Gabung Steve Aoki, TOP BigBang Ikut Proyek Elon Musk Terbang ke Bulan
09 December 2022 |
11:54 WIB
Member Big Bang Choi Seung Hyun atau yang akrab disapa TOP bakal pergi ke bulan nih, Genhype. Rapper grup asuhan YG Entertainment itu berpartisipasi dalam DearMoon Project, sebuah proyek wisata bulan dari perusahaan SpaceX milik orang terkaya di dunia, Elon Musk.
DearMoon Project merupakan ekspedisi pertama ke bulan yang mengajak warga sipil selain astronot. Pengusaha Jepang Yusaku Maezawa yang mendanai proyek ini. Miliarder itu pun memilih 8 orang untuk terbang bersamanya menggunakan kendaraan luar angkasa punya Elon Musk itu.
“Saya sangat tersanjung terpilih menjadi salah satu anggota kru di DearMoon Project. Sejak kecil, saya selalu berkhayal tentang luar angkasa dan bulan,” ujar TOP dalam laman Instagramnya, Jumat (9/12/2022).
Baca juga: Fakta Menarik SpaceX Starship, Kendaraan Wisata Mars Milik Elon Musk
Dia mengaku tidak sabar untuk menantikan pengalaman luar biasa menuju satelit alami Bumi tersebut. Bukannya takut atau khawatir karena proses perjalanan luar angkasa yang punya banyak risiko, TOP malah bangga terpilih menjadi satu dari jutaan orang yang akan menjelajahi luar angkasa.
“Saya merasa sangat bangga dan bertanggung jawab atas prospek menjadi orang pertama dari Korea Selatan yang pergi ke bulan dan mewakili negara saya,” tuturnya yang sangat menantikan perjalanan ini.
Menurutnya, DearMoon Project dapat menginspirasi dan menanamkan harapan pada banyak orang di seluruh dunia, sama seperti dirinya yang sejak kecil berkhayal bisa pergi ke bulan. “Saya ingin membuat orang merasa bahwa segala sesuatu mungkin terjadi bagi siapa saja yang memiliki mimpi,” tambah TOP.
Adapun proyek yang dibuat pendiri pusat perbelanjaan online terbesar di Jepang, Yusaku Maezawa, akan terbang mengelilingi bulan selama kurang lebih satu minggu. Dalam perjalanan ini, peserta akan menempuh waktu tiga hari untuk terbang ke bulan, mengorbit di bulan, dan tiga hari berikutnya kembali ke bumi.
Pada Maret 2021, Maezawa membuka aplikasi untuk perjalanan tersebut dan menyambut orang-orang dari seluruh dunia untuk melamar terlibat dalam wisata perjalanan luar angkasa ini. Tercatat, lebih dari 1 juta orang dari 249 negara dan wilayah di seluruh dunia mendaftar untuk mengambil salah satu posisi dari delapan kursi yang tersedia di pesawat SpaceX.
Secara khusus, Maezawa mengatakan bahwa dia akan memilih orang yang dia anggap sebagai seniman. “Mereka harus dapat tumbuh melalui perjalanan luar angkasa ini dan memiliki potensi untuk membantu kemanusiaan dan masyarakat, dan mereka harus dapat mendukung sesama awak kapal,” ujarnya dikutip dari Soompi.
Selain TOP, anggota kru lain di pesawat luar angkasa itu yakni DJ dan produser Steve Aoki, fotografer Rhiannon Adam, fotografer dan pembuat film Karim Iliya, koreografer Yemi AD, musisi dan YouTuber Tim Dodd, dan aktor Dev Joshi. Dua anggota kru cadangan adalah pemain seluncur salju Kaitlyn Farrington dan penari Miyu.
Adapun proyek dearMoon saat ini dijadwalkan untuk meluncur pada 2023. CEO SpaceX Elon Musk sebelumnya menyatakan bahwa biaya naik SpaceX Starship kurang dari US$$10 juta atau setara Rp151 miliar. Dia menyebut biaya itu secara signifikan lebih murah daripada standar industri saat ini.
Baca juga: Begini Kronologi Elon Musk Jadi Pemilik Twitter, Sejak Awal Isu hingga Resmi Akuisisi
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
DearMoon Project merupakan ekspedisi pertama ke bulan yang mengajak warga sipil selain astronot. Pengusaha Jepang Yusaku Maezawa yang mendanai proyek ini. Miliarder itu pun memilih 8 orang untuk terbang bersamanya menggunakan kendaraan luar angkasa punya Elon Musk itu.
“Saya sangat tersanjung terpilih menjadi salah satu anggota kru di DearMoon Project. Sejak kecil, saya selalu berkhayal tentang luar angkasa dan bulan,” ujar TOP dalam laman Instagramnya, Jumat (9/12/2022).
Baca juga: Fakta Menarik SpaceX Starship, Kendaraan Wisata Mars Milik Elon Musk
Dia mengaku tidak sabar untuk menantikan pengalaman luar biasa menuju satelit alami Bumi tersebut. Bukannya takut atau khawatir karena proses perjalanan luar angkasa yang punya banyak risiko, TOP malah bangga terpilih menjadi satu dari jutaan orang yang akan menjelajahi luar angkasa.
“Saya merasa sangat bangga dan bertanggung jawab atas prospek menjadi orang pertama dari Korea Selatan yang pergi ke bulan dan mewakili negara saya,” tuturnya yang sangat menantikan perjalanan ini.
Menurutnya, DearMoon Project dapat menginspirasi dan menanamkan harapan pada banyak orang di seluruh dunia, sama seperti dirinya yang sejak kecil berkhayal bisa pergi ke bulan. “Saya ingin membuat orang merasa bahwa segala sesuatu mungkin terjadi bagi siapa saja yang memiliki mimpi,” tambah TOP.
Adapun proyek yang dibuat pendiri pusat perbelanjaan online terbesar di Jepang, Yusaku Maezawa, akan terbang mengelilingi bulan selama kurang lebih satu minggu. Dalam perjalanan ini, peserta akan menempuh waktu tiga hari untuk terbang ke bulan, mengorbit di bulan, dan tiga hari berikutnya kembali ke bumi.
Pada Maret 2021, Maezawa membuka aplikasi untuk perjalanan tersebut dan menyambut orang-orang dari seluruh dunia untuk melamar terlibat dalam wisata perjalanan luar angkasa ini. Tercatat, lebih dari 1 juta orang dari 249 negara dan wilayah di seluruh dunia mendaftar untuk mengambil salah satu posisi dari delapan kursi yang tersedia di pesawat SpaceX.
Secara khusus, Maezawa mengatakan bahwa dia akan memilih orang yang dia anggap sebagai seniman. “Mereka harus dapat tumbuh melalui perjalanan luar angkasa ini dan memiliki potensi untuk membantu kemanusiaan dan masyarakat, dan mereka harus dapat mendukung sesama awak kapal,” ujarnya dikutip dari Soompi.
Selain TOP, anggota kru lain di pesawat luar angkasa itu yakni DJ dan produser Steve Aoki, fotografer Rhiannon Adam, fotografer dan pembuat film Karim Iliya, koreografer Yemi AD, musisi dan YouTuber Tim Dodd, dan aktor Dev Joshi. Dua anggota kru cadangan adalah pemain seluncur salju Kaitlyn Farrington dan penari Miyu.
Adapun proyek dearMoon saat ini dijadwalkan untuk meluncur pada 2023. CEO SpaceX Elon Musk sebelumnya menyatakan bahwa biaya naik SpaceX Starship kurang dari US$$10 juta atau setara Rp151 miliar. Dia menyebut biaya itu secara signifikan lebih murah daripada standar industri saat ini.
Baca juga: Begini Kronologi Elon Musk Jadi Pemilik Twitter, Sejak Awal Isu hingga Resmi Akuisisi
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.