Ilustrasi dapur modern (Sumber gambar: Unsplash/Jimmy Dean)

Bukan Sekadar Tempat Memasak, Dapur Kini Juga untuk Berkumpul

29 December 2022   |   18:33 WIB
Image
Dika Irawan Asisten Konten Manajer Hypeabis.id

Dapur kini tak lagi sekadar menjadi tempat memasak, tetapi juga area berkumpul sesama anggota keluarga. Perannya sudah seperti ruang keluarga. Bahkan, dapur juga menjadi studio bagi mereka yang gemar membuat konten seputar memasak. 

Secara umum, dapur dibedakan menjadi dua jenis yakni dapur basah (wet kitchen) dan dapur kering (pantry). Perbedaan keduanya terletak pada fungsi dan jenis perabot yang ditata di dalamnya. 

Baca juga: Perhatikan 4 Hal Ini Sebelum Pasang Meja Dapur

Sesuai penamaannya, dapur basah difungsikan untuk memasak, sedangkan dapur kering digunakan untuk menyiapkan makanan dan minuman, sebelum dihidangkan kepada anggota keluarga dan tamu. 

Desainer interior Agam Riadi mengatakan bahwa sekarang ini dapur tidak lagi menjadi area yang disembunyikan, justru dijadikan bagian dari area publik. Masyarakat modern, menurutnya, juga menjadikan dapur sebagai area tempat berkumpul keluarga. 

“Bahkan, tamu pun banyak yang dibawa ke dapur untuk berbincang-bincang sambil menikmati camilan,” ujarnya seperti dikutip dari Bisnis Indonesia Weekend. 

Saat ini, tempat komunal antaranggota keluarga tidak terbatas di ruang keluarga tetapi meluas ke area dapur. 

 

Ilustrasi dapur modern/ Ikea

Ilustrasi dapur modern/ Ikea


Sementara itu, agar dapur tertata rapi maka penghuni perlu menghadirkan  kabinet dapur dan beragam rak di dalamnya. Kabinet dapur berikut rak ini dapat digunakan untuk menyimpan perabotan makanan seperti piring, gelas, dan peralatan memasak. Wadah penyimpanan ini dapat juga berupa kulkas. 

Saat kalian menempatkan tempat penyimpanan ini, harus mempertimbangkan jarak. Misalnya, jarak antara alat pendingin dan meja makan atau perbotan pendukung lain tidak boleh terlalu dekat. Jarak menjadi penting untuk menjaga keleluasaan Anda saat beraktivitas. 

“Jarak ideal antarkomponen fungsi tersebut adalah 80 cm. Jarak ini memungkinkan untuk pergerakan yang lebih dinamis ketika beraktivitas di dapur.”
 
Penempatan rak gantung juga harus diatur sedemikian rupa. Jadi, area dapur tetap terjaga kerapiannya sehingga tidak menimbulkan kesan kotor dan berantakan. 

Aktivitas memasak dapat dipastikan akan menimbulkan asap, pengap, dan lembab, utamanya di dapur basah. Jadi, di area ini perlu dipastikan sirkulasi udaranya. Hal ini penting agar asap tidak menumpuk di dalam ruangan. 

Hal lain yang tidak kalah penting adalah pencahayaan di area dapur. Kalian dapat melakukannya dengan membuat bukaan besar di area dapur.  Umpamanya, dengan memanfaatkan jendela berukuran besar sehingga paparan cahaya sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah.

Sinar matahari ini dapat menghilangkan kondisi lembab di dapur. Namun, jika area dapur tidak dapat dibuat jendela berukuran besar maka dapat dibuat ventilasi. 


Mempercantik Dapur

Soal memperindah tampilan ruang, Agam mengatakan, bagian pantri lebih leluasa untuk mendapatkan sentuhan dari sisi estetika, dibandingkan dengan dapur basah. Kalian dapat berkreasi melalui bentuk meja, lemari penyimpanan, dan kursi. Untuk menunjang estetika area ini, pemanfaatan ornamen atau hiasan juga dinilai baik. 

“Anda dapat memanfaatkan lukisan atau benda seni lain yang dapat digantung di area dapur atau pantri. Hanya perlu diperhatikan posisinya. Suhu udara dapur basah dapat berubah drastis ketika proses memasak. Jadi, jauhkan ornamen dinding dari area kompor misalnya.” 

Penyematan ornamen pemanis seperti vas bunga atau hiasan meja dan lampu gantung juga akan membuat pantry kalian semakin indah. Selain itu, kalian juga dapat berkreasi melalui bentuk perabotan dan warnanya, semuanya dapat disesuaikan dengan selera. Hal yang paling penting, kalian juga harus menjaga kebersihan baik di area dapur basah maupun pantri. 

Baca juga: 5 Cara Membuat Dapur Mungil Kalian Terasa Luas Tanpa Harus Membongkarnya

Editor: M R Purboyo
 

SEBELUMNYA

Daftar Fenomena Astronomi 2023, Ada Gerhana Bulan Penumbra & Hujan Meteor Geminid

BERIKUTNYA

Anak Tidak Betah di Rumah? Ini yang Perlu Dilakukan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: