyak dengan proses kami berkarya dalam produksi-produksi Adhya Pictures yang lalu," ujarnya.
Baca juga: Eksklusif Sutradara Joko Anwar: Siksa Kubur Bukan Sinema Dakwah atau Film Setan
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.