Dampak tsunami Aceh 2004. (Sumber foto: Wikimedia Commons/Australian Aid)

Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh, Tragedi yang Mengguncang Indonesia dan Dunia

26 December 2023   |   19:47 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Hari ini, 19 tahun yang lalu, Indonesia berduka. Bencana tsunami yang melanda dan menelan ratusan ribu korban meluluhlantakkan daerah yang kerap disebut dengan serambi Makkah itu. Banyak orang kehilangan keluarga dan tempat tinggalnya. 

Dikutip dari lama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan beberapa sumber lainnya, tsunami yang melanda Provinsi Daerah Istimewa Aceh terjadi pada 26 Desember 2004. Sebelum bencana itu terjadi, gempa dengan kekuatan 9,3 skala richter (SR) lebih dulu menggetarkan sisi barat Indonesia pada pukul 07.58 WIB.

Baca juga: Melihat Desain Museum Tsunami Aceh Sentuhan Apik Ridwan Kamil

Episenter gempa berada sekitar 30 kilometer di bawah permukaan laut, sekitar 150 kilometer di sebelah barat laut Aceh. Gempa ini dipicu oleh pergerakan tektonik di zona subduksi antara Lempeng Indo-Australia yang bergerak di bawah Lempeng Eurasia.

Gempa tersebut mengakibatkan patahan di dasar laut yang terbagi menjadi enam segmen dan panjang keseluruhan mencapai 1.155 kilometer. Patahan tersebut mendorong air laut dengan gelombang tinggi ke arah daratan, menciptakan gelombang raksasa setinggi hampir 30 meter.

Gelombang air laut memporak-porandakan Aceh dan menelan sekitar 230.000 korban jiwa, yang teridentifikasi maupun yang tidak. Sementara itu, sebanyak 394.539 jiwa kehilangan tempat tinggal. Tsunami turut berdampak pada kegiatan vital di Aceh mulai dari pendidikan, kesehatan, konstruksi, pertanian dan perkebunan, hingga perikanan.

Dari sektor pendidikan, terdapat 1.488 sekolah yang mengalami kerusakan akibat hempasan gelombang tinggi yang menjangkau daratan. Kondisi tersebut membuat 150.000 siswa tidak dapat terganggu dalam proses belajarnya.

Di sektor kesehatan dan konstruksi, pada saat itu, 26 pusat kesehatan masyarakat atau puskesmas juga terdampak parah. Kemudian, tidak sedikit rumah penduduk yang hanucr, 9 pelabuhan, dan jalan sepanjang 230 kilometer rusak parah.

Akibat gelombang tsunami itu, 11.000 hektare perkebunan mengalami kerusakan dan 2.900 hektare lainnya rusak permanen. Kerugian lain akibat tsunami 2004 itu juga membuat terumbu karang yang ada di perairan Aceh rusak hingga 90 persen. Tambak ikan para nelayan hancur, wilayah hutan bakau juga mengalami kerusakan sehingga garis pantai mengalami perubahan.
 


Untuk mengenang bencana tersebut, pemerintah daerah membangun Museum Tsunami Aceh dan diresmikan pada 2008. Selain memperlihatkan kondisi Aceh sebelum dan sesudah tsunami, museum ini juga berfungsi sebagai pusat edukasi dan evakuasi jika bencana serupa terjadi lagi.

Terdiri dari dua lantai, pengunjung dapat mengetahui rekam jejak mengenai tsunami mulai dari sebelum, saat, dan setelah terjadi. Selain itu, museum tersebut juga menyajikan foto-foto peristiwa, artefak jejak tsunami, dan diaromanya.

Pengunjung juga bisa menemukan sumur doa ketika mengunjungi museum dengan isi nama-nama korban bencana tersebut. Kemudian, museum yang dibangun dengan dana sekitar Rp70 miliar itu juga memiliki media untuk belajar berupa perpustakaan, ruang 4 dimensi, dan alat peraga seperti rancangan bangunan yang tahan gempa dan model diagram patahan bumi.

Selain Indonesia, tsunami yang menimpa Indonesia juga menghampiri negara lainnya, seperti Sri Lanka, Thailand, dan India. Sri Lanka menjadi negara lain dengan banyak korban jiwa lainnya akibat bencana alam tersebut.

Lebih dari 30.000 jiwa meninggal dunia akibat tsunami yang menerjang Sri Lanka. Selain itu, ada belasan ribu orang meninggal dunia di India akibat gelombang tinggi tersebut. adapun, korban tewas di Thailand mencapai ribuan jiwa.

Gempa bumi dan tsunami yang terjadi pada 2004 di Samudra Hindia menjadi salah satu bencana alam yang disebut-sebut paling mematikan di dunia sejak Gempa Bumi Tangshan pada 1976.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Sutradara Joker 2 Bocorkan Foto Adegan Lady Gaga dan Joaquin Phoenix

BERIKUTNYA

Daesung BIGBANG Rilis Album Baru Maret 2024, Rencana Kolaborasi dengan G-Dragon?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: