Idgitaf. (Sumber gambar: IDGITAF MUSIK)

Viral di Media Sosial, Intip 5 Fakta di Balik Lagu Satu-Satu Karya Idgitaf

29 August 2023   |   17:42 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Like
Aku sudah tak marah. Walau masih teringat. Semua yang terjadi kemarin, jadikanku yang hari ini. Itu adalah penggalan lirik lagu yang mungkin belakangan ini sering Genhype dengar di sejumlah platform media sosial seperti TikTok dan Instagram.  

Lagu yang berjudul Satu-Satu itu merupakan karya dari penyanyi muda Brigita Sriulina Beru Meliala atau yang lebih dikenal dengan nama Idgitaf. Satu tahun berlalu, lagu Satu-Satu mendadak viral.

Banyak pengguna media sosial yang mengunggah video pendek menggunakan lagu tersebut sebagai musik latar. Tercatat ada lebih dari 550.000 video pendek yang diunggah di media sosial menggunakan lagu ini sebagai soundtrack beragam kisah hidup warganet.

Baca juga: Idgitaf Cerita soal Trauma Masa Lalu dalam Single Satu-Satu

Kepopuleran lagu tersebut di berbagai media sosial juga membuat Satu-Satu kini telah mencapai lebih dari 7 juta streams di platform streaming musik Spotify, dan didengarkan sebanyak 559.000 kali dalam sehari. Capaian ini membuat Idgitaf menduduki puncak Spotify Daily Viral Songs Chart Indonesia.

"Aku sangat bersyukur lagu Satu-Satu diterima oleh banyak sekali masyarakat secara masif saat ini. Aku sebenarnya sangat optimis sama lagu ini. Saat membawakan lagu ini di setiap perfomance-ku, bikin panggung aku jadi fun. Terlepas berapapun pendengar yang tau lagunya, itu jadi bumbu yang manis di katalog lagu aku," ungkap Idgitaf.

Di balik lagunya yang viral, ada beberapa fakta menarik yang tersimpan. Apa saja? Berikut adalah 4 fakta menarik lagu Satu-Satu karya Idgitaf.
 

1. Lagu Pembuka Album Mengudara

Dirilis pada 10 Juni 2022, Satu-Satu adalah single pembuka dari album panjang bertajuk Mengudara yang baru saja dirilis Idgitaf pada 28 Juli 2023. Lagu ini ditempatkan di trek nomor 2 bersanding dengan 8 lagu lainnya yang menjalin narasi utuh tentang proses pendewasaan diri penyanyi yang akrab disapa Gita itu.

Gita mengatakan bahwa dirinya memang sejak awal optimis menjadikan Satu-Satu sebagai single pembuka albumnya. Dengan diterimanya lagu tersebut di kalangan pendengar, baginya itu adalah hadiah manis dari rasa optimis, kesabaran, dan keseriusan dalam menggarap album Mengudara.

Dengan capaian ini, dia pun berharap bahwa ini menjadi pembuka bagi para pendengar untuk mengenal 8 lagu lainnya dalam album Mengudara. "Aku percaya pendengar akan menemukan karya mana yang akan teresonansi sama dirinya pada waktu yang tepat," katanya.
 

2. Ditulis sejak 2020

Meski baru dirilis pada 2022, lagu Satu-Satu sejatinya telah ditulis oleh Gita pada 2020. Dia mengaku ide untuk melanjutkan pembuatan lagu tersebut muncul saat dia tengah mempersiapkan Semoga Sembuh Intimate Showcase pada Maret 2022 lalu. 

“Selama menulis lagu ini aku enggak ada beban berat. Enggak ada momen sedih yang akhirnya trigger aku seperti di Semoga Sembuh yang serba sesak. Untuk Satu-Satu ini, aku lebih merasa baik-baik aja. Aku lagi punya banyak impian, apalagi saat itu mau bikin showcase. Happy banget, enggak ada rasa sedih sama sekali,” kata Gita.
 

3. Terinspirasi dari Pengalaman Traumatis

Kendati begitu, penyanyi berusia 22 tahun itu juga menuturkan bahwa terciptanya lagu ini berawal dari kejadian yang cukup menyedihkan. Dalam proses pembuatan lagu, Gita mencoba kilas balik ke semua trauma yang pernah dialaminya, sampai akhirnya dia melihat trauma itu bisa berdampak positif pada kehidupannya.

“Aku ingat kejadian waktu aku masih kecil, membuat aku sekarang enggak mau gampang patah hati, enggak mau gampang untuk kasih kendali ke orang lain, menutup diri tapi juga enggak membuka diri. Banyak trauma-trauma di hidup aku yang membawa positif ke diri aku sekarang,” ungkap pelantun lagu Takut itu.

 
 

4. Lirik yang Optimistis

Jika dilihat dari liriknya, lagu Satu-Satu mengisahkan seseorang yang teringat akan pengalaman traumatisnya pada masa lalu hampir-hampir hidupnya terpuruk. Namun, alih-alih marah dan kesal karena pengalaman tersebut, lirik lagu ini justru mengajak pendengarnya untuk bangkit kembali menata masa depan yang lebih baik.

Meski terkadang belum sepenuhnya menerima dan lapang dada terhadap semua pengalaman pahit, seperti judulnya, lagu ini mengajak pendengarnya untuk merangkai kembali kehidupan yang pernah hancur secara perlahan, secara satu per satu.
 

5. Hadirkan Cover Art Personal

Tak hanya single, Gita juga merilis cover art untuk lagu Satu-Satu. Pada konsep cover art single tersebut, Gita memakai warna dasar yang mendekati jenis kuning gold atau fire. Cover art itu menampilkan dirinya mengenakan jumpsuit garis-garis sedang duduk di hadapan balok tersusun dan berserakan.

“Cover art itu mencerminkan kepribadian aku yang aslinya. Aku merangkai diriku sendiri dengan nuansa kayak anak kecil. Menyusun diriku yang sekarang, layaknya anak kecil memainkan balok. Merangkai diriku satu-satu sampai jadi utuh lagi,” ucap penyanyi kelahiran 26 Desember 2000 itu.

Baca juga: 4 Fakta Menarik Album Mengudara, Kisah Pendewasaan Diri Solois Idgitaf

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Bisnis Waralaba Korean Streetfood Modal Mulai Rp1 jutaan, Minat Coba?

BERIKUTNYA

82% Konsumen Indonesia Belanja Elektronik, Rumah Tangga, & Kesehatan di E-commerce

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: