ilustrasi street food di Korea Selatan. (sumber gambar : ian valerio/unsplash)

Bisnis Waralaba Korean Streetfood Modal Mulai Rp1 jutaan, Minat Coba?

29 August 2023   |   15:13 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Korea Selatan merupakan salah satu negara yang terkenal dengan berbagai jajanan pinggir jalan atau street food yang menggugah selera. Sebut saja Tteokbokki, Corndog, Odeng, Kimbab, Yangnyeom Tongdak, Korean Chicken Popcorn, dan lain sebagainya.

Popularitas kuliner ala Korea atau K-Food ini pun makin meningkat di Indonesia seiring dengan demam Korea yang melanda beberapa tahun terakhir. Kondisi ini tentu menjadi peluang usaha yang menjanjikan sehingga mendorong sejumlah brand menghadirkan aneka menu kuliner ala Korea mulai dari restoran mewah hingga jajanan pinggir jalan.

Baca juga: 7 Franchise Makanan Korea dengan Modal Kecil, Ada Holdak Indonesia dan Kimbap Ina

Umumnya, Korean Street Food yang dijajakan dengan gerobak tersebut merupakan bisnis kemitraan atau waralaba yang dikelola oleh satu perusahaan dengan aneka cepat saji yang dibanderol dengan harga lebih terjangkau.

Salah satunya adalah SamWon Group yang menawarkan kemitraan untuk lima brand kuliner khas Korea antara lain Samwon House, K-Drink, Yago Chicken, Roket Singkong, dan SamWon Reseller.

Albert Amoro Victoria, Founder Samwon Group mengatakan dalam mengembangkan bisnisnya, dia menggunakan program bisnis virtual waralaba sehingga para pemula bisa membuka usaha dengan modal minim mulai dari Rp1 juta.

Nantinya para mitra bisa memulai bisnis dari rumah atau menjajakan melalui gerobakan kaki lima atau street food. Hingga saat ini setidaknya sudah ada sekitar 400 mitra yang bergabung bersama SamWon Group.

“Kalau untuk omzet atau profit yang didapatkan tergantung dari penjualan masing masing mitra karena proses operasional bisnisnya dilakukan oleh mitra itu sendiri. Semakin aktif dan kreatif mitra berjualan, tentunya akan semakin berdampak baik bagi penjualannya dan full omzet untuk mitra itu sendiri,” jelasnya.

Untuk menjamin keamanan dan kebersihan produk, SamWon memiliki departemen Central Kitchen yang mengolah banyak bahan baku untuk nantinya didistribusikan ke outlet-outlet SamWon Group. Semakin banyak bahan yang disiapkan, tentu akan sangat membantu kegiatan operasional di masing-masing outlet sehingga proses masak dan penyajian menjadi lebih cepat, bersih, dan terjaga.


Strategi Bisnis Kemitraan

Untuk memulai bisnis Korean Street Food ini, Albert menyarankan agar mitra memilih satu jenis kategori menu saja. Misalnya jika ingin menjual Toppoki, maka menu yang dijual sebaiknya merupakan varian menu yang menggunakan bahan dasar Toppoki saja. Hal ini penting karena keterbatasan ukuran tempat, jumlah karyawan yang bekerja dan kecepatan dalam menyajikan produk yang dijual.

Kemudian sebagai usaha dengan konsep street food tentu ingin agar perputaran penjualan bisa cepat maka penting untuk mengejar volume penjualan sehingga sebaiknya menjual menu dengan harga yang relatif lebih terjangkau.

Manfaatkan lokasi-lokasi yang ramai seperti event bazaar, pop-up store, atau venue pameran. Keempat, lakukan promosi misalnya dengan memberikan free upsize atau paket free minuman, maupun paket buy 2 get 3.

Hal terakhir yang tak kalah penting adalah sebaiknya owner atau pemilik turun langsung menjalankan usaha sehingga mengetahui persis kejadian di lapangan dan dapat membuat SOP yang tepat jika suatu saat ingin usahanya bertumbuh atau scale up.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda
 

SEBELUMNYA

Cek Rutin, 5 Permasalahan Mesin Kendaraan yang Kerap Dihadapi & Cara Mengatasinya

BERIKUTNYA

Viral di Media Sosial, Intip 5 Fakta di Balik Lagu Satu-Satu Karya Idgitaf

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: