The Eras Tour Puncaki Tur Konser Terbesar 2023, Segini Raupan Cuan Taylor Swift
05 July 2023 |
14:30 WIB
1
Like
Like
Like
Bintang pop Amerika, Taylor Swift sukses memuncaki tur dan konser terbesar sepanjang 2023. Penembang You Belong With Me ini berhasil membuat puluhan ribu penggemar di seluruh dunia histeris saat mengumumkan tur dunia bertajuk The Eras Tour pada 1 November 2022 lalu.
Tur terbaru Taylor Swift ini menandai perjalanan era musik Taylor Swift sejak awal merintis kariernya. Stadion-stadion Amerika Serikat penuh sejak pertama The Eras Tour diumumkan. Penggemar pun terkesima dengan penampilannya sepanjang The Eras Tour.
Taylor Swift melanjutkan turnya ke wilayah Amerika Latin di sisa 2023. Awal 2024 dimulai Taylor Swift dengan menyambangi Asia, Australia, dan Inggris untuk sisa turnya. Setidaknya jadwal solois berusia 33 tahun ini sudah penuh hingga Agustus 2024.
Tak sedikit yang mempertanyakan cuan fantastis yang diraih Taylor Swift dari tur ini. Forbes melalui data Pollstar membeberkan jika Taylor Swift sudah mengantongi total US$300,8 juta atau setara Rp4,5 triliun dari rata-rata kehadiran pengunjung mencapai 54.000 orang dalam 38 turnya hingga Juni 2023.
Baca juga: Resmi Dirilis, Cek Harga Tiket Konser Taylor Swift di Singapura
Sebanyak 22 pertunjukan awal Taylor Swift di Amerika Utara sudah meraup total US300 juta atau setara Rp4,5 miliar. Diperkirakan hampir sekitar Rp1,6 miliar langsung masuk ke kantong pribadi Taylor Swift setelah dikurangi biaya produksi dan promosi. Angka itu diekspektasikan terus naik dengan perkiraan US$1,4 miliar atau Rp21 triliun dari total 117 pertunjukan The Eras Tour hingga Agustus 2024 mendatang.
Cuan besar ini sukses menempatkan Taylor Swift dalam Daftar Wanita Swadaya Urutan ke-34 versi Forbes 2023. Forbes memperkirakan kekayaan bersih Taylor Swift mencapai US$740 juta atau setara Rp11,1 triliun per 1 Juni 2023. The Eras Tour ini sukses mengantarkan Taylor Swift ke status miliarder yang lebih tinggi.
The Eras Tour ini mengalahkan tur populer musisi internasional lainnya, seperti Bruce Springsteen & The E Street Band yang hanya mendapat pendapatan kotor kurang dari setengah penghasilan The Eras Tour dengan jumlah US$142,6 juta atau setara Rp2 miliar dari 48 tur yang dijalani di Amerika Serikat dan Eropa.
Sementara tur bintang Inggris, Harry Styles bertajuk Love on Tour duduk di peringkat tur terbesar ketiga degan pendapatan US$124 juta atau setara Rp1,8 miliar setelah konser 15 malam di Madison Square Garden, New York. Tur Elton John bertajuk Goodbye Yellow Brick Road dan tur tajuk +–=÷× milik Ed Sheeran mengekor di posisi keempat dan kelima.
Coldplay, grup musik yang sedang heboh dengan tur Music of the Spheres duduk pada peringkat ke-7 di bawah tur global Red Hot Chili Peppers. Tiga dari sepuluh tur terbesar hingga pertengahan 2023 ini menyandang Daddy Yankee dengan La Última Vuelta World Tour, Kevin Hart dengan tajuk The Reality Check Tour, dan terakhir World’s Hottest Tour milik Bad Bunny.
Baca juga: Ngewar Tiket Konser Taylor Swift di Singapura Harus Registrasi Dulu Sebelum Beli
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Tur terbaru Taylor Swift ini menandai perjalanan era musik Taylor Swift sejak awal merintis kariernya. Stadion-stadion Amerika Serikat penuh sejak pertama The Eras Tour diumumkan. Penggemar pun terkesima dengan penampilannya sepanjang The Eras Tour.
Taylor Swift melanjutkan turnya ke wilayah Amerika Latin di sisa 2023. Awal 2024 dimulai Taylor Swift dengan menyambangi Asia, Australia, dan Inggris untuk sisa turnya. Setidaknya jadwal solois berusia 33 tahun ini sudah penuh hingga Agustus 2024.
Tak sedikit yang mempertanyakan cuan fantastis yang diraih Taylor Swift dari tur ini. Forbes melalui data Pollstar membeberkan jika Taylor Swift sudah mengantongi total US$300,8 juta atau setara Rp4,5 triliun dari rata-rata kehadiran pengunjung mencapai 54.000 orang dalam 38 turnya hingga Juni 2023.
Baca juga: Resmi Dirilis, Cek Harga Tiket Konser Taylor Swift di Singapura
Sebanyak 22 pertunjukan awal Taylor Swift di Amerika Utara sudah meraup total US300 juta atau setara Rp4,5 miliar. Diperkirakan hampir sekitar Rp1,6 miliar langsung masuk ke kantong pribadi Taylor Swift setelah dikurangi biaya produksi dan promosi. Angka itu diekspektasikan terus naik dengan perkiraan US$1,4 miliar atau Rp21 triliun dari total 117 pertunjukan The Eras Tour hingga Agustus 2024 mendatang.
Cuan besar ini sukses menempatkan Taylor Swift dalam Daftar Wanita Swadaya Urutan ke-34 versi Forbes 2023. Forbes memperkirakan kekayaan bersih Taylor Swift mencapai US$740 juta atau setara Rp11,1 triliun per 1 Juni 2023. The Eras Tour ini sukses mengantarkan Taylor Swift ke status miliarder yang lebih tinggi.
The Eras Tour ini mengalahkan tur populer musisi internasional lainnya, seperti Bruce Springsteen & The E Street Band yang hanya mendapat pendapatan kotor kurang dari setengah penghasilan The Eras Tour dengan jumlah US$142,6 juta atau setara Rp2 miliar dari 48 tur yang dijalani di Amerika Serikat dan Eropa.
Sementara tur bintang Inggris, Harry Styles bertajuk Love on Tour duduk di peringkat tur terbesar ketiga degan pendapatan US$124 juta atau setara Rp1,8 miliar setelah konser 15 malam di Madison Square Garden, New York. Tur Elton John bertajuk Goodbye Yellow Brick Road dan tur tajuk +–=÷× milik Ed Sheeran mengekor di posisi keempat dan kelima.
Coldplay, grup musik yang sedang heboh dengan tur Music of the Spheres duduk pada peringkat ke-7 di bawah tur global Red Hot Chili Peppers. Tiga dari sepuluh tur terbesar hingga pertengahan 2023 ini menyandang Daddy Yankee dengan La Última Vuelta World Tour, Kevin Hart dengan tajuk The Reality Check Tour, dan terakhir World’s Hottest Tour milik Bad Bunny.
Baca juga: Ngewar Tiket Konser Taylor Swift di Singapura Harus Registrasi Dulu Sebelum Beli
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.