Perjalanan Indonesia di Piala AFF (Sumber gambar: affmitsubishielectriccup.com)

Kiprah Perjalanan Timnas Indonesia di Ajang Piala AFF: Juara Tanpa Mahkota

20 December 2022   |   14:00 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Ajang Piala AFF 2022 akhirnya digelar, pada Selasa, (20/12/2022). Ajang dua tahunan ini akan mempertemukan tim nasional dari sepuluh negara di Asia Tenggara. Sepanjang gelaran berlangsung, timnas Indonesia beberapa kali mencicipi partai final. Sayang, dewi fortuna belum berpihak pada tim Garuda. 

Pada hari pertama, tim yang akan bertanding adalah Kamboja melawan Filipina pada pukul 17.00 WIB di Morodok Techno National Stadium, Kamboja. Sementara itu, pertandingan lainnya akan mempertemukan Brunei Darussalam dengan Thailand pada pukul 19.30 WIB di Stadion KLFA, Malaysia.

Baca juga: Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Minus Elkan Baggot & Sandy Walsh

Tim nasional Indonesia akan melakoni laga perdana pada Jumat, 23 Desember 2022 melawan Kamboja di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Indonesia, pada pukul 16.30 WIB. Tercatat, Indonesia akan melakoni pertandingan sebanyak empat kali. Selama babak kualifikasi grup, Merah Putih akan berhadapan dengan Brunei Darussalam, Thailand, dan Filipina, selain Kamboja.

Sebelum menonton pertandingan tim nasional Indonesia di ajang Piala AFF 2022, yuk lihat sejara tim nasional di ajang yang dahulunya bernama Piala Tiger.
 
  • 1996

Piala AFF pertama kali terselenggara pada 1996. Saat itu, nama ajang dua tahunan ini adalah Piala Tiger atau Tiger Cup. Di edisi 1996, Indonesia berhasil masuk ke babak semifinal setelah menjadi juara Grup A dengan poin 10.

Satu grup dengan Vietnam, Malaysia, Myanmar, Laos, dan Kamboja, tim nasional Indonesia berhasil memenangkan tiga pertandingan dan satu kali seri.

Di babak selanjutnya, Indonesia berhadapan dengan Malaysia yang menempati posisi kedua Grup B dengan poin 8. Di babak ini, tim nasional Indonesia kalah dari tim nasional Malaysia dengan skor 3 – 1. Kala itu, pencetak gol dari Malaysia adalah K. Sanbagamaran, Rosdee Sulong, dan Samsurin Abdul Rahman. Sementara itu, gol Indonesia berasal dari pemain Malaysia yang melakukan gol bunuh diri, yakni Azmil Azali.

Kekalahan dari Malaysia membuat Indonesia berhadapan dengan Vietnam untuk memperebutkan posisi ketiga. Namun, tim nasional Indonesia kalah saat berhadapan dengan tim nasional Vietnam dengan skor 3 – 2.

Pada saat itu, pencetak gol untuk Vietnam adalah Huynh Quoc Cuong, Vo Hoang Buu, dan gol bunuh diri pemain Indonesia, yakni Yeyen Tumena. Adapun, pencetak gol untuk Indonesia adalah Kurniawan Dwi Yulianto dan Aples Gideo Tecuari.

 

  • 1998

Dua tahun kemudian atau pada 1998, Indonesia menempati posisi kedua di babak kualifikasi grup ajang Piala Tiger, dan kembali lolos ke babak semifinal. Namun, tim nasional Indonesia harus menelan kekalahan dari tim nasional Singapura dengan skor 2 – 1.

Kekalahan itu membuat Indonesia gagal ke final, dan bertanding dengan tim nasional Thailand untuk memperebutkan posisi ketiga. Di pertandingan ini, Indonesia berhasil menang setelah pertandingan harus diselesaikan dengan adu penalti lantaran skor imbang 3 – 3 bertahan sampai wasit meniupkan pertandingan telah usai.

 

  • 2000

Di ajang Piala Tiger pada 2000 atau yang ketiga, Indonesia berhasil masuk sampai ke final setelah di babak kualifikasi menempati posisi kedua dan menang melawan Vietnam saat di babak semifinal dengan skor 2 – 3.

Kemenangan melawan Vietnam mempertemukan Indonesia dengan Thailand yang berhasil mengalahkan Malaysia di babak semifinal. Di babak final, Indonesia gagal meraih kemenangan dan Piala Tiger jatuh ke tangan Thailand.

 

  • 2002

Pada ajang Piala Tiger edisi 2002, Indonesia berhasil masuk lagi ke babak final. Pada tahun ini, tim nasional Indonesia berhasil mengalahkan tim nasional Malaysia di babak semifinal dan berhadapan dengan tim nasional Thailand di babak final. Indonesia harus kembali kalah dari Thailand untuk kedua kalinya di babak final Piala Tiger secara berturut-turut.

 

  • 2004

Indonesia kembali berhasil melaju ke babak final Piala Tiger edisi 2004 setelah berhasil menempati posisi juara Grup dan menang melawan Malaysia di semifinal. Indonesia yang kalah pada leg pertama semifinal dengan skor 1 – 2 berhasil mengalahkan Malaysia di semifinal leg kedua dengan skor 1 – 4. Kemenangan ini membuat Indonesia masuk ke babak final dan bertemu dengan Singapura.

Di babak final, Indonesia gagal meraih kemenangan dari Singapura dan kalah dua kali. Di pertandingan final leg pertama, Indonesia kalah dengan skor 2 – 1. Sementara di final leg kedua kalah dengan skor 3 – 1.

 

  • 2006

Pada tahun ini, ajang dua tahunan yang sebelumnya bernama Piala Tiger mengalami perubahan nama menjadi Piala AFF. Pada edisi 2006, Indonesia gagal melaju ke babak semifinal lantaran hanya berada di posisi ketiga saat babak kualifikasi grup.

Indonesia yang berada di Grup B bersama dengan Singapura, Vietnam, dan Laos berada di posisi ketiga dengan poin 5 atau sama dengan Singapura dan Vietnam. Indonesia tidak berhasil lolos lantaran kalah dalam selisih gol.
 
1
2


SEBELUMNYA

James Gunn Buka Suara Usai Dihujat Netizen Terkait Nasib Henry Cavill

BERIKUTNYA

Sutradara James Cameron Sebut Avatar 2 Terinspirasi dari Kehidupan Tepi Laut Indonesia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: