Catat, 7 Langkah Penting Membangun Bisnis Kuliner Bagi Pemula

Bisnis kuliner saat ini menjadi salah satu ide usaha yang banyak digemari oleh para pelaku usaha. Selain memiliki pasar yang luas dan potensi keuntungan yang besar, bisnis ini juga dapat dijalani oleh semua kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua.
 
Kendati memiliki banyak kelebihan, nyatanya bisnis ini juga memiliki risiko yang sangat besar  jika tidak dipersiapkan dengan baik. Beberapa dampak yang dapat mempengaruhi bisnis kuliner ini yakni, tidak memiliki tujuan yang jelas, bisnis mudah bangkrut, serta pengolahan sumber daya yang tidak efektif.
 
Baca juga: Resep Siomay Ayam Udang ala Chef Devina Hermawan, Bisa Jadi Ide Bisnis Kuliner

Lantas bagaimana langkah yang harus dipersiapkan oleh pemula sebelum membuka usaha kuliner? Muhammad Ridwan selaku owner dari rumah makan sate Padang Ajo Ramon dan Dimas Realino, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Nusa Nipa Indonesia Maumere, menjelaskan beberapa langkah awal yang perlu diperhatikan oleh pemula sebelum membangun bisnis kuliner.
 
“Langkah wajib yang diperhatikan adalah ada kecenderungan ketika salah seorang membuka usaha kafe maka semua akan ikut bisnis yang sama, tanpa melakukan riset pasar yang benar dahulu,” jelas Dimas.

Sementara itu, Iwan sapaan Muhammad Ridwan, menjelaskan terdapat dua hal yang perlu dipersiapkan dalam membangun bisnis kuliner, yakni mental dan modal.

1. Menyiapkan mental

Memiliki kepribadian dan juga mental yang baik dalam membangun sebuah bisnis adalah modal penting bagi pebisnis pemula. Biasanya, pemula akan merasa mudah stres ketika mengalami penurunan pengunjung sehingga mempengaruhi omzet. Tentu saja, jika seseorang tidak menyiapkan mental yang baik dalam mempertahankan bisnisnya, akan berisiko mengalami putus asa di tengah jalan.

“Memulai bisnis apapun perlu mental yang kuat, kalau misal ada jatuh bangungnya usaha, seorang pebisnis itu harus punya kemampuan untuk bertahan dan tidak mudah stress,” ujar Iwan.

2. Menyiapkan modal

Selain mental, Iwan juga menyarankan bagi pemula untuk menyiapkan modal secara memadai. Kalian dapat menyiapkan modal awal untuk biaya pengadaan bahan-bahan serta biaya lain yang harus dikeluarkan dalam mengembangkan modal. Menyiapkan keuangan awal dengan baik akan menentukan keberlangsungan usaha kuliner yang dibangun.  
 
Dalam wawancara yang dilakukan oleh tim Hypeabis.id melalui sambungan whatsapp (29/10/2023), Dimas,  juga menjelaskan beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh pemula dalam membuka usaha kuliner.
 

3. Melakukan riset pasar

Sebelum membuka usaha kuliner atau usaha lainnya, Dimas menyarankan untuk melakukan riset yang menjadi tolok ukur pasar sebelum membuka bisnis. Dengan riset ini, kalian dapat menentukan usaha yang cocok dan memiliki banyak peminat. Selain itu, observasi juga menjadi modal awal bagi kalian dalam menentukan jumlah modal usaha.

“Lakukan riset, baik dari target pasarnya, rasanya, bentuk, kemasan, dan harga. Intinya semua hal menyangkut produk. Selain itu, kita juga harus melihat sisi pesaing, apakah ada orang yang menjual usaha yang sama,” tutur Dimas.
 

4. Menghadirkan inovasi produk

Produk yang menarik merupakan hal yang perlu disiapkan seorang pebisnis. Dimas menjelaskan seiring perkembangan zaman, kuliner juga mengalami perubahan dengan menghadirkan berbagai inovasi. Pembaruan dalam kuliner yang dihadirkan akan menjadi ciri khas dari usaha kuliner. Selain itu, inovasi yang dihadirkan dalam kuliner dapat menggaet banyak pelanggan.
 

5. Menciptakan loyalitas pelanggan

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah meningkatkan loyalitas terhadap pelanggan. Ketika Genhype telah mendirikan sebuah bisnis kuliner, loyalitas dibutuhkan agar konsumen atau pelanggan tidak berpindah ke lain hati. Selain itu, Dimas menilai upaya mempertahankan loyalitas dalam bisnis berpeluang untuk mendapatkan pelanggan baru yang lebih banyak karena ada testimoni dan rekomendasi positif dari pelanggan setia.

Baca juga: Sekilas Perjalanan Bisnis Kuliner Sop Konro Karebosi yang Bertahan Hingga Tiga Generasi

6. Promosi secara berkala

Promosi menjadi hal yang wajib diperhatikan oleh seorang pebisnis. Dalam menjalankan usaha kuliner, tentunya kalian dapat melakukan promosi melalui berbagai media. Menurut Dimas, seorang pebisnis kuliner dapat melakukan promosi dengan menggunakan sosial media. Selain itu, promosi secara manual juga dapat membantu, seperti membagikan flyer yang berisikan promosi bisnis kuliner kalian.
 

7. Berpartisipasi dalam berbagai event kuliner

Saat ini, terdapat banyak perusahaan atau kelompok yang menghadirkan berbagai acara festival kuliner yang dapat diikuti oleh para pebisnis. Dimas menjelaskan, dengan mengikuti berbagai event kuliner dapat meningkatkan brand awareness terhadap usaha kuliner yang dibangun. 


Editor: Fajar Sidik