Mengenang Kepergian Rudy Salam, Intip Perjalanan Karier Sang Aktor Senior Legendaris

Kabar duka menyelimuti industri film nasional. Salah satu aktor legendaris, Rudy Salam meninggal dunia hari ini (18/11). Kabar duka ini disampaikan oleh saudara kandungnya, Roy Marten melalui akun Instagram. Dalam tulisan duka itu, Roy Marten menginformasikan jika kakandanya telah berpulang dan meminta maaf serta doa untuk Rudy Salam.

Berpulang pada usia 73 tahun, Rudy Salam dikenal malang melintang di dunia film dan sinetron Tanah Air. Namanya sudah terangkat sejak membintangi banyak karya sutradara legendaris sejak tahun 70-an. Eksistensinya sebagai aktor terus naik daun selama tiga dekade hingga tahun 90-an. Pasang surut kehidupan sebagai penggelut film pun sudah dilaluinya.

Lahir 3 Desember 1948 di Salatiga, Jawa Tengah, Rudy Salam menggeluti banyak genre film sejak awal terjun ke industri film. Sebagaimana diketahui, darah seni peran telah menjadi bagian di keluarga Rudy Salam. Tidak hanya dia dan Roy Marten, Chris Salam juga aktif sebagai aktor yang mewarnai banyak layar kaca Indonesia.

Baca juga: Rima Melati Meninggal Dunia, Disemayamkan di RSPAD Gatot Subroto

Rudy Salam berhasil membintangi beberapa film pada tahun pertama debutnya, yakni Jakarta Jakarta, Rosita, Laki-laki dalam Pelukan, dan masih banyak lagi. Namun, namanya semakin tenar ketika membintangi film Sejuta Duka Ibu karya Sutradara Motinggo Busye.

Dia dikenal dengan peran sebagai Basuki yang tampil karismatik saat berpasangan dengan aktris Doris Callebaute di film tersebut. Selain Doris, Rudy Salam juga sukses berperan sebagai Budi dalam film Sejuta Serat Sutera yang tayang pada 1981 bersama lawan mainnya yakni Tanty Yosepha.
  Dilansir dari situs Film Indonesia, sebetulnya Rudy Salam bisa memulai kariernya sejak 1971 saat berencana tampil di film Brandal-Brandal Metropolitan. Namun, asa untuk memulai kariernya pada tahun itu gagal karena harus pergi ke Jerman. Dia baru kembali ke Indonesia pada 1976 dan memulai proyek film bersama Motinggo.

Langsung meraih kejayaan karier sejak debut, Rudy Salam membintangi lebih dari 3 film dalam satu tahun. Hanya pada 1982 saja dia berperan dalam satu film berjudul Misteri Ronggeng Jaipong. Setelah melewati tahun tersebut, dia kembali aktif bermain dalam film-film bergenre drama romansa hingga fantasi. .

Sejak 1990, Rudy Salam mulai vakum dari dunia film. Sebelum itu, dia membintangi film berjudul Perwira Ksatria. Setelah 13 tahun hiatus, akhirnya Rudy Salam kembali dengan film berjudul Untukmu. Film terakhir yang dibintanginya adalah Garuda Superhero pada 2014 dan Siapa di Atas Presiden pada 2015.

Meski aktif juga sebagai pesinetron, Rudy Salam mencatat lebih banyak rekam jejak di layar lebar dibanding layar kaca televisi. Semasa hidupnya, dia hanya muncul di 11 sinetron sementara untuk film, dia terlibat dalam 46 film sepanjang kariernya. Di samping kariernya sebagai aktor, Rudy Salam kerap mengisi hidupnya dengan olahraga dan melenggang sebagai model. 

Baca juga: Enam Dekade Perjalanan Karier Mieke Wijaya

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah