Ilustrasi sate ayam merah. (Sumber gambar: Sate Ratu)

Resep Sate Ayam Merah, Hidangan Yogyakarta yang Populer di Kalangan Turis

01 January 2023   |   20:00 WIB

Sate merupakan hidangan yang khas bagi masyarakat Asia, termasuk Indonesia. Penelitian dari Universitas Gadjah Mada menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kurang lebih 252 variasi sate yang beragam secara bahan dan bumbu, di mana beberapa variasinya cukup dikenal secara nasional seperti sate ayam, sate maranggi, dan lain-lain.

Salah satu variasi sate yang populer adalah sate merah, di mana jenis sate ini punya nama besar di wilayah Yogyakarta. Sate merah merupakan jenis olahan daging tusuk yang dimarinasi dalam sebuah bumbu merah selama 3 jam, lalu dilumuri dengan bumbu cabai. Hasilnya, kombinasi antara daging yang lembut dengan rasa yang kuat. 

Baca jugaMengenal Asal-usul Sate Taichan, Ternyata Tercipta Secara Kebetulan
 

Menariknya, sate ini selalu menjadi rekomendasi bagi turis serta disarankan oleh sejumlah tempat penginapan dan pemandu wisata. Salah satu gerai sate ayam merah yang banyak disebut adalah Sate Ratu di Yogyakarta, di mana sate ini telah dikenal oleh para turis internasional dari 85 negara.

Dengan rasanya yang khas serta bumbu kombinasi khas Lombok dan Banjarmasin, yuk intip resep dari sate merah ala Yogyakarta yang telah menarik perhatian turis domestik dan mancanegara ini.
 
 

Bahan-Bahan (untuk 40 porsi)

  • 1 kg daging ayam (3/4 daging dan 1/4 kulit)
  • 150 gram cabai (bisa cabai merah atau cabai rawit)
  • 150 gram gula merah
  • Bawang putih secukupnya
  • Bawang merah secukupnya
  • Terasi secukupnya
  • Gula pasir
  • Garam
  • Merica
  • Lada
  • Kecap secukupnya
  • Minyak goreng secukupnya
  • Tusuk sate
 

Cara membuat

  1. Haluskan semua bahan dan bumbu, lalu sesuaikan takaran dengan selera pribadi. Penyesuaian ini bisa berupa penambahan bahan dan pengurangan bahan-bahan.
  2. Tumis bumbu halus dengan minyak selama kurang lebih 30 menit atau sampai bumbu menjadi harum. Tiriskan dalam wadah untuk marinasi.
  3. Potong daging dan kulit ayam dengan bentuk dadu. Pastikan ukurannya cukup kecil agar mempercepat proses perendaman atau marinasi.
  4. Masukkan seluruh potongan ayam dimasukkan ke dalam bumbu tumisan selama tiga jam. Wadah tempat marinasi ayam dimasukkan ke dalam kulkas dengan kondisi wadah yang ditutup.
  5. Setelah perendaman selesai, siapkan tusuk sate dan mulai menusuk ayam agar menjadi sate. Kombinasi daging dan kulit bisa disesuaikan dengan preferensi pribadi.
  6. Siapkan alat pemanggang, bisa berupa pemanggang dengan arang batok atau teflon anti lengket. Untuk pemanggangan dengan arang batok, bakar sate selama 15 menit hingga minyak ayam keluar dari sate tersebut. Sementara itu, pemanggangan dengan teflon bisa dilakukan selama kurang lebih lima hingga 10 menit sesuai dengan tingkat panas api.
  7. Saat pembakaran, oleskan bumbu merah untuk rendaman pada daging ayam agar bumbunya semakin terasa. Bakar sate hingga matang.
  8. Sate yang sudah matang bisa disajikan bersama nasi putih. 

Baca jugaSuka Makan Sate Klatak? Yuk Cari Tahu Asal-usulnya

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

5 Resep Variasi Jagung Bakar, Kudapan Hangat Saat Musim Hujan

BERIKUTNYA

Cek Daftar Kereta Api yang Dialihkan Via Jalur Selatan Imbas Banjir di Semarang

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: