KQ Entertainment Minta Maaf Seusai ATEEZ Nyanyikan Lagu Kontroversial Norazo
09 July 2023 |
21:33 WIB
Agensi KQ Entertainment yang menaungi boygroup ATEEZ akhirnya meminta maaf seusai anak asuhannya menyanyikan lagu Curry milik Norazo. MBC Idol Radio juga melayangkan hal yang sama setelah mereka merilis video di balik layar yang dianggap rasis itu, Minggu, (9/7/2023).
Dalam keterangan tertulisnya, KQ Entertainment mengungkap bahwa anggota ATEEZ tidak memiliki niat khusus dengan tindakan mereka dalam adegan yang dipermasalahkan tersebut. Namun akhirnya mereka menyadari bahwa apa yang telah mereka lakukan tanpa sadar telah melukai banyak penggemarnya di wilayah lain.
Baca juga: Satu Dekade BTS: Debut Dengan Agensi Kecil Hingga Pecahkan Rekor K-Pop Dunia
Tak hanya itu, mereka pun merasa bertanggung jawab atas kesalahan tersebut dan berjanji agar permasalahan serupa tidak terjadi lagi. Pihak agensi juga berjanji akan meningkatkan kualitas konten mereka ke depannya untuk membalas dukungan dari publik dan penggemar ATEEZ yang saat ini mungkin telah dikecewakan.
"Kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami yang tulus kepada para penggemar yang telah merasakan ketidaknyamanan dan kekecewaan tersebut," demikian tulis KQ Entertainment dalam media sosial resmi mereka @Kqent.
Sementara itu, dalam keterangan terpisah, pihak MBC Idol Radio yang menampilkan video tersebut juga turut memberikan permintaan maafnya kepada publik. Mereka mengatakan bahwa tidak memiliki niat negatif terhadap penggemar dan merasa sangat bertanggung jawab karena tidak tidak melakukan proses pemeriksaan terlebih dulu.
"Kami akan sepenuhnya menyadari masalah ini sehingga tidak terjadi lagi di masa mendatang. Idol Radio juga akan terus memikirkan konten yang lebih baik sehingga kami dapat membalas minat dan dukungan yang diberikan [pemirsa] kepada kami," tulisnya.
Diketahui, pada Sabtu, (8/7/2023) ATEEZ sempat membawakan ulang lagu Curry dari Norazo yang sudah dirilis pada 2010. Namun, lagu tersebut dinilai kontroversial karena dari lirik, koreografi, hingga video musiknya dinilai memberi stigma negatif terhadap orang di kawasan Asia Selatan.
Oleh karena itu, setiap ada selebriti yang menyanyikan lagu tersebut, mereka akan dikritik keras oleh publik karena stigma rasisme di dalamnya. Pasca satu dekade setelah dirilis, Jobin dari Norazo pun sempat mengeluarkan permintaan maaf yang panjang atas masalah rasisme dalam lagu yang mereka buat.
"Saya bersumpah untuk menjadi penyanyi yang menciptakan lagu berdasarkan informasi yang benar mulai sekarang. Saya ingin menyampaikan permintaan maaf saya yang tulus kepada kalian di India, di seluruh Asia Selatan, serta yang lain karena menyebabkan telah menyebabkan pelanggaran," ujarnya.
Adapun, ATEEZ merupakan boyband K-Pop besutan KQ Entertainment yang beranggotakan 8 personel yakni Jung Wooyoung, Choi San, Park Seonghwa, Kim Hongjoong, Song Min-gi, Choi Jong-ho, Jeong Yun-ho, dan Kang Yeo-sang.
Mereka melakukan debut pada 24 Oktober 2018 dengan merilis mini album Treasure EP.1:All to Zero. Kehadiran ATEEZ di belantika musik K-Pop pun disambut antusias oleh para penggemarnya di Korea Selatan, dimana album debut mereka berhasil menduduki posisi nomor 7 dalam tangga album Gaon.
Baca juga: Lun8, Boygroup Baru dari Fantagio Bikin Variety Show Jelang Debut
Setahun kemudian ATEEZ menggelar tur dunia pertama dengan menggelar 15 konser di berbagai negara di Amerika Serikat dan Eropa seperti Los Angeles, Chicago, New York, London, Paris, dan Amsterdam. Seluruh tiket untuk tur dunia mereka pun habis terjual.
Editor: Fajar Sidik
Dalam keterangan tertulisnya, KQ Entertainment mengungkap bahwa anggota ATEEZ tidak memiliki niat khusus dengan tindakan mereka dalam adegan yang dipermasalahkan tersebut. Namun akhirnya mereka menyadari bahwa apa yang telah mereka lakukan tanpa sadar telah melukai banyak penggemarnya di wilayah lain.
Baca juga: Satu Dekade BTS: Debut Dengan Agensi Kecil Hingga Pecahkan Rekor K-Pop Dunia
Tak hanya itu, mereka pun merasa bertanggung jawab atas kesalahan tersebut dan berjanji agar permasalahan serupa tidak terjadi lagi. Pihak agensi juga berjanji akan meningkatkan kualitas konten mereka ke depannya untuk membalas dukungan dari publik dan penggemar ATEEZ yang saat ini mungkin telah dikecewakan.
"Kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami yang tulus kepada para penggemar yang telah merasakan ketidaknyamanan dan kekecewaan tersebut," demikian tulis KQ Entertainment dalam media sosial resmi mereka @Kqent.
Hello,
— KQ (@kqent) July 9, 2023
This is KQ Entertainment.
?
We would like to address the issues in regard to the online content of MBC Rreleased yesterday afternoon, featuring ATEEZ.
Sementara itu, dalam keterangan terpisah, pihak MBC Idol Radio yang menampilkan video tersebut juga turut memberikan permintaan maafnya kepada publik. Mereka mengatakan bahwa tidak memiliki niat negatif terhadap penggemar dan merasa sangat bertanggung jawab karena tidak tidak melakukan proses pemeriksaan terlebih dulu.
"Kami akan sepenuhnya menyadari masalah ini sehingga tidak terjadi lagi di masa mendatang. Idol Radio juga akan terus memikirkan konten yang lebih baik sehingga kami dapat membalas minat dan dukungan yang diberikan [pemirsa] kepada kami," tulisnya.
Diketahui, pada Sabtu, (8/7/2023) ATEEZ sempat membawakan ulang lagu Curry dari Norazo yang sudah dirilis pada 2010. Namun, lagu tersebut dinilai kontroversial karena dari lirik, koreografi, hingga video musiknya dinilai memberi stigma negatif terhadap orang di kawasan Asia Selatan.
Oleh karena itu, setiap ada selebriti yang menyanyikan lagu tersebut, mereka akan dikritik keras oleh publik karena stigma rasisme di dalamnya. Pasca satu dekade setelah dirilis, Jobin dari Norazo pun sempat mengeluarkan permintaan maaf yang panjang atas masalah rasisme dalam lagu yang mereka buat.
"Saya bersumpah untuk menjadi penyanyi yang menciptakan lagu berdasarkan informasi yang benar mulai sekarang. Saya ingin menyampaikan permintaan maaf saya yang tulus kepada kalian di India, di seluruh Asia Selatan, serta yang lain karena menyebabkan telah menyebabkan pelanggaran," ujarnya.
Adapun, ATEEZ merupakan boyband K-Pop besutan KQ Entertainment yang beranggotakan 8 personel yakni Jung Wooyoung, Choi San, Park Seonghwa, Kim Hongjoong, Song Min-gi, Choi Jong-ho, Jeong Yun-ho, dan Kang Yeo-sang.
Mereka melakukan debut pada 24 Oktober 2018 dengan merilis mini album Treasure EP.1:All to Zero. Kehadiran ATEEZ di belantika musik K-Pop pun disambut antusias oleh para penggemarnya di Korea Selatan, dimana album debut mereka berhasil menduduki posisi nomor 7 dalam tangga album Gaon.
Baca juga: Lun8, Boygroup Baru dari Fantagio Bikin Variety Show Jelang Debut
Setahun kemudian ATEEZ menggelar tur dunia pertama dengan menggelar 15 konser di berbagai negara di Amerika Serikat dan Eropa seperti Los Angeles, Chicago, New York, London, Paris, dan Amsterdam. Seluruh tiket untuk tur dunia mereka pun habis terjual.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.