Pesan Kesederhanaan Kidnep Menyeimbangkan Idealisme & Selera Pasar dalam Bermusik

Bukan hal asing lagi mendengar suatu grup musik harus bubar karena beragam alasan. Beberapa di antaranya sibuk mengejar mimpi dalam bidang lain, sementara yang lainnya fokus mengembangkan karier musiknya sendiri. Bubar bukanlah sandungan yang membuat banyak musisi band berhenti bermusik.

Banyak di antara mereka yang masih eksis sebagai solois. Bahkan, mengembangkan musik sendiri mendorong mereka makin banyak mengeksplorasi musik dan keluar dari zona nyaman. Mantan vokalis Flanella Kidnep adalah salah satunya.

Berpencarnya Kidnep dari Flanella tak lantas mematahkan bara apinya dalam bermusik. Justru, Kidnep berusaha menyentuh segmentasi musik baru dengan musik-musik yang lebih ringan. Sebagai penyanyi solo, Kidnep ingin membawa arah musiknya tetap berada di tengah, antara penggemar lama Flanella dan penikmat musik baru dari kalangan Gen Z dan Milenial.

Lagu terbarunya bertajuk Sederhana yang sudah rilis pada 2 Juni 2023 berusaha menggambarkan kisah cinta yang diidamkan oleh mereka yang beranjak dewasa dan memimpikan dunia pernikahan yang indah.

Baca juga: Nuca Indonesia Idol X Siap Telurkan Mini Album Pertama pada 2024

Dalam agenda Kamis Santuy di Wisma Bisnis Indonesia pada Kamis (14/9/2023), Kidnep menjelaskan jika lagu Sederhana menceritakan tentang apa yang menjadi ekspektasi banyak pasangan dalam kehidupan cintanya. Lagu ini juga digambarkan dengan lirik lagu yang mendeskripsikan keseharian pasangan.

“Saya sengaja membawa lau ini dalam genre akustik supaya memberi warna yang lebih ringan. Jadi genrenya menyesuaikan dengan kesederhaan seperti yang diceritakan dalam lagu ini,” kata Kidnep.

Lagu bertema cinta yang sederhana juga masih menjadi DNA Kidnep dalam menelurkan lagu. Kidnep menyebut, kariernya sebagai solois sekarang tetap tak bisa lepas dari Flanella. Sehingga baik secara genre dan tema lagu, akan selalu ada benang merah yang mengait di dalam lagu-lagu solonya. Pasalnya, hampir 80% lagu yang dibuat untuk Flanella pun ditulis oleh Kidnep sebagai vokalis.

Ke depannya, Kidnep ingin membawa hal yang baru lagi ke belantika musik Indonesia. Kini Kidnep tengah menyiapkan diri untuk merilis album berisi 20 lagu yang rencananya akan dirilis tahun ini. Meski belum bisa banyak mengungkap detail, Kidnep menyebut lagu-lagu tersebut akan rilis dengan durasi pendek, tidak seperti lagu penuh yang biasanya dirilis dengan durasi 3-4 menit.

“Durasinya pendek karena memang arahnya ke tren media sosial. Sekarang kan eranya 1 menit. Tapi tetap dibuat dengan lirik penuh penekanan,” kata Kidnep.

Menyeimbangkan Idealisme & Selera Pasar

Selama ini, Kidnep mengaku terbuka untuk berkolaborasi dengan berbagai genre. Baginya, kolaborasi dengan genre musik yang berbeda-beda ini membuat warna musik setiap musisi menjadi lebih unik dan baru.

“Kita harus mau berkolaborasi dengan genre apapun, underground, band folk, itu akan membat musik lebih berwarna dan nya sesuatu yang baru,” jelas Kidnep.

Terlebih, kolaborasi musisi memberi bonus yang baik untuk mengembangkan komunitas pendengar antara musisi yang berkolaborasi.

Baca juga: Profil Musisi Iwan Fals, Olah Rasa dalam Nyanyian Protes

Selain kolaborasi, musisi juga perlu menyeimbangkan antara idealisme dengan mengikuti selera pasar. Sebab, Kidnep berpendapat jika lagu bukan hanya tentang pribadi saja, melainkan juga berelasi dengan orang lain. “Tidak semua lagu untuk kita. Lagu juga didengarkan orang lain. Saat membuat lagu, saya selalu mengembalikan ke orang lain. Apakah mereka juga mengalami ini? Jadi relasi dan kebermanfaatan lagu untuk orang lain juga penting,” katanya.

Editor: M R Purboyo