Kuliner Dessert Jadi Peluang Bisnis yang Menjanjikan, Yuk Intip Kue Pasarnya di Dessert Markt

Jakarta Dessert Week mengadakan ajang Dessert Markt di ASHTA, District 8, Jakarta selama dua bulan. Ajang pertemuan bagi para pencinta dan penjual dessert ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pelaku usaha dan pengalaman menikmati hidangan penutup bagi masyarakat.

Kevindra Soemantri, salah satu pendiri Jakarta Dessert Week mengatakan bahwa penyelenggaraan ajang Dessert Markt memiliki dua tujuan. Pertama adalah secara industri, yakni memberikan wadah bagi para pelaku usaha makanan dessert yang belum memiliki tempat fisik.

Baca juga: 2 Kreasi Dessert Mewah dengan Bahan Baku Cokelat Lokal

Tidak hanya itu, ajang ini juga bisa menjadi sarana bagi para pelaku usaha yang selama ini menjalankan usaha secara daring untuk melakukan tes pasar guna melilhat kemungkinan sebelum melakukan investasi membangun usaha secara luring.

“Atau ada yang ingin masuk ke Jakarta dari luar kota. Jadi, sebelum buka di Jakarta, mereka bisa test market [melalui ajang Dessert Markt],” katanya.

Sementara itu, dari sisi konsumen, ajang ini memiliki tujuan untuk memberikan pengalaman kepada para pencinta dessert untuk menikmati hidangan penutup yang telah terkurasi. 

Dia menuturkan ajang Dessert Markt merupakan yang pertama kali dari Jakarta Dessert Week. Penyelenggara ingin menjadikan ajang ini sebagai benchmark untuk masa yang akan datang, sehingga memilih para peserta dengan melakukan undangan.

Menurutnya, para pelaku usaha yang ingin menjadi bagian dari ajang Dessert Markt pada tahun mendatang bisa mengetahui makanan penutup seperti apa yang bisa masuk ke dalam ajang Dessert Markt.

“[Kurasi] kuncinya ada dua, yang utama product quality dan kedua adalah representasi mereka kepada konsumen, termasuk branding, communication, product knowledge,” katanya.

Bisnis hidangan penutup akan makin ketat seiring pertumbuhan pemain baru. Jadi, para pelaku usaha harus memiliki keahlian dalam berbisnis selain ahli dalam membuat hidangan penutup untuk konsumen. 

Saat ini, banyak pelaku usaha dessert di dalam negeri memiliki kemampuan dalam memasak. Namun, terkait dengan komunikasi dan segala macamnya perlu mendapatkan dorongan.

Dia berharap setiap peserta yang menjadi bagian dalam ajang ini dapat memperoleh nilai transaksi sebesar Rp2 miliar selama penyelenggaraan di ASHTA District 8. 

Untuk diketahui, Jakarta Dessert Week untuk pertama kalinya meluncurkan Dessert Markt di ASHTA District 8. Ajang ini akan terselenggara selama dua bulan, yakni dari 26 Januari sampai dengan 26 Maret 2023.

Dalam ajang tersebut, para pencinta dessert dapat menikmati beragam dessert mulai dari kue, roti, pastry, es krim, sampai dengan penutup lainnya. Segala macam sajian penutup atau dessert yang ada telah melalui kurasi khusus oleh tim Jakarta Dessert Week.

Pada ajang yang berlangsung di Upper Marketplace, L2 di ASHTA District 8 itu, Genhype bisa menikmati sajian dessert dari 12 merek yang bergabung pada periode pertama, yakni Januari – Februari.

Merek-merek itu adalah Sinamon, Eskimomo, Bodas Dessert Bar, Enchanté Patisserie, Doughzen, Celap Celup, Furuto Sando, Arkamaya Artisan Cakery, Hokkaido Baby, Lococo Creamery, Maiku Tiramisu, dan Monokuro.

Baca juga: Resep Lemon Meringue Pie, Dessert Manis Bikin Nagih

Buka setiap hari dari pukul 10.00-22.00 WIB, ajang ini juga menghadirkan program pengumpulan stempel di sebuah kartu ketika berbelanja. Pengunjung dapat memasukan kartu itu ke dalam kota undian setelah mendapatkan lima stempel, dan memiliki kesempatan memenangkan sejumlah hadiah.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Fajar Sidik