Kisah Pasang Surut Hubungan Gabe Watkins dalam Single choose u everytime
16 May 2023 |
14:00 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Solois Australia-Thailand, Gabe Watkins, kembali merilis single anyar berjudul choose u everytime. Masih mengusung tema percintaan, lagu Gabe kali ini mengeksplorasi tentang emosi kerinduan dan naik turunnya dari sebuah hubungan. Meski baru dirilis tahun ini, lagu choose u everytime sejatinya telah ditulis oleh Gabe pada akhir 2020.
Gabe mengatakan single ini adalah lagunya yang paling personal dibandingkan karya-karyanya sebelumnya. Lewat lagunya ini, sang penyanyi mengungkapkan rasa sayangnya kepada seseorang dan akan memilih orang yang sama setiap saat jika dineri kesempatan untuk mengulang hubungannya.
Baca juga: Ini Kisah Wanda Omar Sebagai Musisi & Rencana Go Internasional Bareng Suami
Jika dilihat dari liriknya, lagu ini merupakan ungkapan seseorang yang sedang mengalami pasang surut dalam sebuah hubungan percintaan. Tokoh aku mengungkapkan bahwa belakangan hubungannya dengan sang kekasih tidak mudah. Namun, dia tetap mencintai kekasihnya setiap saat.
Tokoh aku juga mengungkapkan bahwa ada kalanya dia dan kekasih tertawa bahagia, tetapi ada juga masanya mereka akan bertengkar. Meski sang kekasih seperti meragukannya, tokoh aku tetap membuktikan cintanya yang besar dan rela untuk mengalah demi kebahagiaan pasangannya.
Diakui oleh Gabe bahwa sebagai penulis lagu, dia lebih banyak menciptakan lagu-lagu bernuansa kesedihan. Menurutnya, selain terinspirasi dari pengalaman pribadi, kisah-kisah yang diangkat dalam lagu-lagunya juga dialami oleh banyak orang.
Beberapa musisi yang menjadi inspirasinya dalam bermusik diantaranya Olivia Rodrigo, LANY, dan Coldplay. Ke depan, tak hanya menyajikan lagu-lagu bernuansa melankolis, dia juga memastikan telah menyiapkan karya dengan nuansa yang lebih ceria.
"Saya pikir ada potensi untuk memanfaatkan kepekaan itu, tetapi saya memiliki beberapa lagu yang lebih [bernuansa] bahagia," ujarnya.
Dalam menggarap lagu ini, Gabe juga dibantu oleh Keith Watkins dan Steph Watkins sebagai komposer, Peerapon lamjamrat sebagai arranger dan produser, serta Henry Watkins dalam bagian mixed dan mastered. Dia pun berharap para pendengar lagu yang mengalami kesulitan emosional yang sama dapat menemukan kenyamanan dalam lagu ini.
Gabe Watkins adalah penyanyi sekaligus penulis lagu keturunan Thailand Australia. Dia menampilkan debut pertamanya pada Juni tahun ini dengan label indie Thailand, What The Duck, dan merupakan bagian dari Melody of Life Festival yang diadakan pada awal bulan ini di Bangkok, Thailand.
Sebelum bergabung dengan label, Gabe merilis dua lagu secara independen yakni One Summer dan Blue Skies, yang masing-masing video klipnya telah ditonton lebih dari 200.000 views di YouTube.
Solois berusia 20 tahun ini dengan cepat menaiki tangga jajaran indie pop yang terus berkembang dengan cepat dan cukup terkenal di negara-negara Asia seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, Korea Selatan, dan Filipina.
Dengan warna vokal yang menenangkan dan didukung oleh beat yang lembut, Gabe memiliki talenta untuk memproduksi lagu-lagu pop-indie yang khas. Sesudah mengeluarkan dua lagu dengan judul One Summer dan Blue Skies pada tahun lalu, Gabe merilis single pertamanya untuk serial Thailand What The Duck pada bulan Agustus 2022 yang berjudul Flowers From Japan
Terbaru, Gabe baru saja tampil dalam acara festival musik bergengsi di Thailand, River Fest Thailand, yang diadakan pada 12-13 November 2022 di Kanchanaburi, Thailand.
Baca juga: Musisi Fariz RM Bakal Gelar Konser 45 Tahun Berkarya
Editor: Dika Irawan
Gabe mengatakan single ini adalah lagunya yang paling personal dibandingkan karya-karyanya sebelumnya. Lewat lagunya ini, sang penyanyi mengungkapkan rasa sayangnya kepada seseorang dan akan memilih orang yang sama setiap saat jika dineri kesempatan untuk mengulang hubungannya.
Baca juga: Ini Kisah Wanda Omar Sebagai Musisi & Rencana Go Internasional Bareng Suami
Jika dilihat dari liriknya, lagu ini merupakan ungkapan seseorang yang sedang mengalami pasang surut dalam sebuah hubungan percintaan. Tokoh aku mengungkapkan bahwa belakangan hubungannya dengan sang kekasih tidak mudah. Namun, dia tetap mencintai kekasihnya setiap saat.
"I feel at home. When you're with me. Deep down I know. We'll be alright," penggalan lirik lagu choose u everytime.
Tokoh aku juga mengungkapkan bahwa ada kalanya dia dan kekasih tertawa bahagia, tetapi ada juga masanya mereka akan bertengkar. Meski sang kekasih seperti meragukannya, tokoh aku tetap membuktikan cintanya yang besar dan rela untuk mengalah demi kebahagiaan pasangannya.
"Drunk in love dancing under lights. Then the tears stream when we fight. If I could go back to feel things twice. I'd choose you every time."-penggalan lirik lagu choose u everytime.
Diakui oleh Gabe bahwa sebagai penulis lagu, dia lebih banyak menciptakan lagu-lagu bernuansa kesedihan. Menurutnya, selain terinspirasi dari pengalaman pribadi, kisah-kisah yang diangkat dalam lagu-lagunya juga dialami oleh banyak orang.
Beberapa musisi yang menjadi inspirasinya dalam bermusik diantaranya Olivia Rodrigo, LANY, dan Coldplay. Ke depan, tak hanya menyajikan lagu-lagu bernuansa melankolis, dia juga memastikan telah menyiapkan karya dengan nuansa yang lebih ceria.
"Saya pikir ada potensi untuk memanfaatkan kepekaan itu, tetapi saya memiliki beberapa lagu yang lebih [bernuansa] bahagia," ujarnya.
Dalam menggarap lagu ini, Gabe juga dibantu oleh Keith Watkins dan Steph Watkins sebagai komposer, Peerapon lamjamrat sebagai arranger dan produser, serta Henry Watkins dalam bagian mixed dan mastered. Dia pun berharap para pendengar lagu yang mengalami kesulitan emosional yang sama dapat menemukan kenyamanan dalam lagu ini.
Gabe Watkins (Sumber gambar: What The Duck)
Sebelum bergabung dengan label, Gabe merilis dua lagu secara independen yakni One Summer dan Blue Skies, yang masing-masing video klipnya telah ditonton lebih dari 200.000 views di YouTube.
Solois berusia 20 tahun ini dengan cepat menaiki tangga jajaran indie pop yang terus berkembang dengan cepat dan cukup terkenal di negara-negara Asia seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, Korea Selatan, dan Filipina.
Dengan warna vokal yang menenangkan dan didukung oleh beat yang lembut, Gabe memiliki talenta untuk memproduksi lagu-lagu pop-indie yang khas. Sesudah mengeluarkan dua lagu dengan judul One Summer dan Blue Skies pada tahun lalu, Gabe merilis single pertamanya untuk serial Thailand What The Duck pada bulan Agustus 2022 yang berjudul Flowers From Japan
Terbaru, Gabe baru saja tampil dalam acara festival musik bergengsi di Thailand, River Fest Thailand, yang diadakan pada 12-13 November 2022 di Kanchanaburi, Thailand.
Baca juga: Musisi Fariz RM Bakal Gelar Konser 45 Tahun Berkarya
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.