Pokemon GO (Sumber gambar: Pokemon GO)

Pokemon GO Bahasa Indonesia Sukses Gaet Banyak Gamers Baru di Daerah

07 July 2023   |   17:41 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Like
Keputusan meluncurkan gim Pokemon GO versi Bahasa Indonesia pada akhir tahun lalu mulai berbuah manis. Adanya opsi pilihan Bahasa Indonesia di gim ini rupanya cukup berpengaruh terhadap pertumbuhan pemain Pokemon GO di dalam negeri, terutama gamers di sejumlah daerah.

Pokemon GO adalah aplikasi gim berbasis teknologi augmented reality dan lokasi yang dikembangkan Niantic serta The Pokemon Company. Gim yang dirilis sejak 2016 itu masih terus menjaga hype-nya hingga saat ini.

Baca juga: Penelitian Sebut Pokemon GO Bisa Atasi Depresi Ringan

Komunitas gim ini bahkan terus bertumbuh, baik di skala global maupun nasional. Nama besar Pokemon dan kombinasi permainan yang unik memang membuat gim ini tampaknya akan memiliki napas yang panjang.

Terlebih, berbagai keseruan baru, termasuk tambahan fitur Bahasa Indonesia juga makin membuat gim ini akan relate dan mudah dipahami. Hal ini diakui oleh Growth Scout Emerging Market Niantic Inc Nidya Arilya.
 

Nidya mengatakan sejak fitur Bahasa Indonesia dirilis, ada penambahan jumlah pemain yang cukup signifikan. Banyak para gamer yang tadinya belum bermain gim ini, kemudian mulai menjajal Pokomen GO setelah versi Bahasa Indonesia dirilis.

“Penambahan jumlah pemain Pokemon GO paling terasa di daerah-daerah di luar Jabodetabek. Ini membuat mereka lebih paham dengan instruksi atau informasi yang ada di gim ini,” ungkap Nidya dalam Group Interview Pokemon Go di Jakarta, Jumat (07/07)

Menurut Nidya, gim dengan Bahasa Inggris memang kerap membuat sejumlah gamers kesulitan mencerna informasi dan instruksi, terlebih bagi mereka yang terkendala bahasa. Oleh karena itu, saat fitur baru ini rilis, gim ini jadi punya lebih banyak peminat dan lebih universal.

Adanya fitur ini membuat gamers lebih mudah memahami instruksi dan pola permainan di gim ini. Selain itu, dia menyebut ada rasa bangga tersendiri saat para gamer bisa memainkan gim populer dengan bahasa mereka sendiri.

Meskipun demikian, dia juga tak menampik ada beberapa pro dan kontra yang muncul setelah versi ini rilis. Bagi pemain yang terbiasa di versi Bahasa Inggris, mereka tampak lebih nyaman dengan bahasa tersebut. Sebab, ada sejumlah informasi yang lebih nyaman dinstruksikan dalam bahasa Inggris.

Namun, pada intinya setiap gamers memiliki preferensi yang berbeda-beda. Yang pasti, kata dia, fitur Bahasa Indonesia telah lebih banyak membantu para gamers di dalam negeri untuk memahami permainan dan menemukan keseruan di gim ini.
 

Sementara itu, Country Manager of Emerging Market Niantic Refael Siregal mengatakan bahwa Pokemon GO masih menjadi gim augmented reality (AR) terbesar sepanjang massa. Setelah tujuh tahun sejak perilisannya, gim ini masih memiliki peminat dan komunitas yang besar.

Gim ini membuat banyak gamers merasakan keseruan yang berbeda dibanding gim lain. Terlebih, nama besar Pokemon membuat para gamer juga seolah bisa merasakan keasyikan gim sekaligus bernostalgia dengan masa kecil mereka.

Saat ini ada 58 juta pemain di seluruh dunia. Gim ini telah diunduh sebanyak 1 milyar kali sejak kali pertama dirilis. Indonesia adalah negara yang cukup banyak memainkan gim ini. Jumlah pemainnya menjadi yang terbesar kelima di seluruh dunia.

Refael mengatakan para pemain Pokemon GO juga berkomunitas. Ada setidaknya 22 komunitas di Indonesia. Mereka tersebar di berbagai daerah dan saling terhubung satu sama lain. Sejumlah Community Day juga rutin digelar secara berkala sehingga menambah keseruan dalam bermain dan membuat gim ini tetap langgeng dinikmati keseruannya hingga sekarang.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Review Film Mission: Impossible Dead Reckoning Part One, Ethan Hunt Melawan AI

BERIKUTNYA

Profil Lee Sang-eun, Penyanyi Sopran Korea Selatan yang Ditemukan Meninggal Sebelum Konser

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: