Rapper asal Korea Selatan Seo Dong-hyeon, lebih dikenal dengan nama panggungnya BIG Naughty. {Sumber gambar : Instagram BIG Naughty(

Kenali Gejala & Penularan Hepatitis A, Penyakit yang Diderita Rapper BIG Naughty

16 May 2023   |   20:07 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Rapper asal Korea Selatan Seo Dong-hyeon, lebih dikenal dengan nama panggungnya BIG Naughty didiagnosis menderita penyakit hepatitis A. Alhasil, dia harus beristirahat sementara dari aktivitasnya sebagai penyanyi, termasuk tampil dalam sebuah festival sekolah pada pekan ini. 

Dalam laman media sosialnya, BIG Naughty meminta maaf kepada penggemar karena harus membatalkan jadwal manggung. Dia mengaku tidak enak badan dan langsung ke rumah sakit. Ternyata dia diminta untuk menjalani perawatan. 

Baca juga: Waspadai, Ini Tipe-tipe Hepatitis

“Lain kali, jika aku bisa tampil lagi, aku akan mempersiapkan lebih keras dari penampilan lainnya. Maaf sekali lagi,” ujar BIG Naughty dalam pernyataannya seperti dikutip dari All Kpop, Selasa (16/5/2023).

Sementara itu, H1GHR Music, agensi menyampaikan perubahan jadwal BIG Naughty pada 15, 16, dan 17 Mei 2023. Agensi menyebut BIG Naughty sedang beristirahat karena mengalami demam tinggi dan kesehatan yang memburuk. 

Rapper itu baru saja didiagnosis mengalami hepatitis A. “Diputuskan bahwa akan sulit baginya untuk berpartisipasi dalam pertunjukan, mengingat kesehatan artis sebagai prioritas utama,” tulis H1GHR Music.

Apa itu hepatitis A? Mengutip penjelasan laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hepatitis A adalah peradangan hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A (HAV). Virus ini menyebar ketika orang yang tidak terinfeksi (dan tidak divaksinasi) menelan makanan atau air yang terkontaminasi kotoran orang yang terinfeksi. 

“Penyakit ini terkait erat dengan air atau makanan yang tidak aman, sanitasi yang tidak memadai, kebersihan pribadi yang buruk, dan seks oral-anal,” bunyi penjelasan WHO.

Tidak seperti hepatitis B dan C, hepatitis A tidak menyebabkan penyakit hati kronis tetapi dapat menyebabkan gejala yang melemahkan dan bisa saja menjadi hepatitis fulminan (gagal hati akut), yang seringkali berakibat fatal. 

WHO mencatat masa inkubasi hepatitis A biasanya 14-28 hari. Gejala mulai dari ringan hingga berat.

Gejalanya dapat berupa demam, malaise, kehilangan nafsu makan, diare, mual, perut tidak nyaman, urin berwarna gelap, dan penyakit kuning (mata dan kulit menguning). Namun demikian, tidak semua orang yang terinfeksi akan memiliki semua gejala.

Orang dewasa memiliki tanda dan gejala penyakit lebih sering daripada anak-anak. Tingkat keparahan penyakit dan hasil yang fatal lebih tinggi pada kelompok usia yang lebih tua. 

Anak-anak yang terinfeksi di bawah usia 6 tahun biasanya tidak mengalami gejala yang nyata, dan hanya 10 persen yang mengalami penyakit kuning. Hepatitis A terkadang kambuh, artinya orang yang baru sembuh bisa kembali jatuh sakit lagi dengan episode akut lainnya. Biasanya, ini diikuti dengan pemulihan.

Sementara itu, tidak ada pengobatan khusus untuk hepatitis A. Pemulihan dari gejala setelah infeksi mungkin lambat dan dapat memakan waktu beberapa minggu atau bulanan. 

Baca juga: Hari Hepatitis Sedunia, Cegah Virus Berbahaya sekarang Juga

Editor: Dika Irawan 

SEBELUMNYA

Segera Meluncur, Intip Bocoran Spesifikasi & Harga Realme Narzo N53

BERIKUTNYA

4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Ticket War Konser Coldplay

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: