Logo Apple Music (sumber gambar apple.com)

Apple Music Janjikan Royalti Lebih Besar Untuk Lagu yang Masuk Audio Spasial

23 January 2024   |   17:42 WIB
Image
Paundra Zakirulloh Mahasiswa Institut Ilmu Sosial & Ilmu Politik Jakarta, Jurusan Ilmu Jurnalistik

Like
Salah satu layanan streaming musik yang terkenal yakni, Apple Music akan memberikan pembayaran royalti yang lebih tinggi untuk musik yang dirilis dalam layanan Audio Spasial yang lebih imersif. Hal itu disampaikan langsung Apple Inc pada Senin (22 /1/ 2024).

Dikutip dari Rolling Stone, pihak perusahaan ingin memberi apresiasi kepada artis yang telah membuat karyanya dan memasukannya ke dalam platfrom mereka.

“Seiring dengan teknologi kami yang terus berkembang, sehingga memungkinkan artis di mana pun membuat konten dengan kualitas yang lebih tinggi dari sebelumnya, kami yakin artis harus diberi penghargaan yang pantas atas hal tersebut,” tulis Apple Music dalam pengumumannya. 

Baca juga: Spotify Keluarkan Kebijakan Royalti Baru 2024, Bakal Untungkan Musisi?

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa perubahan tersebut akan dimulai dengan pembayaran royalti akhir Januari, dan lagu yang tersedia di Spasial Audio kini akan menerima tingkat pembayaran hingga 10 persen lebih tinggi dibandingkan dengan lagu lainnya.

“Perubahan ini tidak hanya dimaksudkan untuk memberi penghargaan pada konten berkualitas lebih tinggi, tetapi juga untuk memastikan bahwa artis mendapat kompensasi atas waktu dan investasi yang mereka keluarkan untuk melakukan mixing di Spasial,” jelas pengumuman tersebut.

Perlu diketahui, Audio Spasial yang diciptakan melalui teknologi Dolby Atmos telah hadir di Apple Music sejak 2021. Saat diluncurkan, Apple menyebut pengalaman audio baru ini sebagai revolusi dalam mendengarkan musik.

Teknologi ini bisa dibilang terbaik karena menghadirkan pengalaman yang sangat mengesankan, seperti suara surround yang seakan-akan berada di dalam konser musik. Dalam kasus lain, beberapa kritikus dan pendengar mengatakan bahwa perbedaan yang ada mungkin kurang terlihat atau kurang memuaskan.

Tidak jelas berapa banyak lagu dan artis yang akan mendapatkan peningkatan royalti dari kebijakan baru ini, karena Apple tidak memberikan angka spesifik dalam pengumumannya mengenai berapa banyak lagu yang tersedia dalam Audio Spasial di platform tersebut. Namun mereka juga mengatakan bahwa jumlahnya telah tumbuh 5.000 persen sejak diluncurkan.

Perusahaan juga mengatakan bahwa sekitar 80 persen lagu yang masuk 100 Teratas Harian di Apple Music tahun lalu, sebagiannya dirilis dalam Audio Spasial. Terdapat juga beberapa album atau lagu yang terbaru sudah kompatibel dengan Audio Spasial.

Di sisi lain, banyak juga lagu klasik dalam platform tersebut yang existing, sebelum adanya Audio Spasial, belum kompatibel dengan fitur baru tersebut.

Menurut laporan Bloomberg, pada Desember menunjukkan bahwa peningkatan jumlah musik dengan Audio Spasial dapat mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak perangkat keras Apple. Spasial sendiri juga menjadi faktor pembeda dengan beberapa platform streaming rivalnya seperti Spotify.

Audio kelas atas telah menjadi poin pemasaran yang signifikan selama beberapa tahun terakhir bagi Apple, yang juga meluncurkan audio lossless berkualitas lebih tinggi secara gratis untuk semua pelanggan Apple Music. 

Baca juga: Mundur dari WAMI, Ahmad Dhani Pilih Urus Royalti secara Mandiri

Saat ini, baru Amazon Music yang meluncurkan audio lossless gratis, segera setelah pengumuman Apple kala itu. Spotify belum memberikan penawaran serupa, meskipun perusahaan telah melontarkan gagasan audio Hi-Fi.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Justin Timberlake Bakal Comeback dengan Album Everything I Thought It Was

BERIKUTNYA

Sinopsis dan Daftar Pemeran Badarawuhi di Desa Penari Tayang Pas Lebaran 2024

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: