film Dune: Part Two siap menyapa penggemar pada November 2023. (sumber gambar Warner Bros)

Cek 5 Fakta Unik Film Dune Part Two yang Siap Tayang Tahun Ini

08 May 2023   |   21:17 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

3. Tampilkan Aksi Perang yang Epik

Trailer Dune juga sekilas seperti akan memperlihatkan momen perang antara Fremen dan kelompok tiran. Berbeda dari seri pertamanya yang terkesan lebih kontemplatif sekuelnya kali ini akan menunjukkan aksi perang yang lebih epik dan padat. 

Sutradara Denis Villeneuve mengatakan, pada sekuelnya kali ini dia juga akan menggunakan teknologi IMAX 100 persen untuk visual yang lebih ciamik dalam berbagai adegan kolosal. Hal ini berbeda dengan seri sebelumnya yang hanya menggunakan teknologi terbaru dalam industri film itu hanya 40 persen. 


4. Diadaptasi dari Novel Populer

Waralaba Dune diadaptasi dari novel populer karya Frank Herbert, seorang pengarang asal Amerika Serikat yang pertama kali terbit pada 1965. Awalnya, novel ini terbit sebagai serial terpisah di majalah Analog. Setahun berselang novel ini berhasil memenangkan penghargaan Hugo and Nebula unyuk novel terbaik pembuka.

Dune juga dianggap sebagai novel fiksi ilmiah dengan penjualan terbaik di dunia yang berhasil terjual 12 juta eksemplar. Selain itu, karena kepopulerannya Novel ini juga pernah diadaptasi ke berbagai tayangan termasuk layar lebar pada 1984 yang disutradarai oleh David Lynch dan program televisi pada tahun 2000.

Tak hanya itu, Dune juga sempat menjadi salah satu proyek  seorang sineas asal Chili-Perancis, Alejandro Jodorowsky. Namun, proyek ambisius tersebut gagal dibuat meski cerita mengenai proses pembuatannya menjadi film dokumenter bertajuk Jodorowsky's Dune yang rilis pada 2013.


5. Terinspirasi dari Kultur Islam

Novel dan film Dune juga terinspirasi citra dari dunia Islam dan Timur Tengah. Dikutip dari CNBC, budaya Islam memang cukup meresap di seluruh buku, maupun filmnya, salah satunya mengenai sosok Fremen yang terinspirasi dari masyarakat Badui dan masyarakat adat di Afrika utara.

Paul tokoh sentral dalam novel ini juga dianggap sebagai Mahdi atau sosok yang dijanjikan. Kendati  tidak disebutkan dalam Alquran, Mahdi dalam tradisi Islam merupakan sosok yang diyakini masyarakat Muslim untuk dapat menyatukan dunia sebelum kembalinya Yesus di akhir zaman. 

Tak hanya itu, konsep jihad dan kepemimpinan Paul juga memiliki dimensi filosofi yang kompleks. Film ini tidak hanya dimaknai sebagai perang  yang melibatkan adu fisik dan politik. Melainkan juga kekuatan ilahiyah yang lebih besar. Selain itu, Paul juga dikenal memiliki kemampuan pre-science yang serupa dengan kemampuan wahyu yang identik dengan agama-agama Abrahamik.

Editor: Fajar Sidik 
 
1
2


SEBELUMNYA

Canon EOS R8 Mirrorless Full-Frame Resmi Rilis di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya

BERIKUTNYA

7 Minyak Aromaterapi yang Bisa Redakan Batuk, Ada Aroma Kayu Putih dan Kayu Manis

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: