Kiat Menghasilkan Fashion Photography yang Epic Menggunakan Kamera Smartphone
08 February 2023 |
08:28 WIB
Indah Permata Hati
Jurnalis Hypeabis.id
Praktis menjadi salah satu hal yang paling diperhatikan orang saat ini. Namun tak berarti praktis melupakan sisi kualitas. Kualitas terbaik didukung dengan kepraktisan bisa menjadi kunci suatu produk laris manis di pasaran. Hal ini pun berlaku pada smartphone, perangkat yang saat ini tak bisa lepas dari kehidupan manusia.
Seiring berjalannya waktu, konsumen menuntut smartphone yang tidak hanya canggih, tetapi juga compact dengan menghadirkan banyak fitur unggulan, termasuk dalam segi kamera. Tak dapat dipungkiri, kamera menunjang banyak kebutuhan manusia ditengah naik daunnya industri kreator konten dan influencer.
Baca juga: Samsung Siapkan Gawai Ini untuk Peminat Fotografi Fesyen dengan Smartphone
Mereka getol membuat konten dan menampilkan personal branding melalui visualisasi foto dan video. Di tengah kebutuhan itu, kepraktisan menjadi hal yang turut dicari. Banyak kreator yang telah memilih kamera smartphone untuk menunjang kebutuhan mereka.
Perusahaan smartphone pun berlomba memenuhi kebutuhan gaya hidup ini. Seperti Samsung yang tengah memperkenalkan smartphone terbarunya, Galaxy S23 Ultra 5G.
Galaxy S23 Ultra diperkenalkan untuk mereka yang membutuhkan dukungan memotret praktis. Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience, Verry OPctavianus menyebut, fashion photography yang marak saat ini mungkin membutuhkan perangkat yang praktis tetapi tetap dengan hasil foto kelas profesional.
Nicoline Patricia Malina sebagai fotografer menyebut, perangkat smartphone dengan kualitas kamera baik bisa sangat mendukung fotografer profesional di samping kamera DSLR atau Mirrorless, terutama untuk memotret momen fashion show. Menurut Nicole, seorang fotografer tentu tak ingin kehilangan momen saat kerepotan berganti equipment lensa.
Maka smartphone dengan kamera yang baik bisa sangat mendukung agar tidak kehilangan momen tersebut. Hal yang perlu diperhatikan hanyalah bagaimana membuat fashion phography yang menarik meski hanya menggunakan smartphone.
Nicole pun menjabarkan beberapa trik dan kiat memotret konten fashion dengan kamera Samsung Galaxy S23 5G. Dia mencontohkan beberapa foto yang diambil dalam kondisi low light, tetapi tetap memperhatikan segala aspek fashion di dalamnya.
Pertama, full body fashion look. Konsep ini berangkat dari konten media sosial yang saat ini banjir dengan fashion photography. Format yang populer adalah full body ala cover majalah yang biasanya ditampilkan di Stories Instagram. Banyak orang yang mulai terinspirasi menjadikan gaya ini sebagai rujukan style fashion photograpy.
Nicoline menyebut, konten full body fashion look dapat dibuat dengan permainan angle seperti low angle atau eye angle. Didukung dengan lensa ultra wide dari Galaxy S23 5G, foto ala cover majalah ini tidak hanya menonjolkan model dan fashion, tetapi juga latar belakang di sekitarnya.
Kiat kedua adalah high fashion photography yang memfokuskan foto pada busana yang model kenakan. Tak dapat dipungkiri, busanalah yang menjadi konten utama dalam fashion photograpy. Meksi harus tampil menonjol, Nicole menyebut semua harus dibuat tetap seimbang.
Misalnya pada busana branded, high fashion photography identik dengan hasil eksekusi yang elegan untuk memunculkan daya tarik tersendiri bagi yang melihatnya. Dibutuhkan level detail yang tinggi dalam memfokuskan tampilan busana yang lebih hidup.
Kiat ketiga yang dapat dilakukan adalah low light fashion photography. Tak ada salahnya mengambil konsep yang cukup berani untuk konten fashion. Misalnya bermain pada cahaya yang redup di tengah wanra-warna busana model. Menurut Nicole, hal ini bisa menjadi konsep yang unik dimana fotografer berkreasi untuk tampilan foto yang lebih aesthetic.
Tak jarang, penentuan lokasi dengan tingkat cahaya tenttu dalam membuat konten fashion photography menjadi hal yang menantang. Walau dalam kondisi gelap, tekstur dan detail busana pada model tetap mentereng dengan teknologi AI dari Samsung.
“Fitur ini memungkan kita mendapat low light portrait yang detail dan realistis dalam cahaya sekitar yang minim, outfit-nya jadi lebih standout dan unik,” jelas Nicoline.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Seiring berjalannya waktu, konsumen menuntut smartphone yang tidak hanya canggih, tetapi juga compact dengan menghadirkan banyak fitur unggulan, termasuk dalam segi kamera. Tak dapat dipungkiri, kamera menunjang banyak kebutuhan manusia ditengah naik daunnya industri kreator konten dan influencer.
Baca juga: Samsung Siapkan Gawai Ini untuk Peminat Fotografi Fesyen dengan Smartphone
Mereka getol membuat konten dan menampilkan personal branding melalui visualisasi foto dan video. Di tengah kebutuhan itu, kepraktisan menjadi hal yang turut dicari. Banyak kreator yang telah memilih kamera smartphone untuk menunjang kebutuhan mereka.
Perusahaan smartphone pun berlomba memenuhi kebutuhan gaya hidup ini. Seperti Samsung yang tengah memperkenalkan smartphone terbarunya, Galaxy S23 Ultra 5G.
Galaxy S23 Ultra diperkenalkan untuk mereka yang membutuhkan dukungan memotret praktis. Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience, Verry OPctavianus menyebut, fashion photography yang marak saat ini mungkin membutuhkan perangkat yang praktis tetapi tetap dengan hasil foto kelas profesional.
Nicoline Patricia Malina sebagai fotografer menyebut, perangkat smartphone dengan kualitas kamera baik bisa sangat mendukung fotografer profesional di samping kamera DSLR atau Mirrorless, terutama untuk memotret momen fashion show. Menurut Nicole, seorang fotografer tentu tak ingin kehilangan momen saat kerepotan berganti equipment lensa.
Maka smartphone dengan kamera yang baik bisa sangat mendukung agar tidak kehilangan momen tersebut. Hal yang perlu diperhatikan hanyalah bagaimana membuat fashion phography yang menarik meski hanya menggunakan smartphone.
Nicole pun menjabarkan beberapa trik dan kiat memotret konten fashion dengan kamera Samsung Galaxy S23 5G. Dia mencontohkan beberapa foto yang diambil dalam kondisi low light, tetapi tetap memperhatikan segala aspek fashion di dalamnya.
Full body fashion look (Sumber gambar: Dok. Samsung)
Nicoline menyebut, konten full body fashion look dapat dibuat dengan permainan angle seperti low angle atau eye angle. Didukung dengan lensa ultra wide dari Galaxy S23 5G, foto ala cover majalah ini tidak hanya menonjolkan model dan fashion, tetapi juga latar belakang di sekitarnya.
High fashion photography (Sumber gambar: Dok. Samsung)
Kiat kedua adalah high fashion photography yang memfokuskan foto pada busana yang model kenakan. Tak dapat dipungkiri, busanalah yang menjadi konten utama dalam fashion photograpy. Meksi harus tampil menonjol, Nicole menyebut semua harus dibuat tetap seimbang.
Misalnya pada busana branded, high fashion photography identik dengan hasil eksekusi yang elegan untuk memunculkan daya tarik tersendiri bagi yang melihatnya. Dibutuhkan level detail yang tinggi dalam memfokuskan tampilan busana yang lebih hidup.
Low light fashion photography (Sumber gambar: Dok. Samsung)
Kiat ketiga yang dapat dilakukan adalah low light fashion photography. Tak ada salahnya mengambil konsep yang cukup berani untuk konten fashion. Misalnya bermain pada cahaya yang redup di tengah wanra-warna busana model. Menurut Nicole, hal ini bisa menjadi konsep yang unik dimana fotografer berkreasi untuk tampilan foto yang lebih aesthetic.
Tak jarang, penentuan lokasi dengan tingkat cahaya tenttu dalam membuat konten fashion photography menjadi hal yang menantang. Walau dalam kondisi gelap, tekstur dan detail busana pada model tetap mentereng dengan teknologi AI dari Samsung.
“Fitur ini memungkan kita mendapat low light portrait yang detail dan realistis dalam cahaya sekitar yang minim, outfit-nya jadi lebih standout dan unik,” jelas Nicoline.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.