Baron Legacy Foundation Rilis Pedal Gitar Edisi Terbatas Karya Aria Baron
12 October 2021 |
17:56 WIB
Nirmala Aninda
Asisten Manajer Konten Hypeabis.id
Mantan gitaris band GIGI, Aria Baron Arafat Suprayogi, pada masanya sempat berusaha merakit overdrive guitar pedal sendiri, sebelum meninggal dunia akibat COVID-19. Kini, istrinya, Febrina Baron, berinisiatif melanjutkan proyek tersebut dengan dukungan dari Hari Hari Musik.
Overdrive Guitar Pedal Baron Legacy Limited Edition yang sudah sempat melewati approval Baron itu akhirnya diluncurkan dalam jumlah terbatas, yakni hanya sebanyak 25 buah.
Arifin, yang merupakan pemilik Hari Hari Musik, turut terlibat dalam proses realisasi pedal gitar yang ternyata sudah dia kerjakan dengan Baron secara intensif sejak beberapa waktu lalu.
Di matanya, Baron adalah penggagas yang sekaligus juga memiliki kapasitas menghasilkan pedal gitar yang mumpuni. Arifin nyaris kehilangan minat. Baginya, tanpa Baron, pekerjaan ini tidak mungkin diteruskan lagi. Setidaknya demikian hal yang terbersit saat berita duka itu tiba.
"Saat bekerja dengan beliau, saya dengan dekat melihat langsung bagaimana Baron sangat cerdas mengenali nada,” ujar Arifin dalam konferensi pers daring, Selasa (12/10).
Rekan sesama pecinta musik yang juga sahabat Baron, Edward Mamahit, turut mengatakan bahwa Baron dikenal sebagai musisi dan gitaris bertelinga emas.
"Dia dapat mengenal nada dengan baik," ujar Edward.
Dengan verifikasi yang sempat dilakukan oleh Baron, mimpinya untuk menciptakan pedal gitar berkualitas akhirnya tercapai. Overdrive pedal itu dilengkapi dengan N.O.S. (New Old Stock) MC 4558 IC by Motorola.
Bukan hanya sebagai token kenang-kenangan, bagi istrinya, pedal edisi terbatas ini juga merupakan bentuk warisan Baron atas dedikasinya di dunia musik.
"Upaya membuat pedal gitar dengan brand Baron, akan didekasikan bagi para sahabat, dunia musik, penggemar dan kolektor yang memiliki perhatian bagi Baron dan dedikasinya di dunia musik. Meski secara fisik Baron sudah tiada, namun dia tetap hadir melalui passion yang antara lain diwujudkan berupa Overdrive Pedal kesukaannya itu," kata Febrina.
Pedal gitar edisi khusus ini bersifat terbatas dan telah dilengkapi dengan kemasan eksklusif yang disertai sertifikat bertandatangan Febrina. Selanjutnya pedal gitar ini akan dilelang dengan harapan akan dimenangkan oleh pihak yang bersungguh-sungguh bermaksud memilikinya, dan tentu memiliki perhatian untuk kemajuan dunia musik.
Lelang akan diselenggarakan secara virtual dan dilakukan pada 16 Oktober 2021. Genhype yang berminat mengikuti lelang dapat mendaftarkan diri dengan mengisi formulir yang dapat diakses pada link: http://l.youb.id/BaronPedal sebelum 14 Oktober 2021.
Bersamaan dengan peluncuran pedal gitar tersebut, juga diperkenalkan Baron’s Corner di Hari Hari Musik. Ini adalah sudut yang memajang sejumlah gitar Baron. Mereka yang ingin mencoba gitar Baron, dapat datang dan memainkan gitar-gitar tersebut.
Baron’s Corner juga diharapkan dapat menjadi sarana berkumpulnya orang-orang yang satu pemikiran dengan Baron. Sekaligus juga sebagai wahana untuk merawat warisan Baron, dalam konteks bermusik; melestarikan semangat dan terutama pemikiran, yang pernah dihasilkan atau disampaikan Baron sepanjang hidupnya.
Editor: Avicenna
Overdrive Guitar Pedal Baron Legacy Limited Edition yang sudah sempat melewati approval Baron itu akhirnya diluncurkan dalam jumlah terbatas, yakni hanya sebanyak 25 buah.
Arifin, yang merupakan pemilik Hari Hari Musik, turut terlibat dalam proses realisasi pedal gitar yang ternyata sudah dia kerjakan dengan Baron secara intensif sejak beberapa waktu lalu.
Di matanya, Baron adalah penggagas yang sekaligus juga memiliki kapasitas menghasilkan pedal gitar yang mumpuni. Arifin nyaris kehilangan minat. Baginya, tanpa Baron, pekerjaan ini tidak mungkin diteruskan lagi. Setidaknya demikian hal yang terbersit saat berita duka itu tiba.
"Saat bekerja dengan beliau, saya dengan dekat melihat langsung bagaimana Baron sangat cerdas mengenali nada,” ujar Arifin dalam konferensi pers daring, Selasa (12/10).
Rekan sesama pecinta musik yang juga sahabat Baron, Edward Mamahit, turut mengatakan bahwa Baron dikenal sebagai musisi dan gitaris bertelinga emas.
"Dia dapat mengenal nada dengan baik," ujar Edward.
Dengan verifikasi yang sempat dilakukan oleh Baron, mimpinya untuk menciptakan pedal gitar berkualitas akhirnya tercapai. Overdrive pedal itu dilengkapi dengan N.O.S. (New Old Stock) MC 4558 IC by Motorola.
Bukan hanya sebagai token kenang-kenangan, bagi istrinya, pedal edisi terbatas ini juga merupakan bentuk warisan Baron atas dedikasinya di dunia musik.
"Upaya membuat pedal gitar dengan brand Baron, akan didekasikan bagi para sahabat, dunia musik, penggemar dan kolektor yang memiliki perhatian bagi Baron dan dedikasinya di dunia musik. Meski secara fisik Baron sudah tiada, namun dia tetap hadir melalui passion yang antara lain diwujudkan berupa Overdrive Pedal kesukaannya itu," kata Febrina.
Pedal gitar edisi khusus ini bersifat terbatas dan telah dilengkapi dengan kemasan eksklusif yang disertai sertifikat bertandatangan Febrina. Selanjutnya pedal gitar ini akan dilelang dengan harapan akan dimenangkan oleh pihak yang bersungguh-sungguh bermaksud memilikinya, dan tentu memiliki perhatian untuk kemajuan dunia musik.
Lelang akan diselenggarakan secara virtual dan dilakukan pada 16 Oktober 2021. Genhype yang berminat mengikuti lelang dapat mendaftarkan diri dengan mengisi formulir yang dapat diakses pada link: http://l.youb.id/BaronPedal sebelum 14 Oktober 2021.
Baron's Corner di Hari Hari Musik. (Dok. Baron Legacy Foundation, Idea Run)
Baron’s Corner juga diharapkan dapat menjadi sarana berkumpulnya orang-orang yang satu pemikiran dengan Baron. Sekaligus juga sebagai wahana untuk merawat warisan Baron, dalam konteks bermusik; melestarikan semangat dan terutama pemikiran, yang pernah dihasilkan atau disampaikan Baron sepanjang hidupnya.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.