Ilustrasi Souq Waqif (Sumber gambar Unsplash/Emre)

5 Destinasi Wisata Sejarah di Qatar, Ada Souq Waqif & Situs Arkeologi Murwab

28 November 2022   |   19:00 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 membuat semua mata dunia tertuju ke Qatar. Negara yang terletak di kawasan Timur Tengah ini selain menjadi lokasi pertandingan sepak bola paling bergengsi itu, ternyata juga menyimpan sederet destinasi wisata sejarah yang pantang untuk dilewatkan. 

Selain untuk menyaksikan pertadingan sepak bola tersebut, berkunjung ke Qatar juga bisa dimanfaatkan untuk berwisata ke sejumlah destinasi wisata sejarah yang ada. Tujuannya tentu untuk berlibur, sekaligus mengenal lebih dekat Qatar sebagai salah satu negara yang menyimpan tempat bersejarah dengan nilai historis tinggi. 

Nah, bagi Genhype yang suka mengunjungi tempat-tempat  bersejarah, yuk simak 5 destinasi wisata historis yang tidak boleh kalian lewatkan di sela-sela menonton Piala Dunia 2022 Qatar, yang dirangkum Hypeabis.id dari berbagai sumber dalam ulasan berikut.

Baca juga4 Pasar Tradisional Unik & Populer yang Ada di Qatar
 

1. Souq Waqif

 

Ilustrasi pasar Souq Waqif Sumber gambar (unsplash/Sander Crombach)

Ilustrasi pasar Souq Waqif Sumber gambar (unsplash/Sander Crombach)

Destinasi wisata sejarah yang bisa dijadikan pilihan pertama adalah pasar Souq Waqif yang terletak di Kota Doha, Ibu Kota Qatar. Menurut sejarawan, pasar tradisional ini sudah berusia lebih dari 250 tahun, dan hingga saat ini telah beberapa kali dilakukan renovasi.

Dikutip dari laman Penisnsulaqatar pasar tersebut dinamakan Souq Waqif karena pada zaman dulu para penjual biasa berdiri di pintu masuk untuk memajang dagangan mereka. Komdoditas yang dijual termasuk rempah-rempah, jinten, kayu manis, ikan, pakaian, dan kayu. Akan tetapi, kini jajanan di pasar tersebut semakin lengkap dengan banyaknya restoran yang menjual menu makanan khas Timur Tengah. 
 

2. Benteng Al Zubarah

 

Iustrasi benteng al zubarah sumber gambar:visitqatar

Iustrasi benteng al zubarah sumber gambar:visitqatar

Dikutip dari laman visitqatar, Benteng Alzubarah merupakan situs arkeologi yang dinobatkan oleh UNESCO sebagai salah satu situs warisan dunia. Pada awal abad ke-18 benteng tersebut merupakan saksi bisu pertempuran suku-suku di Qatar yang bersaing untuk mempertahankan dominasi regional.

Pada masa sekarang, setelah beberapa kali dilakukan pemugaran, benteng Al Zubarah lalu diubah menjadi museum tempat pengunjung dapat menjelajahi dan belajar artefak dari era sejarah para penyelam mutiara di Qatar. 
 

3. Menara Barzan

 

Ilustrasi menara barzan sumber gambar:visitqatar

Ilustrasi menara barzan sumber gambar:visitqatar

Terletak sekitar 20 kilometer (km) dari Ibu kota Doha, Menara Barzan terletak di Desa Umm salal Mohammed. Tower dengan ketinggian 16 meter ini pertama kali dibangun pada abad ke-19 dan direnovasi oleh Sheikh Mohammed bin Jassim Al Thani pada 1910.

Tujuan utama pembangunan menara tersebut adalah untuk menjaga sekaligus menginspeksi pasukan musuh yang datang dari laut , terutama invasi dari Ottoman. Selain itu, menara ini juga dipercaya sebagai observatorium untuk melacak bulan dan menentukan tanggal kalender lunar dalam penangalan Hijriah. 
 

4. Benteng Al Thagab

 

Ilustrasi benteng al thaqab sumber gambar: filckr

Ilustrasi benteng al thagab sumber gambar: filckr

Al-Thagab adalah benteng yang dibangun dengan gaya tradisional menggunakan desain denah persegi panjang, dengan menara di setiap sudutnya. Mirip dengan Al Zubarah, benteng ini juga memiliki tiga menara pertahanan berbentuk bulat dan persegi panjang.

Berjarak sekitar 12 km dari Kota Al Ruwais, benteng yang didalamnya terdapat sumur yang tidak pernah kering pada masa paceklik itu diperkirakan dibangun pada abad ke-18.  Sempat dipugar pada 2003 dengan tetap mempertahankan bentuk aslinya, benteng ini juga bisa jadi pilihan destinasi alternatif saat berkunjung ke Qatar.
 

5. Situs Arkeologi Murwab 

 

Ilustrasi Murwab sumber gambar:qatarworldcup2022

Ilustrasi Murwab sumber gambar:qatarworldcup2022

Situs arkeologi yang terletak di bagian utara Qatar, tepatnya 15 km dari Kota Dukhan ini adalah pemukiman Islam abad pertengahan. Situs tersebut diperkirakan didirikan di bawah dinasti Abbasiyah pada abad ke-9 Masehi.

Dinasti Abbasiyah merupakan kekhalifahan Islam kedua setelah dinasti Ummayah. Di situs ini banyak ditemukan sekitar 220 reruntuhan rumah, tempat berkarya, serta masjid.  Selain itu ditemukan juga ribuan  pecahan tembikar dan keramik yang diperkirakan peninggalan dari dinasti lampau di Qatar.

Baca jugaJadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022, Intip 6 Destinasi Wisata Qatar yang Menakjubkan

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah

SEBELUMNYA

Peluang Bisnis Perempuan Terbuka Lebar, Terbukti Paling Mampu Bertahan Saat Pandemi

BERIKUTNYA

Line Up Pemain Korea Selatan vs Ghana, Taeguk Warrior Tak Boleh Senang Dulu

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: