Air Terjun Jumog Bisa Jadi Tujuan Wisata Alam saat Mudik ke Solo
21 April 2023 |
11:30 WIB
Pariwisata di Surakarta dan sekitarnya terus berkembang dengan makin banyaknya tempat wisata baru atau wisata lama yang diperbarui. Tentu hal ini cukup menggembirakan bagi kalian yang sedang berada di kota itu, khususnya saat mudik Lebaran kali ini, dengan adanya banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi.
Bagi yang suka berwisata alam, bisa berkunjung di daerah Karanganyar, Jawa Tengah yang menyediakan wisata di lereng Gunung Lawu, khususnya Tawangmangu atau Kemuning yang berhawa dingin. Salah satu yang menarik adalah air terjun. Yang paling terkenal tentu adalah Grojogan Sewu yang memiliki pemandangan menakjubkan dan menjadi ikon wisata daerah itu.
Namun, jalan dari pintu masuk menuju ke air terjun tersebut cukup jauh dan sangat melelahkan karena jalan yang menurun saat menuju air terjun dan menanjak saat balik lagi. Nah, bagi yang malas berjalan yang melahkan itu, bisa berkunjung Air Terjun Jumog.
Baca juga: Mudik Ke Solo? Yuk Kunjungi Jembatan Kaca Kemuning Sky Hills
Terletak di lereng timur Gunung Lawu, Air Terjun Jumog berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Dari Solo, butuh sekitar waktu 1 jam untuk menuju ke air terjun itu.
Bila menggunakan mobil dan mengikuti petunjuk di Google Map, kita akan diarahkan ke jalur yang lebih pendek, tetapi melalui jalan yang relatif lebih sempit. Sementara bila melihat petunjuk jalan, kita akan dilewatkan melalui jalur resmi yang lebih besar dan mudah diikuti, tetapi jadi sedikit lebih jauh.
Wisata Air Terjun Jumog buka pukul 07.00-17.00 WIB untuk hari libur dan pukul 08.00-16.00 WIB untuk hari biasa. Hindari berwisata ke tempat ini saat hujan karena sangat mengganggu kenyamanan.
Adapun, tiket masuk normal adalah Rp15.000 per pengunjung. Bila ingin mencoba naik kendaraan jeep offroad untuk menguji adrenalin menyusuri kebun teh dan sungai, juga bisa mendapatkannya di dekat tempat pembelian tiket air terjun.
Dari tempat parkir kendaraan ke lokasi air terjun, kita cukup berjalan kaki mendatar dan tidak terlalu jauh, menyusuri sungai yang indah dengan warung-warung yang berada di pinggir sungai. Spot foto air terjun juga cukup banyak, bisa memanfaatkan spot foto yang dibuat oleh restoran yang ada di sekitarnya.
Kita juga bisa menikmati keindahan alam di sekitar curug. Terdapat hutan yang rimbun dengan pepohonan yang menjulang tinggi sebagai spot foto yang instagramable, sehingga anda bisa berfoto dengan latar belakang alam.
Selain keindahan air terjun, kita juga bisa menikmati kulineran dengan duduk lesehan beralaskan tikar di pinggir sungai sambil merendam kaki. Anak-anak juga leluasa bermain air di sungai nan jernih tersebut karena cukup dangkal.
Menu di warung di pinggir sungai itu di antaranya gorengan, mie rebus dan mie goreng, baso, serta sate ayam dan sate kelinci. Kendati di tempat wisata, harga makanan juga wajar dan relatif sama dengan harga pasaran.
Bagi yang tidak puas main di sungai, bisa juga berenang di kolam renang yang juga berada di lokasi air terjun, tidak jauh dari pintu masuk.
Baca juga: Liburan ke Solo? Icip 5 Kuliner Legendaris Ini Yuk!
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Bagi yang suka berwisata alam, bisa berkunjung di daerah Karanganyar, Jawa Tengah yang menyediakan wisata di lereng Gunung Lawu, khususnya Tawangmangu atau Kemuning yang berhawa dingin. Salah satu yang menarik adalah air terjun. Yang paling terkenal tentu adalah Grojogan Sewu yang memiliki pemandangan menakjubkan dan menjadi ikon wisata daerah itu.
Namun, jalan dari pintu masuk menuju ke air terjun tersebut cukup jauh dan sangat melelahkan karena jalan yang menurun saat menuju air terjun dan menanjak saat balik lagi. Nah, bagi yang malas berjalan yang melahkan itu, bisa berkunjung Air Terjun Jumog.
Baca juga: Mudik Ke Solo? Yuk Kunjungi Jembatan Kaca Kemuning Sky Hills
Terletak di lereng timur Gunung Lawu, Air Terjun Jumog berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Dari Solo, butuh sekitar waktu 1 jam untuk menuju ke air terjun itu.
Bila menggunakan mobil dan mengikuti petunjuk di Google Map, kita akan diarahkan ke jalur yang lebih pendek, tetapi melalui jalan yang relatif lebih sempit. Sementara bila melihat petunjuk jalan, kita akan dilewatkan melalui jalur resmi yang lebih besar dan mudah diikuti, tetapi jadi sedikit lebih jauh.
Wisata Air Terjun Jumog buka pukul 07.00-17.00 WIB untuk hari libur dan pukul 08.00-16.00 WIB untuk hari biasa. Hindari berwisata ke tempat ini saat hujan karena sangat mengganggu kenyamanan.
Adapun, tiket masuk normal adalah Rp15.000 per pengunjung. Bila ingin mencoba naik kendaraan jeep offroad untuk menguji adrenalin menyusuri kebun teh dan sungai, juga bisa mendapatkannya di dekat tempat pembelian tiket air terjun.
Sungai di Air Terjun Jumog (Sumber foto: Hypeabis.id/MR Purboyo)
Kita juga bisa menikmati keindahan alam di sekitar curug. Terdapat hutan yang rimbun dengan pepohonan yang menjulang tinggi sebagai spot foto yang instagramable, sehingga anda bisa berfoto dengan latar belakang alam.
Selain keindahan air terjun, kita juga bisa menikmati kulineran dengan duduk lesehan beralaskan tikar di pinggir sungai sambil merendam kaki. Anak-anak juga leluasa bermain air di sungai nan jernih tersebut karena cukup dangkal.
Menu di warung di pinggir sungai itu di antaranya gorengan, mie rebus dan mie goreng, baso, serta sate ayam dan sate kelinci. Kendati di tempat wisata, harga makanan juga wajar dan relatif sama dengan harga pasaran.
Bagi yang tidak puas main di sungai, bisa juga berenang di kolam renang yang juga berada di lokasi air terjun, tidak jauh dari pintu masuk.
Baca juga: Liburan ke Solo? Icip 5 Kuliner Legendaris Ini Yuk!
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.