Jembatan Gantung Situ Gunung (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Uji Nyali Jelajah Jembatan Gantung Situ Gunung, Intip Seperti Apa Keseruannya

15 May 2023   |   14:00 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Wisata yang memacu adrenalin kian diminati wisatawan yang ingin menantang sejauh mana keberanian mereka. Salah satunya yang bisa dijajal adalah jembatan gantung Situ Gunung Sukabumi atau Situ Gunung Suspension Bridge yang merupakan jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara.

Destinasi wisata ini berlokasi di Taman Wisata Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat. Jembatan Gantung di Situ Gunung sendiri merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Membentang sepanjang 243 meter, dengan lebar 18 meter, dan berada di ketinggian 161 meter.

Baca juga: "Capek Tapi Seru", Trekking Jadi Olahraga yang Digemari Masyarakat

Tak perlu khawatir, saat menyebrangi jembatan wisatawan akan dipasangkan sabuk pengaman supaya aman. Di perjalanan, kamu akan disuguhi pemandangan hutan rimbun dengan pepohonan hijau dan suara-suara serangga bersahutan. Ditambah terpaan semilir angin pegunungan, membuat terik matahari tak begitu terasa menyengat.
 

Keranjang Sultan (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Keranjang Sultan (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Selain meniti jembatan, ada banyak objek wisata alam yang bisa dinikmati selagi berada di sini, misalnya air terjun curug sawer, air terjun lembah purba, danau situ gunung, keranjang sultan, dan area bermalam untuk pengunjung dengan sensasi glamping maupun camping ground.

Semuanya tersedia dalam paket wisata yang ditawarkan, di antaranya ada Akses Jalur Hijau dan Akses Jalur Merah. Keduanya memiliki fasilitas dan harga yang berbeda, misalnya saja Akses Jalur Hijau atau disebut jalur VIP harga tiketnya mulai dari Rp100.000 untuk satu orang. Keunggulannya adalah jalur ini memiliki jarak terdekat yaitu hanya 1,5 kilometer dengan waktu tempuh 1,5 jam. 

Pertama-tama wisatawan akan diantarkan oleh kendaraan shelter yaitu berupa ojek motor untuk satu orang sampai pintu masuk jembatan Jembatan Purba. Salah seorang pemandu wisata memaparkan bahwa Jembatan Purba ini baru diresmikan Desember 2022 berada di kawasan lembah yang dikelilingi pohon purba. Panjangnya 414 meter mengalahkan panjang suspension bridge yang hanya berjarak 243 meter.

Setelah berhasil meniti jembatan purba, pengunjung akan mendapatkan welcome drink seperti teh atau kopi, serta berbagai makanan dan kudapan ringan seperti bakso, bubur kacang, rebusan jagung atau ubi. Selanjutnya kita bisa melanjutkan perjalanan menuju air terjun curug sawer dengan menuruni tangga berundak-undak.

Di sepanjang jalan terdengar lantunan irama musik tradisional dari seruling dan kecapi yang dimainkan secara langsung. Sesampainya di Curug Sawer, kita bisa menyaksikan pemandangan air terjun, berenang di sungai dangkal, atau mencoba river tubing yakni semacam rafting di mana kita akan menaiki ban dengan jarak sekitar 800 Meter.
 

Curug Sawer (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Curug Sawer (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Wisatawan juga akan disediakan fasilitas keselamatan seperti helm, pelampung dan pelindung kaki. Harga river tubing yakni Rp.50.000 per orang, terpisah dari harga paket wisata jalur hijau. Di sekitar curug, kita juga bisa rehat sejenak sambil mencoba kuliner untuk menghangatkan perut, seperti bakso, mie ayam, jagung bakar. Tak ketinggalan ada juga fasilitas tempat ibadah dan toilet.

Selanjutnya wisatawan bisa menaiki keranjang sultan yang menggantung melintasi sungai, keranjang ini akan membawa kita menuju jalur pulang ke Jembatan Merah. Jembatan tersebut memiliki panjang 103 meter dengan ketinggian 70 meter, digunakan sebagai akses jalan pulang bagi wisatawan yang telah melewati Jembatan Purba yang menuju ke Curug Sawer.
 

Jembatan Merah (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Jembatan Merah (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)

Meskipun jaraknya pendek, Jembatan Merah cukup memacu adrenalin karena pijakannya terbuat dari rangkaian besi kokoh dengan banyak celah sehingga kita dapat melihat pemandangan sungai-sungai dan pepohonan di bawah, beda dengan jembatan purba yang pijakannya dari kayu.

Setelah meniti Jembatan Merah, kita masih harus menanjak sekitar 52 meter untuk sampai ke titik jemputan pulang. Apabila tidak sanggup, ada banyak ojek lokal yang menawarkan jasa antar namun biayanya di luar paket wisata.

Kita akan diantar menuju titik awal yakni pintu masuk Kawasan wisata situ gunung, setibanya di sana sudah tersedia berbagai kios-kios yang menjajakan makanan dan minuman. Tak ketinggalan toko oleh-oleh bagi yang ingin membeli buah tangan seperti Mochi sebagai ikon kuliner Sukabumi.

Adapun paket wisata lainnya yakni Akses Jalur Merah yang bisa ditempuh sekitar 2-2,5 jam dengan jarak sekitar 3,7 kilometer. Harga tiketnya lebih murah yaitu Rp 50.000, namun tidak ada fasilitas antar jemput, semuanya ditempuh dengan jalan kaki.

Fasilitas yang tersedia adalah akses menuju jembatan purba dan curug sawer saja, pengunjung tidak bisa menaiki keranjang sultan dan melewati jembatan merah.

Baca juga: Rekomendasi Wisata Sekitar Jakarta dengan Bujet di Bawah Rp50.000

Editor: Dika Irawan 

SEBELUMNYA

Antusiasme Tinggi, Coldplay Tambah 1 Hari Konser di Australia

BERIKUTNYA

Timnas PUBG Mobile Tambah Perolehan Emas Esports SEA Games 2023 Jadi 3 Medali

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: