Pembalap & Kru F1 Powerboat Berkumpul di Tapanuli Utara
22 February 2023 |
14:39 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Ajang kejuaraan dunia F1 Powerboat akan memasuki sesi free practice pada 24 Februari 2023. Para pembalap yang akan berpartisipasi sudah mulai berdatangan di Bandara Raja Sisingamangaraja XII, Silangit, Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Tercatat, ada total 200 pembalap dan kru yang telah tiba.
Para pembalap dan kru F1 Powerboat tiba di Sumatra Utara sejak 18 Februari 2023. Mereka akan terus berdatangan sampai dengan 24 Februari 2023 jika melihat jadwal yang ada. Meskipun begitu, beberapa di antara mereka sudah tiba di Indonesia sejak 16 Februari 2023.
Baca juga: Ajang Balapan Formula One 2023 Dimulai Maret, Platform OTT Ini Punya Hak Siar!
Mereka mendarat di Bandara Internasional Soekarno–Hatta, Banten, sebelum terbang menuju tempat penyelenggaraan kejuaraan F1 Powerboat di Sumatra Utara. Para kru dan pembalap terbang menuju Sumatra Utara dengan menggunakan pesawat maskapai Batik Air, Citilink, dan AirAsia Indonesia.
Direktur Utama InJourney Dony Oskaria mengatakan perusahaan berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura II untuk menyambut para pembalap dan kru F1 Powerboat saat datang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan di Bandara Raja Sisingamangaraja XII.
Tujuan penyambutan para pembalap dan kru oleh perusahaan adalah guna membuat mereka terkesan dengan Indonesia. “Kami pastikan juga seluruh fasilitas dan layanan pendukung untuk menyambut kedatangan para pembalap dan kru sudah siap dan mampu memberikan service yang baik,” katanya dalam rilis yang diterima Hypeabis.id.
Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan Bandara Internasional Soekarno-Hatta memiliki peranan penting untuk meyambut pembalap dan kru F1 Powerboat yang tiba di Indonesia.
Jadi, perusahaan memastikan seluruh pelancong, termasuk pembalap dan kru F1 Powerboat yang datang dari berbagai negara, mendapatkan pelayanan terbaik. “Kita semua ingin agar para pembalap dan kru tiba di Tanah Air dengan nyaman sebelum mereka berkompetisi di Danau Toba,” tegasnya.
Sebelumnya, PT AP II menjadikan Bandara Raja Sisingamangaraja XII sebagai etalase untuk memromosikan kebudayaan dan kesenian lokal, setelah bandara tersebut menjadi salah satu pintu masuk utama wisatawan dalam kejuaraan dunia F1 Powerboat.
Ribuan wisatawan mancanegara dan domestik yang akan tiba di bandara menjadi momentum yang tepat guna memromosikan budaya dan kesenian lokal. Sebagai salah satu bentuk promosi tersebut, perusahaan menghadirkan replika Rumah Bolon yang merupakan tempat tinggal tradisional masyarakat Batak Toba. Replika yang terpasang tersebut berukuran 2,8 meter x 4,8 meter dan dibangun dengan bahan material kayu.
Saat menikmati rumah dengan bentuk panggung tersebut, para wisatawan dalam dan luar negeri dapat menjumpai ukiran seni khas masyarakat Batak Toba yang disebut dengan Gorga saat berada di dalam dan luar rumah.
Tidak hanya itu, para pelancong juga dapat melihat bentuk unik atap rumah tradisional yang melengkung dan runcing di setiap ujungnya.
Selain replika Rumah Bolon, wisatawan juga dapat menjumpai patung Raja Batak dan menyaksikan pertunjukan musik lokal dengan iringan alat musik tradisional yang akan dimainkan oleh seniman setempat.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan ajang F1 Powerboat sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan mendorong pergerakan wisatawan domestik ke Danau Toba.
Menurutnya, Kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf) telah memberikan berbagai dukungan program, seperti mamfasilitasi kunjungan tim H20 Racing sebagai promotor kejuaraan dunia F1 Powerboat pada April 2022 silam.
Mereka mengunjungi Danau Toba untuk menilai kelayakan dan fasilitas pendukungnya. Kesiapan venue utama, gerbang masuk race equipment, dan akesesibilitas menjadi aspek utama penilaian dari tim H20 Racing sebelum menyetujui ajang tersebut diselenggarakan di Danau Toba.
Baca juga: Tour De Siak Balap Sepeda Bertaraf Internasional
Selain itu, Kemenparekraf juga memberikan berbagai pelatihan kepada masyarakat sekitar Danau Toba, yakni mulai dari hospitality, sadar wisata, branding produk ekonomi kreatif, dan literasi keuangan.
Kemenparekaf juga mendukung ajang tersebut dengan menghadirkan sejumlah side event. Salah satunya adalah touring komunitas ID42NER ke Danau Toba guna memeriahkan ajang F1 Powerboat tersebut.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Para pembalap dan kru F1 Powerboat tiba di Sumatra Utara sejak 18 Februari 2023. Mereka akan terus berdatangan sampai dengan 24 Februari 2023 jika melihat jadwal yang ada. Meskipun begitu, beberapa di antara mereka sudah tiba di Indonesia sejak 16 Februari 2023.
Baca juga: Ajang Balapan Formula One 2023 Dimulai Maret, Platform OTT Ini Punya Hak Siar!
Mereka mendarat di Bandara Internasional Soekarno–Hatta, Banten, sebelum terbang menuju tempat penyelenggaraan kejuaraan F1 Powerboat di Sumatra Utara. Para kru dan pembalap terbang menuju Sumatra Utara dengan menggunakan pesawat maskapai Batik Air, Citilink, dan AirAsia Indonesia.
Direktur Utama InJourney Dony Oskaria mengatakan perusahaan berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura II untuk menyambut para pembalap dan kru F1 Powerboat saat datang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan di Bandara Raja Sisingamangaraja XII.
Tujuan penyambutan para pembalap dan kru oleh perusahaan adalah guna membuat mereka terkesan dengan Indonesia. “Kami pastikan juga seluruh fasilitas dan layanan pendukung untuk menyambut kedatangan para pembalap dan kru sudah siap dan mampu memberikan service yang baik,” katanya dalam rilis yang diterima Hypeabis.id.
Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan Bandara Internasional Soekarno-Hatta memiliki peranan penting untuk meyambut pembalap dan kru F1 Powerboat yang tiba di Indonesia.
Jadi, perusahaan memastikan seluruh pelancong, termasuk pembalap dan kru F1 Powerboat yang datang dari berbagai negara, mendapatkan pelayanan terbaik. “Kita semua ingin agar para pembalap dan kru tiba di Tanah Air dengan nyaman sebelum mereka berkompetisi di Danau Toba,” tegasnya.
Sebelumnya, PT AP II menjadikan Bandara Raja Sisingamangaraja XII sebagai etalase untuk memromosikan kebudayaan dan kesenian lokal, setelah bandara tersebut menjadi salah satu pintu masuk utama wisatawan dalam kejuaraan dunia F1 Powerboat.
Ribuan wisatawan mancanegara dan domestik yang akan tiba di bandara menjadi momentum yang tepat guna memromosikan budaya dan kesenian lokal. Sebagai salah satu bentuk promosi tersebut, perusahaan menghadirkan replika Rumah Bolon yang merupakan tempat tinggal tradisional masyarakat Batak Toba. Replika yang terpasang tersebut berukuran 2,8 meter x 4,8 meter dan dibangun dengan bahan material kayu.
Saat menikmati rumah dengan bentuk panggung tersebut, para wisatawan dalam dan luar negeri dapat menjumpai ukiran seni khas masyarakat Batak Toba yang disebut dengan Gorga saat berada di dalam dan luar rumah.
Tidak hanya itu, para pelancong juga dapat melihat bentuk unik atap rumah tradisional yang melengkung dan runcing di setiap ujungnya.
Selain replika Rumah Bolon, wisatawan juga dapat menjumpai patung Raja Batak dan menyaksikan pertunjukan musik lokal dengan iringan alat musik tradisional yang akan dimainkan oleh seniman setempat.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan ajang F1 Powerboat sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan mendorong pergerakan wisatawan domestik ke Danau Toba.
Menurutnya, Kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf) telah memberikan berbagai dukungan program, seperti mamfasilitasi kunjungan tim H20 Racing sebagai promotor kejuaraan dunia F1 Powerboat pada April 2022 silam.
Mereka mengunjungi Danau Toba untuk menilai kelayakan dan fasilitas pendukungnya. Kesiapan venue utama, gerbang masuk race equipment, dan akesesibilitas menjadi aspek utama penilaian dari tim H20 Racing sebelum menyetujui ajang tersebut diselenggarakan di Danau Toba.
Baca juga: Tour De Siak Balap Sepeda Bertaraf Internasional
Selain itu, Kemenparekraf juga memberikan berbagai pelatihan kepada masyarakat sekitar Danau Toba, yakni mulai dari hospitality, sadar wisata, branding produk ekonomi kreatif, dan literasi keuangan.
Kemenparekaf juga mendukung ajang tersebut dengan menghadirkan sejumlah side event. Salah satunya adalah touring komunitas ID42NER ke Danau Toba guna memeriahkan ajang F1 Powerboat tersebut.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.