Ilustrasi tetes mata. (Sumber foto: Freepik)

Waspadai Gejala dan Penyebab Sindrom Mata Kering

19 July 2023   |   08:11 WIB
Image
Fajar Sidik Hypeabis.id

Sebagian orang masih menyepelepakan pentingnya merawat kesehatan mata. Padahal, organ penglihatan ini merupakan indera vital yang mencerminkan kondisi kesehatan seseorang. Apalagi, mata hampir setiap hari terpapar debu di udara dan radiasi layar ponsel yang dampaknya tidak disadari.

Bukan hanya masalah pandangan kabur akibat mata minus, plus atau silinder, salah satu indikasi mata kurang sehat ditandai dengan kondisi mata kering.

Baca juga: Tips Merawat Mata untuk Pengguna Lensa Kontak

Dokter dari KMN EyeCare, Maria Magdalena Purba menjelaskan sindrom mata kering adalah kondisi yang umum dialami setiap orang. Seringkali kondisi ini terjadi karena air mata yang diproduksi tidak memiliki kualitas yang baik untuk menjaga kelembapan mata.

Dia menjelaskan air mata manusia memiliki komposisi air, garam, minyak, lendir dan protein. Fungsi air mata adalah untuk melumasi dan melembapkan permukaan mata agar tetap halus. Normalnya, air mata akan melembapkan permukaan mata ketika berkedip.

"Pada mata kering, produksi maupun kualitas air mata mengalami gangguan, sehingga permukaan mata tidak terlumasi dengan baik. Kondisi seperti di atas menimbulkan sindrom mata kering atau disebut juga Dry Eye Syndrome," tulisnya dalam keterangan resmi KMN EyeCare.

Meskipun umum terjadi, namun mata kering dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, iritasi hingga gangguan penglihatan. Jadi penting sekali untuk mendeteksinya dengan mengetahui gejala, penyebab dan cara pengobatannya.


Gejala Mata Kering

Gejala mata kering bervariasi, mulai dari yang ringan hingga berat. Beberapa tanda umum mata kering yang sering muncul meliputi mata memerah, terasa panas dan perih seperti terbakar, mata tiba-tiba gatal, lebih sensitif terhadap cahaya.

Pada kondisi berat, gejalanya dapat membuat penglihatan kabur, terasa seperti ada benda asing di mata, hingga keluar lendir dari mata. Seringkali gejala-gejala mata di atas semakin memburuk setelah beraktivitas di depan komputer, membaca buku atau berada di lingkungan ber-AC.
 

Penyebab Mata Kering

Ada banyak faktor yang menjadi penyebab mata tidak mendapatkan pelumasan yang baik dari air mata. Berikut ini adalah beberapa hal yang menjadi penyebab sindrom mata kering.

1. Kurangnya produksi air mata
Faktor ini merupakan penyebab utama dari sindrom mata kering. Ketika kelenjar air mata di mata tidak memproduksi air mata yang cukup, mata akan kekurangan kelembapan.

Hal ini dapat terjadi karena faktor penuaan, perubahan hormonal, atau kondisi medis tertentu seperti diabetes, Gangguan inflamasi kronis (rheumatoid arthritis), lupus, atau gangguan tiroid, sindrom Sjogren atau gangguan sistem kekebalan tubuh yang ditandai dengan mata kering dan mulut kering.

2. Kualitas air mata yang buruk
Air mata terdiri dari tiga lapisan, yakti lapisan air, lapisan minyak dan lapisan lendir. Ketika salah satu lapisan ini tidak berfungsi dengan baik, maka kualitas air mata jadi turun.

Misalnya, lapisan minyak yang diproduksi oleh kelenjar Meibomian pada kelopak mata yang tidak mencukupi, maka air mata tidak dapat melapisi mata secara efektif. Seringkali hal ini terjadi pada kondisi seperti Radang pada kelopak mata (blepharitis), disfungsi kelenjar meibomian (meibomian gland dysfunction), atau masalah kulit wajah yang ditandai dengan kulit kemerahan (rosacea).

3. Lingkungan yang kering
Faktor lingkungan juga dapat memengaruhi kesehatan mata. Paparan jangka panjang terhadap lingkungan yang berdebu, berangin, atau ber-AC dapat menyebabkan penguapan air mata yang lebih cepat, meningkatkan risiko mata kering.

Pekerjaan atau lingkungan yang membutuhkan fokus penglihatan yang intens, seperti penggunaan komputer atau perangkat elektronik dalam waktu yang lama, juga dapat mengurangi frekuensi kedipan sehingga menyebabkan mata kering.

4. Penggunaan obat-obatan tertentu
Beberapa obat-obatan, seperti antihistamin, antidepresan, kontrasepsi oral, obat tekanan darah, dan obat-obatan tertentu untuk penyakit autoimun, dapat mengurangi produksi air mata dan memicu mata kering.

5. Penggunaan lensa kontak
Pemakaian lensa kontak dalam waktu yang lama dapat mengganggu produksi air mata alami dan menyebabkan mata kering. Kontak lensa yang tidak sesuai atau tidak dirawat dengan baik juga dapat meningkatkan risiko iritasi dan ketidaknyamanan pada mata.

Penting untuk diketahui bahwa beberapa faktor penyebab mata kering dapat saling berhubungan dan mempengaruhi satu sama lain. Jika mengalami gejala mata kering yang berkelanjutan atau mengganggu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk mendiagnosis penyebab yang mendasarinya dan mendapatkan pengobatan yang sesuai.


Cara Mengatasi Sindrom Mata Kering

Jika merasakan salah satu gejala mata kering, berikut adalah beberapa langkah untuk mengurangi ketidaknyamanan dan meningkatkan kelembapan mata.

1. Gunakan tetes mata golongan air mata buatan
Tetes mata adalah air mata buatan yang berfungsi untuk melembapkan mata. Gunakan tetes mata yang bebas pengawet dan direkomendasikan oleh dokter mata. Tetes mata ini dapat membantu mengurangi rasa kering dan iritasi pada mata.

2. Hindari lingkungan yang kering
Cobalah untuk menghindari paparan langsung terhadap lingkungan yang berdebu, berangin, atau ber-AC yang dapat meningkatkan penguapan air mata. Gunakan humidifier di rumah atau kantor Anda untuk menjaga kelembapan udara.

3. Istirahatkan mata secara teratur
Jika Anda bekerja di depan komputer atau menggunakan perangkat elektronik dalam waktu yang lama, penting untuk mengistirahatkan mata Anda secara teratur. Setiap 20-30 menit, pandanglah jauh dari layar selama beberapa detik dan kedipkan mata beberapa kali untuk membantu melumasi mata secara alami.

4. Gunakan kacamata pelindung
Jika Anda beraktivitas di lingkungan yang berdebu atau berangin, gunakan kacamata pelindung untuk melindungi mata dari iritasi dan pengaruh lingkungan yang buruk.

5. Perhatikan pola hidup sehat
Konsumsi makanan yang seimbang dan kaya akan nutrisi, serta pastikan terhidrasi dengan baik dengan minum cukup air. Pola hidup sehat secara umum dapat mendukung kesehatan mata.

Jika gejala mata kering tidak mereda atau semakin parah meskipun Anda telah mengambil langkah-langkah di atas, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter mata.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Inspiratif, Begini Cerita Lahirnya Boneka Barbie di Keluarga Pendiri Mattel

BERIKUTNYA

Lima Tip Sederhana Memulai Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: