Mantap Berkarier secara Independen, Sheryl Sheinafia Merilis Single Situationship

Setelah berfokus dalam dunia akting. penyanyi sekaligus model Sheryl Sheinafia kembali menyapa penggemarnya dengan single anyar, Situationship. Lagu ini juga menjadi penanda perjalanan baru Sheryl sebagai musisi independen, sekaligus sebagai gambaran warna musik yang akan dieksplorasi untuk karya-karya mendatang.

Dengan tidak meninggalkan akar musiknya di genre pop, Sheryl berusaha menciptakan ulang suara-suara yang dibuatnya dengan sentuhan soft rock dan musik elektronik untuk menggambarkan sejauh mana dia telah berkembang sebagai seorang musisi.

Baca juga: The OverTunes Makin Dewasa Bermusik dalam Mini Album Baru Endlessly

Single Situationship sendiri menjadi kisah kehidupan dan pembelajaran bagi Sheryl dalam menghadapi kejujuran pada sebuah hubungan, sekaligus proses pendewasaan dirinya dengan segala ketidakpastian dan antisipasi untuk sesuatu yang akan terjadi berikutnya.

Dari pengalamannya itu, Sheryl menyimpulkan bahwa hubungannya dengan seseorang yang sempat dekat dengan dirinya adalah sesuatu yang terlalu baik untuk jadi sebuah kenyataan dan akhirnya membuat dia masuk ke dalam fase yang disebut situationship.

"Maybe in another fantasy, we don’t have to play hide and seek," demikian penggalan lirik lagu Situationship.
  Jika dilihat dari liriknya, lagu Situationship memiliki penggalan kalimat yang berulang dan seolah menjadi penegasan yakni kalimat ‘I just wanna be with you’. Sheryl mengatakan kalimat ini merupakan bukti bahwa cinta terasa sangat benar walau penuh dengan ketidakpastian dan sifat kekanak-kanakan.

Menurutnya, walaupun didera dengan ketidakpastian akan berakhirnya sebuah hubungan, dia merasa yakin akan satu hal yakni berhasil menemukan orang yang dia mau. "Pada akhirnya, semua itu adalah tentang mementingkan diri kita sendiri di atas apapun atau bahkan siapapun," kata penyanyi berusia 26 tahun itu.

Dalam menggarap lagunya ini, Sheryl juga dibantu oleh penyanyi Petra Sihombing yang menjadi rekannya sebagai produser dan arranger. Selain itu, ada juga Ivan Gojaya yang membantu dalam proses mixing, serta Dimas Pradipta pada proses mastering.
 
Sementara itu, Sheryl Sheinafia Tjokro atau yang lebih dikenal dengan nama Sheryl Sheinafia merupakan artis multitalenta kelahiran Jakarta, 4 Desember 1996. Kepandaiannya memainkan gitar sejak kecil membuat Sheryl mendapatkan kontrak rekaman pertamanya dari label Musica Studios saat dia masih berumur 15 tahun.

Dia merilis single perdananya berjudul Demi Aku pada 2012. Setahun setelahnya, dia kembali merilis single bertajuk Rasa Sunyi yang dilanjutkan dengan meluncurkan debut album dengan judul Sheryl Sheinafia (2013). Nama Sheryl makin populer saat dia berduet dengan Ariel Noah dengan merilis single Kutunggu Kau Putus pada 2015.

Kolaborasi tersebut mengantarkan Sheryl mendapatkan nominasi dalam ajang Anugerah Musik Indonesia 2016 untuk kategori Kolaborasi Pop Terbaik. Pada 2017, dia pun merilis album keduanya berjudul ii. Seperti judulnya yang merupakan angka dua dalam angka romawi, lagu-lagu dalam album ini mengisahkan tentang hubungan antara dua orang.

Sementara album ketiganya berjudul Jennovine dirilis pada 2021. Album ini sendiri menjadi karya terakhirnya bersama Musica Studios sebelum akhirnya memutuskan untuk berkarier secara independen.

Berkat album ini, Sheryl pun dinominasikan sebagai Artis Solo Pria/Wanita Urban Terbaik atas lagu déjà vu di Anugerah Musik Indonesia 2021, termasuk mendapatkan nominasi Duo atau Grup atau Grup Vokal atau Kolaborasi Alternatif Terbaik atas kolaborasinya bersama Rendy Pandugo dalam lagu Pick Up Your Phone.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda