Intip 7 Fakta Menarik Film Budi Pekerti yang Tayang 2 November di Bioskop
03 October 2023 |
19:55 WIB
4. Dibintangi aktor dan aktris terbaik
Film Budi Pekerti juga semakin menarik lantaran dibintangi oleh jajaran aktor dan aktris terbaik Indonesia seperti Dwi Sasono, Sha Ine Febriyanti, Angga Yunanda, dan Prilly Latuconsina. Selain itu, ada pula Omara Esteghlal yang berperan sebagai Gora, dan Ari Lesmana sebagai Tunas.
Dalam menggarap film anyarnya ini, Wregas memang cukup serius dan detail dalam memilih jajaran pemain. Sejumlah aktor dan aktris yang dipilihnya dinilai memiliki kemampuan akting yang mumpuni serta gestur yang kuat dalam menyampaikan cerita yang hendak disajikan dalam film ini.
5. Sutradara tekankan penokohan
Berbeda dari karya-karyanya sebelumnya, dalam film barunya ini, Wregas lebih mengeksplorasi penokohan setiap karakter dalam Budi Pekerti. Wregas mengatakan dalam menggarap film Budi Pekerti, dia cenderung meminimalisir eksplorasi dari segi teknis dan lebih menaruh perhatian dalam hal performa dan pengembangan penokohan setiap karakter filmnya.
Sutradara berusia 30 tahun itu mengaku bahwa sejak aktif menggarap film-film pendek termasuk karya-karya sinemanya yang lain, dia selalu berusaha mengeksplorasi berbagai macam posibilitas berbagai teknik produsiksi film seperti sinematografi, pengarahan artistik, editing, dan lain sebagainya.
Tetapi, seiring waktu, disadari olehnya bahwa satu hal penting yang menjadi perhatian audiens ketika menonton film adalah gestur dari para pemain yang memerankam karakter-karakter film. "Jadi, sekarang saya mencoba untuk mengurangi beberapa ambisi untuk mengeksplorasi teknis dan lebih berfokus pada pemain," katanya.
6. Proses reading yang intens
Hal itulah yang membuat reading menjadi proses yang cukup menyita waktu selama proses produksi film Budi Pekerti. Selama proses reading atau membaca naskah film ini, Wregas melibatkan secara aktif para pemain dalam membedah perkembangan karakter yang mereka perankan.
Untuk memperkuat gestur yang menjadi jendela penyampaian emosi cerita film kepada penonton, sampai-sampai Wregas menghadirkan kamera yang akan menyorot para pemain tiap kali mereka melakukan reading. Hal itu dilakukan agar para aktor dan aktris bisa mengetahui sekaligus mengevaluasi gestur mereka.
"Beberapa dari teman-teman [pemain] mungkin tidak terbiasa untuk melihat wajahnya sendiri ketika berakting. Tapi saya mengajak mereka untuk meninggalkan zona nyaman dan belajar untuk mengenali otot wajah," ujar sutradara peraih Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia 2021 itu.
7. Debut Ari Lesmana bermain film
Film Budi Pekerti juga menjadi debut Ari Lesmana sebagai seorang aktor. Selama ini, Ari lebih dikenal sebagai vokalis dari grup musik indie Fourtwnty. Dalam film ini, Budi Pekerti, Ari berperan sebagai Tunas yakni pemimpin redaksi di kantor tempat Gora bekerja. Karakternya juga menarik karena dia dikisahkan sebagai atasan perusahaan berita yang mengedepankan segala sesuatu yang viral dan menjadi perbincangan banyak orang.
Film Budi Pekerti juga semakin menarik lantaran dibintangi oleh jajaran aktor dan aktris terbaik Indonesia seperti Dwi Sasono, Sha Ine Febriyanti, Angga Yunanda, dan Prilly Latuconsina. Selain itu, ada pula Omara Esteghlal yang berperan sebagai Gora, dan Ari Lesmana sebagai Tunas.
Dalam menggarap film anyarnya ini, Wregas memang cukup serius dan detail dalam memilih jajaran pemain. Sejumlah aktor dan aktris yang dipilihnya dinilai memiliki kemampuan akting yang mumpuni serta gestur yang kuat dalam menyampaikan cerita yang hendak disajikan dalam film ini.
5. Sutradara tekankan penokohan
Berbeda dari karya-karyanya sebelumnya, dalam film barunya ini, Wregas lebih mengeksplorasi penokohan setiap karakter dalam Budi Pekerti. Wregas mengatakan dalam menggarap film Budi Pekerti, dia cenderung meminimalisir eksplorasi dari segi teknis dan lebih menaruh perhatian dalam hal performa dan pengembangan penokohan setiap karakter filmnya.
Sutradara berusia 30 tahun itu mengaku bahwa sejak aktif menggarap film-film pendek termasuk karya-karya sinemanya yang lain, dia selalu berusaha mengeksplorasi berbagai macam posibilitas berbagai teknik produsiksi film seperti sinematografi, pengarahan artistik, editing, dan lain sebagainya.
Tetapi, seiring waktu, disadari olehnya bahwa satu hal penting yang menjadi perhatian audiens ketika menonton film adalah gestur dari para pemain yang memerankam karakter-karakter film. "Jadi, sekarang saya mencoba untuk mengurangi beberapa ambisi untuk mengeksplorasi teknis dan lebih berfokus pada pemain," katanya.
6. Proses reading yang intens
Hal itulah yang membuat reading menjadi proses yang cukup menyita waktu selama proses produksi film Budi Pekerti. Selama proses reading atau membaca naskah film ini, Wregas melibatkan secara aktif para pemain dalam membedah perkembangan karakter yang mereka perankan.
Untuk memperkuat gestur yang menjadi jendela penyampaian emosi cerita film kepada penonton, sampai-sampai Wregas menghadirkan kamera yang akan menyorot para pemain tiap kali mereka melakukan reading. Hal itu dilakukan agar para aktor dan aktris bisa mengetahui sekaligus mengevaluasi gestur mereka.
"Beberapa dari teman-teman [pemain] mungkin tidak terbiasa untuk melihat wajahnya sendiri ketika berakting. Tapi saya mengajak mereka untuk meninggalkan zona nyaman dan belajar untuk mengenali otot wajah," ujar sutradara peraih Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia 2021 itu.
7. Debut Ari Lesmana bermain film
Film Budi Pekerti juga menjadi debut Ari Lesmana sebagai seorang aktor. Selama ini, Ari lebih dikenal sebagai vokalis dari grup musik indie Fourtwnty. Dalam film ini, Budi Pekerti, Ari berperan sebagai Tunas yakni pemimpin redaksi di kantor tempat Gora bekerja. Karakternya juga menarik karena dia dikisahkan sebagai atasan perusahaan berita yang mengedepankan segala sesuatu yang viral dan menjadi perbincangan banyak orang.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.