Tua-Tua Keladi, Pepe Si Juru Taktik Pertahanan Portugal di Piala Dunia 2022
25 November 2022 |
17:03 WIB
Nama bek Timnas Portugal Pepe menjadi perbincangan hangat warganet setelah laga antara Portugal Vs Ghana. Dalam pertandingan itu, Portugal berhasil menggulung Ghana dengan skor 3-2 pada babak penyisihan Grup H Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion 974, Kamis (24/11/2022).
Meski menjadi salah satu pemain tertua yang merumput di lapangan hijau, pemain dengan nama lengkap Keler Laveran de Lima Ferreira itu masih dipercaya menjadi juru taktik bagi Fernando Santos untuk mengamankan tiket bagi kemenangan Portugal pada babak kualifikasi.
Bek berusia 39 tahun itu sebelumnya juga sempat menjadi salah satu pemain yang ikut mengantarkan skuad Selcao das quinas menjadi juara Euro 2016. Meski sudah tidak lagi muda, namun dia memiliki peran penting di bagian lini belakang karena pandai membaca strategi lawan.
Baca juga: Ronaldo Tetap Jadi Juru Kunci Kemenangan Portugal di Piala Dunia 2022
Meski menjadi pemain andalan skuad Portugal, sebenarnya Pepe adalah pesepak bola yang lahir dan tumbuh besar di Brasil. Dia sebelumnya juga sempat ditawari untuk membela Timnas Brasil, tapi lelaki dengan nomor punggung 3 itu menolak pinangan tersebut.
Pepe lebih memilih untuk membela Timnas Portugal yang dia jadikan sebagai negara kedua. Debut pertamanya dimulai saat Selcao menghadapi Polandia pada Piala Eropa 2008. Di ajang yang sama, Pepe juga berhasil melesatkan satu gol saat Portugal menang 2-0 atas timnas Turki.
Dari sinilah Pepe akhirnya selalu ditempatkan di lini belakang Portugal. Sebagai sosok yang cekatan dan agresif, Pepe juga menjadi salah satu bek tengah kelas dunia. Sejauh ini lelaki yang memiliki kepala plontos itu juga sudah mencatat 129 caps atau jumlah penampilan di laga internasional bersama Portugal.
Selama periode pertamanya membela Porto, Pepe mencatat 89 penampilan dalam semua ajang dan turut memenangi lima trofi. Penampilan apiknya inilah yang kemudian membuat Real Madrid meminangnya dengan harga 30 juta Euro atau sekitar Rp469 miliar pada 2007.
Di Los Blancos, Pepe bertahan selama satu dekade. Di sana dia dikenal dengan duet mautnya bersama Sergio Ramos. Di tim tersebut Pepe tampil di 334 laga hingga akhirnya memutuskan keluar pada 2017. Total ada 14 trofi dimenangi Pepe bersama Real Madrid, termasuk 3 Liga Champions dan 3 Laliga.
Pada 2019 Pepe kembali ke FC Porto, dan hingga saat ini tercatat sebagai pemain yang merumput di Piala Dunia 2022 dengan jumlah penampilan terbanyak bagi Portugal. Aksi Pepe hanya kalah oleh sang kapten tim, yakni Cristiano Ronaldo yang mencapai 191 caps.
Baca juga: Ini Dia Peta Kekuatan Timnas Portugal di Piala Dunia 2022 Qatar
Meski usia Pepe sudah tidak lagi muda, tapi aksinya di lapangan hijau memiliki peran penting bagi Portugal dalam mengamankan tiket kualifikasi Piala Dunia 2022. Dengan kepiawaiannya membaca dan mengambil keputusan bagi tim, pastinya kiprah Pepe akan membuat FC Porto bersinar di lapangan hijau.
Editor: Fajar Sidik
Meski menjadi salah satu pemain tertua yang merumput di lapangan hijau, pemain dengan nama lengkap Keler Laveran de Lima Ferreira itu masih dipercaya menjadi juru taktik bagi Fernando Santos untuk mengamankan tiket bagi kemenangan Portugal pada babak kualifikasi.
Bek berusia 39 tahun itu sebelumnya juga sempat menjadi salah satu pemain yang ikut mengantarkan skuad Selcao das quinas menjadi juara Euro 2016. Meski sudah tidak lagi muda, namun dia memiliki peran penting di bagian lini belakang karena pandai membaca strategi lawan.
Baca juga: Ronaldo Tetap Jadi Juru Kunci Kemenangan Portugal di Piala Dunia 2022
Meski menjadi pemain andalan skuad Portugal, sebenarnya Pepe adalah pesepak bola yang lahir dan tumbuh besar di Brasil. Dia sebelumnya juga sempat ditawari untuk membela Timnas Brasil, tapi lelaki dengan nomor punggung 3 itu menolak pinangan tersebut.
Pepe lebih memilih untuk membela Timnas Portugal yang dia jadikan sebagai negara kedua. Debut pertamanya dimulai saat Selcao menghadapi Polandia pada Piala Eropa 2008. Di ajang yang sama, Pepe juga berhasil melesatkan satu gol saat Portugal menang 2-0 atas timnas Turki.
Dari sinilah Pepe akhirnya selalu ditempatkan di lini belakang Portugal. Sebagai sosok yang cekatan dan agresif, Pepe juga menjadi salah satu bek tengah kelas dunia. Sejauh ini lelaki yang memiliki kepala plontos itu juga sudah mencatat 129 caps atau jumlah penampilan di laga internasional bersama Portugal.
Selama periode pertamanya membela Porto, Pepe mencatat 89 penampilan dalam semua ajang dan turut memenangi lima trofi. Penampilan apiknya inilah yang kemudian membuat Real Madrid meminangnya dengan harga 30 juta Euro atau sekitar Rp469 miliar pada 2007.
Di Los Blancos, Pepe bertahan selama satu dekade. Di sana dia dikenal dengan duet mautnya bersama Sergio Ramos. Di tim tersebut Pepe tampil di 334 laga hingga akhirnya memutuskan keluar pada 2017. Total ada 14 trofi dimenangi Pepe bersama Real Madrid, termasuk 3 Liga Champions dan 3 Laliga.
Pada 2019 Pepe kembali ke FC Porto, dan hingga saat ini tercatat sebagai pemain yang merumput di Piala Dunia 2022 dengan jumlah penampilan terbanyak bagi Portugal. Aksi Pepe hanya kalah oleh sang kapten tim, yakni Cristiano Ronaldo yang mencapai 191 caps.
Baca juga: Ini Dia Peta Kekuatan Timnas Portugal di Piala Dunia 2022 Qatar
Meski usia Pepe sudah tidak lagi muda, tapi aksinya di lapangan hijau memiliki peran penting bagi Portugal dalam mengamankan tiket kualifikasi Piala Dunia 2022. Dengan kepiawaiannya membaca dan mengambil keputusan bagi tim, pastinya kiprah Pepe akan membuat FC Porto bersinar di lapangan hijau.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.