Starship di Pangkalan SpaceX (Sumber gambar : SpaceX)

Fakta Menarik SpaceX Starship, Kendaraan Wisata Mars Milik Elon Musk

26 September 2022   |   16:00 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Perusahaan milik pengusaha Elon Musk, SpaceX selalu menjadi sorotan dunia. Baru-baru ini, mereka meluncurkan 52 satelit internet Starllink ke luar angkasa. Adapun perusahaan dirgantara ruang angkasa swasta pertama ini memiliki hampir 3.400 satelit Starlink dan berencana untuk meluncurkan ribuan satelit lainnya dalam beberapa tahun mendatang.

Selain satelit internet Starlink, satu yang menjadi proyek besar Elon Musk melalui perusahaannya itu adalah SpaceX Starship. Pesawat ruang angkasa ini dirancang sebagai transportasi untuk wisata ke luar angkasa. Pesawat ini nantinya akan membawa manusia dan kargo ke orbit Bumi, Bulan, Mars, dan beberapa planet lainnya.

Starship digadang-gadang akan menjadi kendaraan peluncur paling kuat di dunia yang pernah dikembangkan. Kendaraan ini memiliki kemampuan membawa lebih dari 100 metrik ton ke orbit Bumi dan didesain untuk dapat digunakan kembali. 

Buat kamu yang tertarik dengan wisata ke luar seperti impian Elon Musk, beriut fakta-fakta mengenai SpaceX Starship yang dirangkum Hypeabis.id.

Baca juga: NASA Luncurkan Roket Misi Artemis 1, Misi Jelajah Bulan 


1. Kendaraan Wisata ke Mars

Ilustrasi Starship di luar angkasa (Sumber gambar : SpaceX)

Ilustrasi Starship di luar angkasa (Sumber gambar : SpaceX)

Seperi disebutkan sebelumnya bahwa SpaceX Starship akan membawa awak dan kargo ke bulan, Mars, dan ke orbit Bumi. Starship akan memasuki atmosfer Mars dengan kecepatan 7,5 kilometer per detik dan melambat secara aerodinamis. Saat ini, SpaceX sedang mengembangkan pelindung panas kendaraan yang dirancang untuk menahan atmosfer Mars yang begitu panas. 

“Kami masih berharap untuk melihat beberapa ablasi pelindung panas (mirip dengan keausan pada bantalan rem),” begitu bunyi penjelasan Space X terkait Starship yang dikutip Hypeabis.id, dalam laman resminya. 

Peluncuran kendaraan ini berlangsung dalam dua tahap ke orbit dan mencapai ketinggian 400 kaki. SpaceX menggunakan oksigen cair serta metana cair untuk propelan, juga didukung oleh mesin Raptor. Teknik ini memungkinkan biaya peluncuran yang lebih murah dan peningkatan frekuensi peluncuran.

Terobosan dalam teknik kedirgantaraan ini juga membantu manusia menciptakan masa depan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam eksplorasi ruang angkasa.


2. Biaya Naik Starship

Starship yang meluncur untuk mengorbit ke Bumi. (Sumber gambar : SpaceX)

Starship yang meluncur untuk mengorbit ke Bumi. (Sumber gambar : SpaceX)


CEO SpaceX Elon Musk baru-baru ini menyatakan bahwa biaya naik SpaceX Starship kurang dari US$$10 juta atau setara Rp151 miliar. Dia menyebut biaya itu secara signifikan lebih murah daripada standar industri saat ini. 

Namun demikian, Musk berharap nantinya biaya penerbangan bisa ditekan lebih murah lagi apabila perjalanan Starhip menjadi lebih sering. “Mungkin serendah satu juta dolar per penerbangan,” sebutnya. 

Sebagai perbandingan, penerangan NASA ke Stasiun Luar Angkasa Internasional masing-masing dijual seharga US$55 juta.


3. Tanggal SpaceX Starship Diluncurkan

Pengusaha Jepang yang akan menjadi orang pertama wisata ke Bulan (Sumber gambar : Space X)

Pengusaha Jepang Yusaku Maezawa yang akan menjadi orang pertama wisata ke Bulan (Sumber gambar : Space X)


SpaceX Starship nomor seri 15 (SN15) diketahui telah berhasil menyelesaikan uji terbang ketinggian kelima SpaceX dari Starbase di Texas Selatan. Uji coba penerbangan Starship dijalankan untuk meningkatkan pemahaman dan pengembangan sistem transportasi yang dapat digunakan kembali saat menguji mesin Raptor dan transisi propelan dalam lingkungan yang terkendali.

Belum ada tanggal pasti akan Starship aka mengorbit, tetapi Elon Musk mengisyaratkan bahwa roket besar itu bisa diluncurkan segera setelah bulan depan. “Bulan depan mungkin, tapi November tampaknya sangat mungkin, kita akan memiliki dua penguat dan kapal siap untuk penerbangan orbit saat itu, dengan produksi tumpukan penuh sekitar satu setiap dua bulan," kata CEO SpaceX ini di Twitter

Musk mengatakan, SpaceX berencana secara resmi meluncurkan sisi pariwisata ruang angkasa Starship pada 2023. Pengusaha Jepang Yusaku Maezawa dan awak misi pariwisata  akan menjadi penumpang pertama dalam misi Starship ke bulan. Perjalanan kedirgantaraan ini berlangsung selama seminggu. 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Tudum Umumkan Daftar Film & Series Netflix Terbaru di Akhir Tahun 2022

BERIKUTNYA

Tayang 9 November, Intip Sinopsis Serial Save Our Squad with David Beckham

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: