Krafton Kembangkan InZOI, Game Simulasi Kehidupan Calon Pesaing The Sims
20 November 2023 |
19:49 WIB
Enrich Samuel
Mahasiswa Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta
Perusahaan video gim asal Korea Selatan Krafton, unjuk gigi dengan karya terbarunya yaitu inZOI. Ini merupakan genre baru untuk Krafton selaku developer gim yang sebelumnya telah mengembangkan permainan seperti Players Unknown Battleground (PUBG), Subnautica, dan Tera.
inZOI merupakan gim simulasi kehidupan (life simulation) yang dirancang dengan teknologi mutakhir Unreal Engine 5. Teknologi itu masih terbilang baru, dan digadang akan menjadi game engine populer untuk gim-gim raksasa. Beberapa gim yang dikembangkan dengan teknologi itu termasuk Black Myth Wukong dan Fortnite.
Dikutip dari IGN, Krafton pertama kali memperlihatkan gim ini dalam event internasional G-Star 2022 yang dihelat di Korea Selatan pada 15-19 November 2023.
Baca juga: Epic Games Resmi Hadirkan Teknologi Unreal Engine 5
inZOI membawa gameplay yang mirip dengan The Sims. Berdasarkan trailer resminya, inZOI menampilkan karakter pria dan wanita yang bekerja dengan berbagai macam profesi.
Pemain gim ini mendapat fasilitas untuk mengendalikan lingkungan dengan fitur build up bangunan, lanskap kota, dan mengubah cuaca. Fitur kustomasi karakter juga sangat beragam. Pemain bisa mengatur avatar dengan bebas. Nantinya, Avatar dapat bersosialisasi dengan player lain, berkegiatan, berelasi bahkan dapat mempunyai anak.
Meskipun inZOI saat ini berada di tahap pengembangan, Krafton tetap memperlihatkan bagaimana gameplay berjalan lewat demo yang dapat dimainkan di G-Star, sebagaimana dikutip dari Gaming Deputy.
Permainan InZOI berhasil mencuri perhatian, sebab menjadi salah satu calon pesaing The Sims yang digadang-gadang akan sukses dengan grafisnya yang sangat realistis. Fitur karakter yang memanjakan mata ditambah penggunaan refleksi real-time. Belum lagi gim ini dikembangkan menggunakan Unreal Engine 5.
The Sims
Jika dibandingkan dengan The Sims Series, inZOI akan mengambil latar kota di negara Korea Selatan, dan mendapat fitur layout bangunan yang tidak ada dalam gim The Sims.
The Sims yang merupakan gim dari developer Maxis dan EA pun dikabarkan akan merilis seri terbaru nya dengan The Sims 5. Pada April 2021, Laura Miele, Chief Studio Office EA, dalam sebuah wawancara dengan Fanbase mengumumkan kehadiran The Sims 5 akan menjadi penyegaran dalam seri gim yang sudah ada sejak 2000 tersebut.
Sampai saat ini EA dan Maxis masih menutup mulut perihal perilisan dan apa saja yang ada di gim The Sims 5 ini. Namun, sudah banyak rumor yang beredar di media sosial kanal fanbase perihal perilisan gim tersebut. Apakah inZOI yang disebut sebagai The Sims killer akan mampu menandingi gim garapan Maxis dan EA ini? Mari nantikan kelanjutannya.
Baca juga: Pertama Kalinya, Ada Gim Indonesia di Daftar Nominasi The Game Awards 2023
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
inZOI merupakan gim simulasi kehidupan (life simulation) yang dirancang dengan teknologi mutakhir Unreal Engine 5. Teknologi itu masih terbilang baru, dan digadang akan menjadi game engine populer untuk gim-gim raksasa. Beberapa gim yang dikembangkan dengan teknologi itu termasuk Black Myth Wukong dan Fortnite.
Dikutip dari IGN, Krafton pertama kali memperlihatkan gim ini dalam event internasional G-Star 2022 yang dihelat di Korea Selatan pada 15-19 November 2023.
Baca juga: Epic Games Resmi Hadirkan Teknologi Unreal Engine 5
(Sumber gambar: Krafton)
Pemain gim ini mendapat fasilitas untuk mengendalikan lingkungan dengan fitur build up bangunan, lanskap kota, dan mengubah cuaca. Fitur kustomasi karakter juga sangat beragam. Pemain bisa mengatur avatar dengan bebas. Nantinya, Avatar dapat bersosialisasi dengan player lain, berkegiatan, berelasi bahkan dapat mempunyai anak.
Meskipun inZOI saat ini berada di tahap pengembangan, Krafton tetap memperlihatkan bagaimana gameplay berjalan lewat demo yang dapat dimainkan di G-Star, sebagaimana dikutip dari Gaming Deputy.
Permainan InZOI berhasil mencuri perhatian, sebab menjadi salah satu calon pesaing The Sims yang digadang-gadang akan sukses dengan grafisnya yang sangat realistis. Fitur karakter yang memanjakan mata ditambah penggunaan refleksi real-time. Belum lagi gim ini dikembangkan menggunakan Unreal Engine 5.
The Sims
Jika dibandingkan dengan The Sims Series, inZOI akan mengambil latar kota di negara Korea Selatan, dan mendapat fitur layout bangunan yang tidak ada dalam gim The Sims.
The Sims yang merupakan gim dari developer Maxis dan EA pun dikabarkan akan merilis seri terbaru nya dengan The Sims 5. Pada April 2021, Laura Miele, Chief Studio Office EA, dalam sebuah wawancara dengan Fanbase mengumumkan kehadiran The Sims 5 akan menjadi penyegaran dalam seri gim yang sudah ada sejak 2000 tersebut.
Sampai saat ini EA dan Maxis masih menutup mulut perihal perilisan dan apa saja yang ada di gim The Sims 5 ini. Namun, sudah banyak rumor yang beredar di media sosial kanal fanbase perihal perilisan gim tersebut. Apakah inZOI yang disebut sebagai The Sims killer akan mampu menandingi gim garapan Maxis dan EA ini? Mari nantikan kelanjutannya.
Baca juga: Pertama Kalinya, Ada Gim Indonesia di Daftar Nominasi The Game Awards 2023
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.