Ilustrasi (sumber gambar : steve harvey/ unsplash)

Sama-Sama Mewadahi Musisi Indie, Ini Bedanya Netlabel & Label Independen

05 March 2023   |   21:00 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Era digital telah mengubah wajah bisnis termasuk dalam industri musik. Selain menggunakan major label dan independent label, saat ini tak sedikit musisi baru yang memanfaatkan label rekaman musik secara virtual melalui apa yang kita kenal dengan istilah netlabel.

Pengamat Musik, Aldo Sianturi, mengatakan bahwa netlabel merupakan label rekaman yang berbasis internet atau situs web. Label ini merilis dan men-display musik dari para musisi secara digital sehingga dapat didengar oleh banyak orang, sekaligus dapat diunduh secara bebas dan legal.

Apalagi jumlah musisi di Indonesia terbilang cukup banyak, termasuk musisi baru yang ingin berkembang dan memiliki wadah untuk bisa tampil ke permukaan, baik di kota-kota besar maupun kota kecil. Bagi para musisi yang berada di daerah dan tidak memiliki jaringan luas, bisa menggunakan netlabel sebagai salah satu pilihan mendistribusikan hasil karyanya. 

Baca juga: Ingin Fokus Bermusik, Simak Dulu Untung Rugi Memilih Jalur Indie dan Major Label

Selain membantu para musisi mendistribusikan musiknya secara digital, netlabel juga dapat memberikan informasi statistik kepada musisi mengenai seberapa sering lagunya didengar, siapa saja yang menjadi pendengar musik mereka, dan berbagai data statistik lainnya.

“Netlabel biasanya digunakan sebagai salah satu taktik bagi para musisi untuk mendapat perhatian dari para praktisi musik yang memang mencari musisi yang punya karakter dan memenuhi standarnya,” ujar Aldo. 

Setelah menarik perhatian publik, maka mereka bisa mendapatkan kerja sama dengan label major maupun label independen untuk kemudian mendapatkan kesempatan dipromosikan lebih besar lagi oleh label komersial tersebut. 
 

Netlabel & Indie Label

Aldo mengatakan pada dasarnya netlabel dan independen label atau indie label memiliki kemiripan. Keduanya sama-sama memberi kesempatan kepada para musisi yang tidak terikat kontrak dengan perusahaan rekaman major atau perusahaan apa pun untuk merilis lagu atau single mereka, tanpa dibatasi sisi aliran musiknya.

Hanya saja dari skala bisnis, netlabel lebih kecil karena berbasis website dan bersifat eksklusif. Artinya hanya bisa didengarkan, didistribusikan, atau di-download melalui situs web tersebut. Begitu pula, dari sisi operasional, networking, investasi, dan pengembangan bisnis dari netlabel masih terbatas.

Sementara itu, independen label sudah bersifat komersial dan memiliki jaringan pendistribusian dan promosi yang lebih luas, serta investasi, operasional, dan bpengembangan yang lebih mumpuni untuk sebuah bisnis.

Terkait perkembangan netlabel di Indonesia, Aldo mengakui bahwa sejauh ini bunyi dari netlabel tidak terlampau keras. Bahkan tak sedikit netlabel yang dulu hadir pada akhirnya harus gulung tikar. Apalagi sejak hadirnya platform music streaming seperti Spotify, Joox, apple music, dan lain sebagainya.

“Saat ini untuk digital music yang paling dijadikan sebagai benchmark ya Spotify, jadi semuanya harus menghitung. Artinya keuntungan join di netlabel itu apa?,” jelasnya.

Bahkan Aldo bisa menyebutkan bahwa ke depannya perkembangan netlabel kurang seksi. Apalagi perkembangan dunia digital saat ini makin memudahkan praktik pendistribusian musik secara lebih luas, baik melalui platform music streaming maupun kanal YouTube. 

“Untuk apa mengambil skup yang lebih kecil [netlabel] karena mau yang kecil atau besar, kerjanya sama saja, mending ambil yang besar sekalian [label],” jelasnya.

Bila pun ingin fokus di netlabel maka pihak penyelenggara atau pemiliknya harus dapat memperluas jaringan dengan melakukan proses online to offline. Misalnya dengan melakukan aktivitas offline untuk lebih memperkenalkan musisi yang berada di bawah naungannya.

Selain itu juga harus mampu mengembangkan bisnisnya atau menerapkan strategi pengembangan dengan data yang mereka miliki, sehingga bisa mendapatkan keuntungan jangka panjang. 

Baca juga: 8 Grup Band Rock Klasik yang Berpengaruh ke Musik Modern

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah

SEBELUMNYA

Menangkap Peluang Ekspor Produk Kerajinan Tangan lewat Inacraft

BERIKUTNYA

Review Virgo And The Sparklings, Kisah Riani Menemukan Jati Diri

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: