Desain rumah sejuk (Sumber Foto: Freepik)

7 Desain Rumah Anti Panas, Bisa Sejuk Sepanjang Hari Tanpa AC

29 July 2023   |   14:50 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Like
Aktivitas manusia sehari-hari berkontribusi besar terhadap perubahan iklim yang akan berdampak di masa kini dan masa depan. Berdasarkan laporan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) disebutkan bahwa aktivitas manusia sehari-hari dapat menyebabkan emisi gas rumah kaca terus naik. 

Temperatur bumi saat ini mencapai 1,1 persen di atas level praindustri, sekitar tahun 1850. Diprediksi pada awal dekade sekitar 2030-an kenaikannya bisa menyentuh 1,5 persen. Salah satu aktivitas manusia yang menghasilkan emisi gas rumah kaca adalah penggunaan AC (air conditioner). 

Baca juga: 10 Tips Rumah Sejuk Tanpa AC

Suhu bumi yang meningkat dan makin panas diperkirakan membuat permintaan AC bertambah di seluruh dunia. Pada 2050, jumlah AC diperkirakan meningkat lebih dari tiga kali lipat. Oleh karenanya, sebisa mungkin kita harus meminimalisir penggunaannya dan membiasakan hidup tanpa AC.

Salah satu caranya yakni dengan mendesain rumah yang sejuk menggunakan arsitektur dan desain yang memungkinkan sirkulasi udara berjalan lancar. Genhype, yuk simak tip desain rumah yang sejuk sehingga bisa mengurangi penggunaan AC yang tidak baik untuk masa depan bumi.


1. Menggunakan cat putih

Supaya rumah terasa sejuk, disarankan untuk menggunakan cat putih. Hal tersebut karena cat putih dapat memantulkan panas matahari. Namun ada baiknya dikombinasikan juga dengan warna-warna lainnya supaya rumah kita tetap mendapatkan sinar matahari pagi yang baik untuk kesehatan.

Sebaliknya menggunakan car hitam atau warna-warna gelap lainnya seperti abu-abu, hijau tua, bitu tua, dan lainnya dapat menyerap panas lebih banyak. Bahkan panas tersebut bisa tersimpan dalam dinding selama 6-8 jam lamanya.  


2. Membagi ruang sesuai fungsinya

Supaya rumah yang sejuk dan anti panas, sebaiknya kita membagi ruang sesuai fungsinya. Misalnya ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur dan lainnya. Namun, apabila luas rumah sangat terbatas, pisahkan ruangan menjadi dua bagian saja sesuai aktivitasnya. Misalnya ruangan untuk aktivitas pagi hari dan aktivitas malam hari.

Matahari terbit dari timur, karenanya tempatkan ruang-ruang yang menampung kegiatan di pagi atau siang hari pada sebelah barat. Sementara ruangan untuk kegiatan sore atau malam hari sebaiknya berada di sebelah timur.

Contohnya, tempatkan dapur di sisi barat karena aktivitas memasak biasanya dilakukan saat pagi dan siang. Kemudian, ruangan lainnya tempatkan pada sisi utara dan selatan sehingga cahaya matahari tidak masuk ke rumah secara langsung.


3. Membuat dapur terpisah

Penggunaan kompor atau oven bisa menambah panas pada ruangan. Kalian bisa membuat dapur terpisah supaya panas dari dapur tidak menyebar ke seluruh ruangan dan meningkatkan suhu rumah. Pertimbangkan untuk membuat dua dapur, misalnya dapur kotor dan dapur bersih. Dapur kotor bisa dipisahkan dari ruangan utama, sedangkan dapur bersih bisa digabungkan pada ruangan utama.


4. Ruang terbuka dalam rumah

Supaya rumah makin sejuk, cobalah menerapkan desain arsitektur tradisional khas Tiongkok yang menggunakan ruang terbuka dalam rumah. Akan lebih bagus jika ruang terbuka tersebut ditanami pohon besar atau sekadar pot bunga hias. Dengan begitu bisa memberikan udara segar ke dalam rumah.

Ruang terbuka dalam rumah akan menciptakan konsep perputaran udara. Tekanan udara di dalam rumah yang lebih tinggi akan mengalir ke luar melalui ruang terbuka, kemudian udara baru dari luar akan masuk ke dalam rumah untuk menggantikan udara panas yang keluar.

Proses ini akan berlangsung terus menerus sehingga udara di dalam ruangan selalu berganti dengan udara baru. Selain itu dengan membuat ruang terbuka, rumah akan jauh lebih terang saat siang hari sehingga penggunaan listrik juga makin berkurang.


5. Langit-langit tinggi

Di daerah perkotaan, terutama di pemukiman padat penduduk, biasanya orang-orang membangun rumah ke atas dari pada ke samping karena keterbatasan lahan.

Membangun rumah dengan langit-langit tinggi punya banuak manfaat, selain bisa memberikan kesan luas pada ruangan juga membuat rumah lebih sejuk. Hal ini karena langit-langit yang tinggi membuat ruangan lebih banyak menampung udara, sehingga udara di dalam ruangan bisa terasa sejuk. 


6. Memasang jendela rangkap

Desain jendela rangkap biasaya sering kita temui pada rumah tradisional atau zaman Belanda. Jendela rangkap memiliki dua lapisan rangkap kaca jendela yang bisa dibuka kearah samping kanan dan kiri. 

Pada dasarnya manusia membutuhkan cahaya alami dan aliran udara ke dalam rumah. Sayangnya kebutuhan ini sering kali bertentangan. Jika jendela kaca dipakai untuk memasukkan cahaya, maka dia juga akan membawa panas matahari dan memerangkapnya dalam rumah sehingga ruangan menjadi panas. Sebaliknya apabila kita menggunakan jendela jalusi saja, kondisi dalam rumah bisa gelap. 

Oleh karenanya, dibuatlah desain jendela rangkap yang terdiri dari jendela kaca di bagian dalam (arah bukaan ke dalam) dan jendela jalusi di sebelah luarnya (arah bukaan ke luar).
 

7. Membuat vertikal garden

Supaya rumah terasa sejuk tempatkan beberapa tanaman hijau pada pekarangan dan di dalam ruangan. Tanaman hijau bisa menghasilkan udara segar di siang hari dan memberikan kesejukan malam hari. Apabila kalian tidak punya cukup lahan di rumah, vertical garden bisa jadi solusi.

Vertical garden merupakan taman yang dibangun pada lahan vertikal atau tegak lurus. Penggunaan teknik ini sering digunakan apabila lahan yang tersedia sangat sempit dan terbatas di rumah. Tanaman yang disusun vertikal ini juga berfungsi sebagai penahan debu yang masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Simak 7 Langkah Membuat Vertical Garden di Rumah

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Resep Rujak Mangga Kuweni Khas Aceh ala Chef Devina, Segar dan Pedasnya Kerasa

BERIKUTNYA

Rowoon SF9 Akan jadi Cameo dalam Drama A Time Called You Bareng Ahn Hyo-seop dan Jeon Yeo-bin

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: